Digambarkan Mengerikan, Seorang Pria Palestina Ditembak Mati Penembak Jitu Penjajah Israel saat Mencari Makanan

Ket. Foto: Seorang Pria Palestina Ditembak Mati Saat sedang Mencari Makanan
Ket. Foto: Seorang Pria Palestina Ditembak Mati Saat sedang Mencari Makanan Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Laporan menyebutkan jika seorang pria Palestina ditembak mati oleh penembak jitu penjajah Israel dalam sebuah insiden yang digambarkan mengerikan oleh kelompok hak asasi manusia, Euro-Med.

Menurut Euro-Med, pria Palestina tersebut dieksekusi saat sedang mencari makanan.

Lebih lanjut, Euro-Med menerangkan jika insiden itu memiliki kemiripan dengan sejumlah eksekusi yang dilakukan para penembak jitu penjajah Israel yang menembaki warga Palestina dari atap rumah yang berada di Jalur Gaza.

Baca Juga:
Banyak Nyawa Melayang Akibat Perang, Ini Tentang Firing Zone 1918 yang Juga Dikenal Sebagai Zona Tembak Penjajah Israel

Pada foto yang beredar di media sosial, dilaporkan jika lubang peluru terlihat dari bagian punggung pria tersebut mengingat dia ditembak dari belakang oleh penembak jitu penjajah Israel.

Dia terlihat tergeletak di tanah di samping sepeda yang diduga dikendarainya saat sedang mencari makanan di Jalur Gaza.

Ketua monitor Euro-Med, Ramy Abdu, menyebutkan jika setiap hari penjajah Israel menempatkan para penembak jitu mereka di atap-atap rumah masyarakat di Jalur Gaza untuk membunuh puluhan warga sipil.

Baca Juga:
Terbuka Tolak Gagasan Palestina Merdeka, Ini Tentang Penjajah Israel Raya

“Mereka juga melakukan itu untuk membatasi pergerakan ambulans,” katanya.

Namun, hingga kini, pria tersebut masih belum terindentifikasi hingga sekarang.

Di sisi lain, beberapa waktu yang lalu, terjadi juga insiden dimana seorang pria Palestina yang membawa bendera putih ditembak mati oleh penembak jitu penjajag Israel hanya beberapa saat setelah dia diwawancarai oleh media.

Baca Juga:
Banyak Korban Jiwa, Penjajah Israel Disebut Gunakan Pemukim Sebagai Pion untuk Membenarkan Peningkatan Kekerasan

Di bulan Desember 2023, penembak jitu penjajah Israel juga membunuh Hadiya Nassar yang diketahui menjadi viral karena usianya yang lebih tua dari penjajah Israel.

Hadiya Nassar dilahirkan di tahun 1944 dan terbunuh di luar rumahnya di Jalur Gaza.

Laporan lainnya menyampaikan jika di bulan November, penembak jitu penjajah Israel juga menembak guru musik pertama di Jalur Gaza, Elham Farah, yang dilaporkan berasal dari komunitas Kristen minoritas.

Baca Juga:
Lakukan Penggerebekan di Tepi Barat, 3 Warga Palestina Ditangkap Penjajah Israel Dekat Nablus

Farah yang telah berusia 84 tahun dibunuh saat sedang menuju ke apartemennya dalam perjalanan pulangnya dari gereja.

Dia diketahui tertembak di kakinya dan siapa pun yang mencoba mendekatinya juga menjadi sasaran penembak jitu.

Selain itu, disebutkan jika ambulans juga dicegah untuk mencapainya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Penjajah Israel Serang TK di Rafah, Beberapa Orang Dilaporkan Tewas dan Puluhan Lainnya Terluka

Beberapa orang tewas dan puluhan orang terluka karena serangan yang dilakukan penjajah Israel ke sebuah TK di Rafah, Jalur Gaza.

Kini Sasar Rafah, Pasukan Penjajah Israel Dilaporkan Banyak Menyerang di Wilayah Timur

Menurut laporan, pasukan penjajah Israel kini melakukan banyak serangan di wilayah timur Rafah di Jalur Gaza.

Sebut Perlu Pendekatan Lain, Pemimpin Partai Oposisi Sayap Kanan Penjajah Israel Serukan Mesir untuk Kendalikan Gaza

Avigdor Lieberman yang merupakan partai oposisi sayap kanan penjajah Israel menyerukan Mesir untuk mengendalikan Jalur Gaza.

Masih Berlanjut, Menteri Keuangan Penjajah Israel Dorong Persetujuan Pembangunan 7000 Unit Pemukiman Baru di Tepi Barat

Menteri Keuangan penjajah Israel dikabarkan mendorong persetujuan pembangunan 7.000 unit pemukiman baru di wilayah Tepi Barat.

Diakibatkan Perang, UNOSAT Sebut Citra Satelit Tunjukkan 30 Persen Wilayah Jalur Gaza Hancur

Pusat Satelit PBB (UNOSAT) menyampaikan bahwa citra satelit menunjukkan sekitar 30% wilayah Jalur Gaza hancur akibat perang.

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;