Krisis Kelaparan Memburuk, Anak Palestina dengan Tubuh yang Kurus Banyak Terlihat di Rumah Sakit Gaza

Ket. Foto: Anak Palestina dengan Tubuh yang Kurus Banyak Terlihat di Rumah Sakit di Jalur Gaza
Ket. Foto: Anak Palestina dengan Tubuh yang Kurus Banyak Terlihat di Rumah Sakit di Jalur Gaza Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – 2 balita Palestina dengan mata yang cekung dan wajah yang kurus berbaring di tempat tidur di sebuah klinik di Jalur Gaza.

Salah satu dari balita Palestina tersebut menggunakan kardigan berwarna kuning dan yang lainnya memakai baju atasan yang bergaris-garis.

Kaki kedua balita Palestina tersebut terlihat kurus dan menonjol dari popok yang terlihat terlalu besar untuk mereka.

Baca Juga:
Akui Khawatir, Kepala Hak Asasi Manusia PBB Peringatkan Perang Gaza Dapat Memicu Konflik Regional

Keduanya diketahui hanya segelintir anak-anak Palestina yang mengalami kekurangan gizi dan juga dehidrasi.

Menurut laporan, perang yang berlangsung berbulan-bulan lamanya menyebabkan sejumlah anak Palestina bertubuh kurus karena krisis kelaparan yang semakin meningkat di Jalur Gaza.

Anak-anak yang bertubuh kurus tersebut dikabarkan terlihat beberapa di rumah sakit ataupun fasilitas kesehatan yang lainnya untuk mendapatkan perawatan.

Baca Juga:
Gambarkan Sebagai Bencana yang Luar Biasa, Kementerian Kesehatan Gaza Ungkap Telah Deteksi Sekitar 1 Juta Kasus Penyakit Menular

Namun, yang lainnya akan hanya berada di kamp pengungsian dikarenakan akses menuju fasilitas kesehatan yang terbatas.

Salah satu perawat klinik yang merawat kedua balita tersebut, Diaa Al-Shaer, mengatakan jika anak-anak yang menderita kekurangan gizi dan berbagai penyakit datang dengan jumlah yang belum pernah terjadi sebelumnya.

“Kita menghadapi banyak sekali pasien yang menderita penyakit malnutrisi,” ungkapnya.

Baca Juga:
UNRWA Kemungkinan Berhenti Beroperasi, Penduduk di Tepi Barat Khawatir Akan Hilangnya Layanan Kesehatan dan Pendidikan

Balita yang mengenakan kardigan warna kuning, Ahmed Qannan, mempunyai berat 6 kilogram, yang disebutkan setengah dari berat badannya sebelum perang.

Hal tersebut dikatakan oleh bibinya, Israa Kalahkh, yang berada disisinya untuk menjaganya.

“Situasinya memburuk setiap harinya dan Tuhan memberikan perlindungannya kepada kami dari apa yang akan terjadi,” katanya.

Baca Juga:
Jalani Berbagai Perawatan untuk Menjadi Ibu, Seorang Wanita Palestina Ceritakan Kisahnya Kehilangan Bayi Kembarnya Karena Perang

Diketahui jika kini hampir 5 bulan setelah serangan yang dilakukan penjajah Israel di Jalur Gaza dimana agresi tersebut mengakibatkan pengungsian massal, dan kekurangan pangan yang akut.

Kementerian Kesehatan Gaza sebelumnya menyatakan jika belasan anak meninggal dikarenakan kekurangan gizi dan dehidrasi di RS Kamal Adwan yang berada di Jalur Gaza utara, wilayah yang mengalami kekurangan makanan yang paling parah.

“Angka resmi diperkirakan akan lebih tinggi,” ujar Christian Lindmeier, yang merupakan juru bicara WHO.

Baca Juga:
Pasukan Penjajah Israel Kepung Kota Hamad dan Al Qarara di Khan Younis, Warga yang Terjebak Meminta Evakuasi

Salah satu dokter yang bekerja di unit perawatan intensif di RS Kamal Adwan, Dr Ahmad Salem, menyatakan jika salah satu faktor tingginya kematian anak adalah karena ibu baru yang juga mengalami kekurangan gizi. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Kekurangan Gizi dan Dehidrasi, 15 Anak Palestina Dilaporkan Meninggal di RS Kamal Adwan

Menderita kekurangan gizi dan juga dehidrasi, 15 orang anak dilaporkan meninggal di RS Kamal Adwan yang berada di Kota Gaza.

Ketegangan Dekati Titik Didih, Warga Palestina di Lydd Dilaporkan Takut dengan Ancaman Kekerasan dari Penjajah Israel

Menurut laporan, warga Palestina yang berada di Lydd dilaporkan takut dengan ancaman kekerasan dari penjajah Israel.

Banyak yang Terjebak pada Reruntuhan, Serangan Penjajah Israel di Rafah Tewaskan Sedikitnya 14 Warga Palestina

Serangan yang dilakukan oleh penjajah Israel di Rafah diketahui menewaskan sedikitnya 14 orang warga Palestina.

Perang Masih Terus Berlangsung, Otoritas Palestina Harapkan Gencatan Senjata di Jalur Gaza pada Bulan Ramadhan

Menteri Luar Negeri Otoritas Palestina, Riyad Al Maliki, mengungkapkan Otoritas Palestina mengharapkan gencatan senjata di bulan Ramadhan.

Agresi Militer Penjajah Israel, UN Women Sebut Konflik di Jalur Gaza Juga Merupakan Perang terhadap Perempuan

Dalam pernyataannya, UN Women menyebutkan jika konflik yang terjadi di Jalur Gaza juga merupakan perang terhadap perempuan.

Berita Terkini

wave

Menceritakan Kisah Cinta Sejati hingga Maut Memisahkan, Inilah Sinopsis Film Romansa Sampai Titik Terakhirmu

Film Sampai Titik Terakhirmu tayang hari ini, menceritakan kisah cinta antara pasangan viral Shella Selpi Lizah dan Albi Dwizky

Inilah Sinopsis Danyang Wingit Jumat Kliwon, Film Horor tentang Unsur Mistis dalam Budaya Jawa yang Dibintangi Celine Evangelista

Danyang Wingit Jumat Kliwon adalah film horor yang dibintangi oleh Celine Evangelista, berfokus pada unsur mistis dalam budaya Jawa

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu


See All
; ;