30 Orang Dinyatakan Terluka, Bom Penjajah Israel Dilaporkan Menghantam Sekelompok Orang di Rafah

Ket. Foto: Bom Penjajah Israel Dikabarkan Menghantam Sejumlah Orang di Rafah
Ket. Foto: Bom Penjajah Israel Dikabarkan Menghantam Sejumlah Orang di Rafah Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Dilaporkan jika sedikitnya 9 orang meninggal saat bom penjajah Israel menghantam sekelompok orang di dekat penyeberangan bantuan Karem Abu Shalem atau Kerem Shalom, yang berada di Rafah, Jalur Gaza bagian selatan.

Sumber yang tidak disebutkan namanya mengatakan setidaknya 30 warga Palestina terluka dalam serangan tersebut.

“Puluhan orang yang terluka datang ke RS Eropa yang berada di Jalur Gaza bagian selatan, yang kini kondisinya sangat penuh sesak,” ujarnya.

Baca Juga:
Sebelumnya Menampung 1,4 Juta Pengungsi, PBB Sebut Kini Diperkirakan 65 Ribu Orang Masih Berada di Rafah

Dia menambahkan mengutip sumber medis, sekelompok orang tersebut terkena serangan saat sedang menunggu kedatangan truk bantuan melalui penyeberangan.

Di sisi lain, serangan lainnya dilakukan pasukan penjajah Israel di Kota Gaza yang berada di Jalur Gaza bagian utara.

2 orang dikabarkan meninggal setelah mereka menjadi sasaran serangan drone tentara penjajah Israel.

Baca Juga:
Sebabkan Beberapa Orang Terluka, Sekelompok Pemukim Penjajah Israel Dikabarkan Melemparkan Batu ke Sebuah Kendaraan di Tepi Barat

Diketahui jika berdasarkan sumber medis di RS al-Ahli, serangan tersebut terjadi di lingkungan Zeitoun yang berada di sebelah tenggara Kota Gaza.

Dalam serangan tentara penjajah Israel lainnya, yang dilakukan melalui tembakan artileri, 2 warga Palestina lainnya tewas di wilayah barat Rafah, yang berada di dekat Bundara al-Alam.

Sementara itu, Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Robert Wood, menyatakan dermaga yang dibangun oleh Amerika Serikat di Jalur Gaza, yang dibangun untuk meningkatkan jumlah bantuan yang masuk ke wilayah Jalur Gaza, tidak pernah dimaksudkan sebagai penyelamat utama.

Baca Juga:
Belum Dapat Dipastikan Berapa Orang yang Ditahan, Militer Penjajah Israel Dilaporkan Melakukan Penangkapan dan Penembakan di Tepi Barat

Pernyataannya muncul menyusul laporan bahwa Amerika Serikat akan segera membongkar dermaga itu setelah cuaca buruk menggganggu distribusi bantuan kemanusiaan.

Menurutnya, cakupan kebutuhan di Jalur Gaza sangat besar.

“Dermaga bantuan di Jalur Gaza adalah upaya yang bermanfaat,” katanya.

Baca Juga:
Tewaskan Sedikitnya 7 Orang, Militer Penjajah Israel Dilaporkan Mengebom Sejumlah Tenda Milik Pengungsi di al Mawasi Jalur Gaza

Sementara itu, Kantor Hak Asasi Manusia PBB atau OHCHR telah menerbitkan laporan mengenai 6 serangan simbolis yang dilakukan oleh pasukan penjajah Israel di Jalur Gaza di tahun 2023 yang menimbulkan kekhawatiran serius berdasarkan hukum perang.

Beberapa temuan dari laporan OHCHR adalah PBB memverisfikasi 218 kematian akibat 6 serangan penjajah Israel yang melibatkan dugaan penggunaan bom GBU-21, GBU-32, GBU-39 dari tanggal 9 Oktober hingga 2 Desember 2023 di bangunan tempat tinggal, sekolah, kamp pengungsi dan juga pasar.

Disebutkan jika GBU-31, 32 dan 39 sebagian besar digunakan untuk menembus beberapa lantai beton dan juga dapat meruntuhkan struktur tinggi sepenuhnya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Sebagai Bagian dari Serangan Darat, Tentara Penjajah Israel Klaim Telah Menguasai 60 hingga 70 Persen Wilayah Rafah

Klaim telah menguasai 60 hingga 70 persen wilayah Rafah, tentara penjajah Israel menyatakan sebagai bagian dari serangan darat.

Kembali Terjadi, Sedikitnya 8 Orang Tewas dalam Serangan Penjajah Israel saat Menunggu Truk Bantuan di Rafah

Dalam serangan penjajah Israel yang menyasar truk bantuan di Rafah, 8 orang dilaporkan tewas dan sejumlah orang lainnya terluka.

Susul Kepergian Benny Gantz, Benjamin Netanyahu Dikabarkan Membubarkan Kabinet Perang Penjajah Israel

Pembubaran kabinet perang penjajah Israel yang beranggotakan 6 orang telah diumumkan oleh Benjamin Netanyahu.

Termasuk 5 Orang Anak, Serangan Pasukan Penjajah Israel di Kamp Pengungsi Bureij Menewaskan 9 Warga Palestina

9 orang warga Palestina dalam serangan yang dilakukan pasukan penjajah Israel di kamp pengungsi Bureij di Jalur Gaza bagian tengah.

Serang Kendaraan Warga Palestina, Pemukim Penjajah Israel Dilaporkan Membakar Desa Burqa di Tepi Barat

Sebuah desa yang bernama Desa Burqa dan terletak di sebelah timur Ramallah, Tepi Barat, dikabarkan dibakar oleh pemukim penjajah Israel.

Berita Terkini

wave

Nasib Nyawa di Gunung Nasalane: Menanti Keadilan yang Belum Menyentuh Dg Aras

Hukum yang tak bertaring dihadapan pemodal tambang ilegal, hampir terjadi disemua titik PETI yang tersebar di Parigi moutong.

Tebalnya Tembok "Imunitas" Tambang Ilegal Buranga: Mengapa Hukum Tak Berdaya Dihadapan Reni?

Polres Parigi Moutong dinilai tak bertaring dihadapan Reni salah satu tokoh sentral dibalik beroperasinya tambang ilegal di Desa Buranga.

Diduga Kebal Hukum, Kelompok Haji Anjas, Mustari dan Ahmad Geser Operasi Tambang Ilegal ke Desa Buranga

Dugaan kebal hukum pengelola PETI di Desa Buranga mencuat, seolah tidak perduli hukum aktifitas tambang ilegal Buranga tetap beroperasi.

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.


See All
; ;