Hasilnya Dikatakan Mengejutkan, Separuh Pemilih AS Usia Muda Lebih Memilih Mendukung Hamas Dibandingkan Penjajah Israel

Ket. Foto: Separuh Pemilih AS Usia Muda Diketahui Lebih Memilih Mendukung Hamas Dibandingkan dengan Israel (Foto/X/@MarioNawfal)
Ket. Foto: Separuh Pemilih AS Usia Muda Diketahui Lebih Memilih Mendukung Hamas Dibandingkan dengan Israel (Foto/X/@MarioNawfal) Source: (Foto/X/@MarioNawfal)

Internasional, gemasulawesi - Baru-baru ini, sebuah jajak pendapat yang baru diadakan menunjukkan hasil yang mengejutkan jika separuh pemilih dari Amerika Serikat yang berusia antara 18-24 tahun lebih memilih mendukung Hamas dibandingkan Israel dalam perang Palestina kali ini.

Laporan menyebutkan jika lebih dari 4 dari 5 pemilih Amerika Serikat yang berada di rentang usia tersebut secara keseluruhan mendukung Hamas.

Selain itu, laporan yang sama menyebutkan jika jumlah yang mendukung Hamas meningkat seiring bertambahnya umur dengan 31% dari mereka diketahui berusia 25 hingga 34 tahun.

Baca Juga: Diharapkan Berakhir, Kepala Bantuan PBB Sebut Perang Gaza di Luar Imajinasi dan Belum Setengah Selesai

Sedangkan 4% dari mereka yang usianya 65 tahun ke atas mendukung Hamas.

Survei ini diketahui diadakan oleh Pusat Studi Politik Amerika (CAPS) yang berada di Universitas Harvard dan Harris Insights and Analytics.

Diketahui jika survei dilakukan di hari Rabu dan Kamis pekan lalu yang dilakukan secara online.

Baca Juga: Baru Dirilis, Jajak Pendapat Terbaru Laporkan Mayoritas Warga Amerika Tidak Setuju dengan Manajemen Biden Atas Agresi

Laporan yang diterbitkan juga menemukan jika 60% pemilih percaya jika jawaban jangka panjang untuk konflik Palestina-Israel yang menahun adalah solusi 2 negara.

21% yang lainnya disebutkan berpendapat negara-negara Arab harus menyerap warga Palestina.

Sementara itu, jajak pendapat yang sama menunjukkan bahwa hanya 19% pemilih AS yang memiliki pendapat jika solusi jangka panjang untuk konflik adalah mengakhiri dan memberikan Israel kepada Hamas dan Palestina.

Baca Juga: Tembak 3 Warga Negara Sendiri, Budaya Impunitas Dikhawatirkan Meningkat dalam Budaya Militer Penjajah Israel

Namun, survei juga menemukan jika terdapat keyakinan yang bertentangan di kalangan pemilih, yakni sekitar 69% dari mereka yang berusia 18-24 tahun percaya jika Israel memeiliki hak untuk hidup di tanah air orang-orang Yahudi.

Dua pertiga pemilih juga mempercayai Hamas adalah kelompok teroris yang memerintah Jalur Gaza dengan rasa takut dan juga tidak didukung oleh rakyat Palestina yang berada di Jalur Gaza.

Sekitar 81% pemilih juga percaya jika Israel memiliki hak untuk mempertahankan diri terhadap serangan teror.

Baca Juga: Nilai Telah Kecewakan Gaza, Ketua ICRC Sebut Perang Palestina Adalah Kegagalan Moral Dunia

Jajak pendapat juga merilis hasil yang menunjukkan 67% percaya bahwa adalah orang Yahudi adalah penindas. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Ibu dan Anak Perempuannya Ditembak Mati, Ini tentang Gereja Katolik Keluarga Kudus yang Diserang Penjajah Israel

Ini tentang Gereja Katolik Keluarga Kudus yang menjadi tempat tewasnya ibu dan anak perempuan Palestina yang dibunuh penembak jitu Israel.

Dipindahkan ke Lokasi yang Anonim, Penjajah Israel Dituduh Hilangkan Paksa Pemimpin Palestina Marwan Barghouthi

Israel dituduh menghilangkan paksa pemimpin Palestina Marwan Barghouthi yang telah dipindahkan paksa ke lokasi penahanan anonim.

Berjuang Bertahan Hidup, Pasar Gelap Berkembang di Palestina Karena Perang

Laporan menyebutkan jika pasar gelap berkembang di Palestina karena perang dan itu semakin menyulitkan keadaan para pengungsi.

Korban Jiwa Tembus 20 Ribu, Ini Bagaimana Aparat Intelijen dan Keamanan Penjajah Israel Gagal Antisipasi Operasi Hamas

Berikut ini adalah bagaimana intelijen dan aparat keamanan Israel gagal untuk mengantisipasi operasi yang dilakukan Hamas awal Oktober lalu.

Berita Terkini

wave

Pemulangan Jenazah Staf KBRI Lima Zetro Leonardo Purba dan Peninjauan Perlindungan Diplomat RI

Jenazah Zetro Leonardo Purba akan dipulangkan ke Indonesia, sementara Kemlu evaluasi perlindungan diplomat di luar negeri.

Perum Bulog Percepat Penyaluran Beras SPHP untuk Stabilkan Harga dan Ketersediaan Pangan

Bulog menyalurkan beras SPHP secara masif, menjaga harga tetap stabil, dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.

Pemkab Bantul Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Setelah Temuan Ulat dan Jangkrik

Pemkab Bantul melakukan evaluasi dan koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kualitas dan keamanan makanan MBG bagi siswa.

Lapas Kediri Cabut Hak Narapidana Pelaku Asusila, Korban Dipaksa Telan Benda Asing

Lapas Kediri menindak tegas napi pelaku asusila dengan mencabut haknya, korban dipaksa menelan benda asing, kasus dilaporkan.

Kopdeskel Merah Putih Jadi Kompensasi Pemotongan TKD, Pemerintah Siapkan Skema Rp16 Triliun

Pemerintah luncurkan Kopdeskel Merah Putih sebagai kompensasi pemotongan TKD, didukung dana SAL Rp16 triliun melalui bank Himbara.


See All
; ;