Sebelumnya Berhenti, Finlandia Jadi Negara Terbaru yang Lanjutkan Pendanaannya untuk UNRWA

Ket. Foto: Finlandia Menjadi Negara Paling Baru yang Melanjutkan Pendanaannya untuk UNRWA
Ket. Foto: Finlandia Menjadi Negara Paling Baru yang Melanjutkan Pendanaannya untuk UNRWA Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Menurut laporan, Menteri Perdagangan Luar Negeri dan Pembangunan Finlandia, Ville Tavio, menyatakan jika Finlandian akan terus mendukung UNRWA setelah lembaga tersebut meningkatkan praktik manajemen risikonya.

Diketahui jika Finlandia menjadi negara terbaru yang melanjutkan pendanaan mereka untuk UNRWA.

Sebelumnya, penjajah Israel mengklaim sejumlah staf UNRWA terlibat dalam Operasi Banjir Al-Aqsa.

Baca Juga:
Serukan untuk Tidak Menginvasi Rafah, Pemimpin Oposisi Penjajah Israel Minta Pemerintah Segera Capai Kesepakatan dengan Hamas

Karena klaim penjajah Israel tersebut, sejumlah negara Barat yang beberapa diantaranya merupakan pendonor utama UNRWA menghentikan atau menangguhkan pendanaan mereka.

Namun, Kanada, Swedia dan juga Australia telah memulihkan pendanaannya untuk UNRWA.

“UNRWA adalah tulang punggung respons kemanusiaan di Jalur Gaza,” kata Sekjen PBB, Antonio Guterres, beberapa waktu yang lalu.

Baca Juga:
Disebutkan Telah Kehabisan Tenaga, Warga Palestina Dilaporkan Sangat Menginginkan Gencatan Senjata

Puluhan kelompok kemanusiaan lainnya memperingatkan tidak ada organisasi lain yang dapat menggantikan peran penting yang dimiliki oleh UNRWA dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.

Sementara itu, kemarin, pasukan penjajah Israel telah mencegah ratusan warga Palestina yang ingin melaksanakan salat Jumat untuk memasuki Masjid Al-Aqsa.

Para saksi mata menyebutkan jika pasukan penjajah Israel meningkatkan kehadiran militer mereka di sekitar pos pemeriksaan Qalandiya, Zeitoun dan Betlehem yang mengarah ke Masjid Al-Aqsa.

Baca Juga:
Gunakan Kelaparan Sebagai Senjata di Jalur Gaza, Senator Prancis Sebut Netanyahu Akan Tercatat dalam Sejarah

Pasukan penjajah Israel juga memulangkan ratusan jamaah dari pos pemeriksaan tersebut, dengan alasan mereka tidak mempunyai izin yang diperlukan.

“Ratusan tentara telah dikerahkan di sekitar masjid,” ungkap salah satu saksi mata yang tidak disebutkan namanya.

Israel diketahui melakukan pembatasan terhadap warga Palestina yang ingin memasuki Masjid Al-Aqsa di saat bulan Ramadhan, dimana sebagian besar umat Islam berusaha untuk salat di masjd.

Baca Juga:
Lakukan Penggerebekan di Ramallah, Pasukan Penjajah Israel Sebabkan Seorang Pemuda Palestina Luka Parah

Di sisi lain, penjajah Israel juga telah mengklaim sekitar 800 hektare tanah di Lembah Yordan.

Disebutkan jika itu akan membuka jalan untuk proyek-proyek pembangunan baru.

Laporan yang sama menyatakan jika Menteri Keuangan sayap kanan penjajah Israel, Bezalel Smotrich, yang ditugaskan untuk mengawasi langkah perluasan pemukiman penjajah Israel, menuturkan jika itu adalah masalah yang penting dan juga strategis.

Baca Juga:
Sebut Jeda Pertempuran Penting, Menlu Inggris Nyatakan Cara untuk Menjamin Perdamaian Abadi Adalah Menyingkirkan Hamas

“Kami mendukung gerakan pemukiman dengan kerja keras dan dengan cara yang strategis di seluruh negeri,” paparnya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Serbu Tulkarem di Tepi Barat, Pasukan Penjajah Israel Tangkap 3 Pemuda Palestina

Pasukan penjajah Israel dilaporkan menyerbu Tulkarem di Tepi Barat dan menangkap 3 pemuda Palestina dalam penggerebekan tersebut.

Dilakukan Selama Beberapa Hari, Militer Penjajah Israel Dikabarkan Melanjutkan Operasi di Sekitar RS Al Shifa

Militer penjajah Israel dilaporkan melanjutkan operasi mereka di dalam dan juga di sekitar RS Al Shifa, Jalur Gaza.

Tewaskan 15 Orang, Pasukan Penjajah Israel Targetkan Rumah Keluarga di Kota Gaza

Pasukan penjajah Israel dikabarkan menargetkan rumah keluarga di Kota Gaza dan serangan tersebut menewaskan 15 orang warga Palestina.

Hancurkan Beberapa Mobil, Sejumlah Pemukim Penjajah Israel Dilaporkan Menyerang Rumah Warga Palestina di Tepi Barat

Para pemukim penjajah Israel dilaporkan melakukan serangan terhadap rumah warga Palestina di Tepi Barat dan menghancurkan beberapa mobil.

Ancaman Kelaparan, Salah Satu Pejabat UNICEF Serukan Pembukaan Semua Penyeberangan ke Jalur Gaza

Salah satu pejabat UNICEF menyerukan semua penyeberangan ke Jalur Gaza dibuka dikarenakan ancaman kelaparan.

Berita Terkini

wave

Kabut di Tambang Parigi Moutong: "Gertak Sambal" Polda Sulawesi Tengah Dalam Penertiban PETI

Operasi penyisiran Disinyalir tanpa hasil dari Polda Sulawesi tengah saat ini, akibat operasi itu dinilai hanya aksi seremonial.

Kala Jaring dan Gelombang Seismik Berbenturan di Teluk Tomini

Nelayan Parigi moutong gelar aksi demo buntut dari puluhan rompon diputus oleh tim survey potensi Migas di perairan teluk tomini.

Dugaan Monopoli Tambang Ilegal di Buranga: Sosok 'Reny' Asal Jawa Barat Jadi Sorotan

Sosok reni pelaku tambang ilegal di Desa Buranga yang disebut-sebut kebal hukum dan beroperasi dibekas lahan yang pernah menelan korban jiwa

Dugaan Dominasi Tambang Ilegal di Desa Tombi: Peran Haji Anjas dan Infrastruktur Talang Raksasa

Kuatnya bekingan Kelompok Haji Anjas hingga saat ini belum tersentuh oleh Aparat penegak Hukum berkaitan dengan pengelolaan tambang ilegal.

SMART GOV dan CITIGOV untuk Tekan Kebocoran PAD di Parigi Moutong

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) terus memacu transformasi digital dalam sektor perpajakan dan ekspansi digitalisasi ke sektor retribusi.


See All
; ;