Susul Kepergian Benny Gantz, Benjamin Netanyahu Dikabarkan Membubarkan Kabinet Perang Penjajah Israel

Ket. Foto: Benjamin Netanyahu Mengumumkan Pembubaran Kabinet Perang
Ket. Foto: Benjamin Netanyahu Mengumumkan Pembubaran Kabinet Perang Source: (Foto/X/@IsraeliPM)

Internasional, gemasulawesi – Menurut laporan, Perdana Menteri penjajah Israel, Benjamin Netanyahu, telah membubarkan kabinet perang penjajah Israel yang beranggotakan 6 orang.

Dalam laporan pada hari Senin, 17 Juni 2024, diketahui jika Benjamin Netanyahu telah mengumumkan keputusan tersebut pada pertemuan kabinet keamanan politik pada malam sebelumnya.

Dikabarkan jika mitra koalisi sayap kanan Benjamin Netanyahu telah mendorong pembentukan kabinet perang baru setelah Benny Gantz yang lebih berhaluan tengah mengundurkan diri dari pemerintahan darurat.

Baca Juga:
Termasuk 5 Orang Anak, Serangan Pasukan Penjajah Israel di Kamp Pengungsi Bureij Menewaskan 9 Warga Palestina

Bezalel Smotrich, yang merupakan Menteri Keuangan yang berhaluan nasionalis-religius, dan Itamar Ben-Gvir, yang adalah Menteri Keamanan Nasional, telah menyerukan agar kabinet perang baru dibentuk yang menampilkan koalisi.

Namun, Benjamin Netanyahu dikabarkan menolak seruan tersebut.

“Kabinet berada dalam perjanjian koalisi dengan Benny Gantz dan atas permintaannya,” katanya.

Baca Juga:
Serang Kendaraan Warga Palestina, Pemukim Penjajah Israel Dilaporkan Membakar Desa Burqa di Tepi Barat

Dia menambahkan begitu Benny Gantz pergi, maka tidak diperlukan lagi kabinet.

Perdana Menteri penjajah Israel sekarang diperkirakan akan mengadakan konsultasi mengenai perang Jalur Gaza dengan sekelompok kecil menteri, yang termasuk di dalamnya Ron Dermer, Menteri Urusan Strategis, dan Yoav Gallant, yang merupakan Menteri Pertahanan.

Keduanya diketahui pernah berada di kabinet perang.

Baca Juga:
Perang di Jalur Gaza, Benjamin Netanyahu Menentang Jeda Taktis Militer Penjajah Israel untuk Memfasilitasi Pengiriman Bantuan

Forum tersebut dibentuk pada tanggal 11 Oktober 2023 setelah Benny Gantz bergabung dengan Benjamin Netanyahu dalam pemerintahan persatuan nasional pada awal perang di Jalur Gaza.

Selain itu, juga menyertakan mitra Benny Gantz, Gadi Eisenkot dan Aryeh Deri, yang merupakan ketua partai keagamaan Shas, sebagai pengamat.

Pembentukan kabinet perang juga adalah tuntutan utama Benny Gantz selaku Ketua Partai Persatuan Nasional untuk bergabung dengan koalisi.

Baca Juga:
Akibatkan Sejumlah Warga Palestina Terluka, Militer Penjajah Israel Dilaporkan Menyerang Kota Gaza, Kamp Pengungsi Rafah dan Nuseirat

Dilaporkan jika pembubaran kabinet perang telah diantisipasi, dikarenakan Ben-Gvir telah melakukan lobi untuk dimasukkan ke dalam forum itu untuk memperluas kabinet perang melalui surat.

Surat itu dikabarkan mengatakan bahwa perang penjajah Israel selama 8 bulan terakhir telah dilakukan secara rahasia melalui forum terbatas yang mengubah nama dan juga definisinya secara berulang-ulang.

“Semua untuk tujuan kontrol tunggal atas keputusan dan menghindari diskusi mengenai posisi lain tidak mendukung hal itu, serta akan menantang konsepsi lama,” bunyi surat itu. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Kembali Melakukan Penggerebekan, Militer Penjajah Israel Dikabarkan Menangkap Seorang Wanita Palestina di Tepi Barat

Seorang wanita Palestina ditangkap dalam penggerebekan yang kembali dilakukan pasukan penjajah Israel di Tepi Barat.

Salah Satu Hari Paling Mematikan dalam Beberapa Bulan Terakhir, 8 Tentara Penjajah Israel Dilaporkan Tewas dalam Penyergapan di Rafah

Hamas membunuh 8 tentara penjajah Israel dalam penyergapan yang dilakukan di Rafah yang berada di Jalur Gaza bagian selatan.

Pertempuran Meningkat, Program Pangan Dunia Peringatkan 1 Juta Orang Terjebak di Jalur Gaza Selatan Tanpa Air Bersih dan Sanitasi

Tanpa sanitasi dan air bersih, peringatan disampaikan oleh Program Pangan Dunia terkait dengan 1 orang yang terjebak di Gaza selatan.

Serang Konvoi Bantuan Kemanusiaan, Amerika Serikat Telah Menjatuhkan Sanksi terhadap Kelompok Ekstremis Kekerasan Penjajah Israel

Kelompok ekstremis kekerasan penjajah Israel, Tzav 9, mendapatkan sanksi dari AS dikarenakan menyerang konvoi bantuan ke Jalur Gaza.

Peningkatan Kondisi Laut, Dermaga Bantuan AS di Jalur Gaza untuk Sementara Akan Dipindahkan ke Pelabuhan Penjajah Israel

Dermaga bantuan Amerika Serikat akan dipindahkan untuk sementara ke Ashdod, penjajah Israel, dikarenakan peningkatan kondisi laut.

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;