Sayap Militer Hamas, Mengenal Brigade Izzudin Al Qassam yang Miliki Juru Bicara Abu Ubaidah

<p>Ket. Foto : Berikut Ini tentang Brigade Izzudin Al-Qassam<br />
(Foto/X/@chandnii__)</p>
Ket. Foto : Berikut Ini tentang Brigade Izzudin Al-Qassam (Foto/X/@chandnii__)

Internasional, gemasulawesi – Pada tanggal 7 Oktober 2023, Israel kembali menyerang Palestina yang disebut-sebut menjadi salah satu agresi terparah yang pernah mereka lakukan selama pertikaian yang berlangsung puluhan tahun lamanya.

Salah satu yang menjadi sorotan dunia dalam agresi Israel terhadap Palestina kali ini adalah Brigade Izzudin Al-Qassam dengan juru bicaranya, Abu Ubaidah.

Brigade Izzudin Al-Qassam menjadi ujung tombak perlawanan Hamas terhadap Israel dengan menurunkan pejuang-pejuang terbaiknya di medan perang.

Baca: Jadi yang Kedua Kalinya, Hamas dan Penjajah Israel Sepakat Perpanjang Gencatan Senjata hingga Hari Jumat

Brigade Izzudin Al-Qassam atau Batalyon Syahid Izzudin Al-Qassam juga memiliki ejaan lain, yakni Izzedine atau Ezzedeen Al-Qassam Brigades yang akhirnya sering disingkat Brigade Izzudin Al-Qassam.

Tidak disebutkan tujuan untuk apa dilakukan penyingkatan tersebut.

Dinamai Brigade Izzudin Al-Qassam, mereka adalah sayap militer organisasi Palestina, Hamas, yang menguasai Jalur Gaza.

Baca: Disebut Pertaruhan Besar, Apakah Ekonomi Penjajah Israel Mampu Atasi Dampak Perang dengan Palestina?

Untuk saat ini, pemimpinnya adalah Mohammad Deif dan dibantu oleh Marwan Issa yang menjadi wakilnya.

Brigade Izzudin Al-Qassam merupakan kelompok sayap militer Hamas yang menjadi paling besar dan juga paling lengkap yang beroperasi di Jalur Gaza saat ini.

Brigade Izzudin Al-Qassam didirikan di pertengahan tahun 1991 yang saat itu tujuan pendiriannya adalah untuk menghalangi perundingan Perjanjian Oslo.

Baca: Tampakkan Raut Muka Sedih Saat Berpisah, Sandera Hamas Disebut Alami Stockholm Syndrome

Perjanjian Oslo merupakan sebuah perjanjian yang dilakukan antara Israel dengan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO).

Perjanjian Oslo menghasilkan beberapa poin penting seperti pembentukan Otoritas Nasional Palestina yang bertanggung jawab melaksanakan pemerintahan sendiri secara terbatas di beberapa bagian Tepi Barat ataupun Jalur Gaza.

Dari tahun 1994 hingga tahun 2000, Brigade Izzudin Al-Qassam mengakui jika mereka bertanggung jawab melakukan sejumlah penyerangan kepada warga Israel.

Baca: Tidak Miliki Hubungan Diplomatik, Ini Cara Qatar Dapat Jadi Mediator Kesepakatan Gencatan Senjata Hamas dengan Penjajah Israel

Di awal intifada kedua yang juga dikenal dengan intifada Al-Aqsha, Brigade Izzudin Al-Qassam dijadikan sasaran oleh Israel.

Diakui jika kekuatan dan kemampuan Brigade Izzudin Al-Qassam untuk melakukan apa yang disebut serangan kompleks dan mematikan membuat banyak pengamat terkejut.

Di Tepi Barat, Brigade Izzudin Al-Qassam mengoperasikan beberapa sel, namun, di tahun 2004, sebagian besar dihancurkan oleh IDF yang meluncurkan operasinya di lokasi tersebut.

Baca: Penjajah Israel Disebut Gunakan AI untuk Targetkan Lokasi, Ini Bahaya Penggunaannya dalam Perang

Sebaliknya, Hamas tetap mempertahankan kehadirannya yang kuat di Jalur Gaza.

Brigade Izzudin Al-Qassam kini memiliki juru bicara yang bernama Abu Ubaidah dan pemimpin politik Hamas, Yahya Sinwar, juga merupakan pemimpin militer Brigade Izzudin Al-Qassa. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave

Jadi Populer, Ini Cara Hamas Membangun Kekuatan Termasuk bagi Anggotanya untuk Melawan Penjajah Israel

Berikut ini merupakan cara Hamas membangun kekuatannya yang dilakukan untuk melawan Israel dan juga menyerang mereka.

Jadi yang Kedua Kalinya, Hamas dan Penjajah Israel Sepakat Perpanjang Gencatan Senjata hingga Hari Jumat

Hari ini, 30 November 2023, Hamas dan Israel sepakat untuk memperpanjang gencatan senjata hingga hari Jumat besok.

Disebut Pertaruhan Besar, Apakah Ekonomi Penjajah Israel Mampu Atasi Dampak Perang dengan Palestina?

Berikut ini analisis apakah perekonomian Israel akan mampu menghadapi dampak yang timbul karena perang dengan Palestina.

Tampakkan Raut Muka Sedih Saat Berpisah, Sandera Hamas Disebut Alami Stockholm Syndrome

Saling bertukar sandera, beberapa sandera Hamas disebutkan mengalami apa yang dinamakan Stockholm Syndrome setelah disandera beberapa waktu.

Tidak Miliki Hubungan Diplomatik, Ini Cara Qatar Dapat Jadi Mediator Kesepakatan Gencatan Senjata Hamas dengan Penjajah Israel

Berikut ini adalah bagaimana cara Qatar dapat menjadi mediator utama kesepakatan gencatan senjata antara Hamas dengan Israel.

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;