Disdikbud Parigi Moutong Pantau Penyaluran Dana Sertifikasi Guru Triwulan Kedua yang Terkendala Validasi Dapodik

Ket. Foto potret lingkungan kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Parigi Moutong
Ket. Foto potret lingkungan kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Parigi Moutong Source: (Foto/Google Maps)

Parigi Moutong, gemasulawesi - Penyaluran dana sertifikasi guru untuk triwulan kedua tahun 2025 di Kabupaten Parigi Moutong saat ini masih dalam proses.

Sebelumnya, penyaluran untuk triwulan pertama telah selesai dilakukan beberapa bulan lalu.

Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Parigi Moutong, Farid, pada Kamis, 10 Juli 2025.

Ia menyampaikan bahwa penyaluran triwulan kedua sedang berlangsung, dan pihaknya terus memantau perkembangan yang terjadi di lapangan.

Baca Juga:
Bupati Parigi Moutong Sebut Bangunan Pusdalops Penting untuk Percepatan Penanganan Bencana di Daerah

Perlu diketahui bahwa mulai tahun ini, kewenangan penyaluran dana sertifikasi guru telah berpindah langsung ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Nomor 4 Tahun 2025 tentang Pemberian Tunjangan Profesi, Tunjangan Khusus, dan Tambahan Penghasilan bagi Guru ASN Daerah.

Dalam peraturan baru tersebut, proses pencairan tidak lagi melalui Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) seperti pada tahun sebelumnya, melainkan dilakukan langsung oleh kementerian kepada rekening masing-masing guru.

“Penyaluran sertifikasi guru masuk ke TW dua,” ujar Farid dalam keterangannya.

Baca Juga:
Pemkab Parigi Moutong Nyatakan Kesiapan Menyukseskan Bisnis Ekspor Durian ke Tiongkok

Ia menambahkan bahwa meski penyaluran triwulan pertama berjalan lancar dan sudah diterima oleh seluruh guru, penyaluran triwulan kedua masih menyisakan sejumlah hambatan.

Berdasarkan data awal Juli, hanya sekitar 325 guru dari total sekitar 3.000 guru yang terdaftar dalam sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik) yang telah menerima transfer dana sertifikasi triwulan kedua.

Salah satu kendala utama dalam proses penyaluran tersebut adalah masih adanya data yang belum valid pada sistem Dapodik.

Menurut Farid, beberapa masalah umum yang ditemukan antara lain beban mengajar guru yang belum mencapai 24 jam per minggu, serta ketidaksesuaian antara mata pelajaran yang diampu dengan sertifikat pendidik yang dimiliki guru tersebut.

Baca Juga:
BGN Setujui 3 Dapur untuk Program Prioritas Nasional Penyediaan MBG bagi Anak Sekolah di Parigi Moutong

Hal ini mengakibatkan tertundanya proses validasi yang menjadi syarat pencairan dana dari kementerian.

Mengingat pentingnya tunjangan tersebut bagi kesejahteraan guru, Farid mengimbau kepada seluruh guru yang belum menerima dana sertifikasi agar segera melakukan perbaikan dan melengkapi data pada sistem Dapodik.

Ia berharap, dengan perbaikan data yang lebih cepat dan tepat, penyaluran dana pada triwulan berikutnya dapat berjalan lebih lancar dan merata kepada seluruh guru yang berhak menerimanya. (*/Risco)

...

Artikel Terkait

wave

Disdikbud Parigi Moutong Salurkan Boskin 2025 ke 71 SD untuk Dukung Pelatihan Pembelajaran Mendalam dan Koding

Disdikbud Parimo mendorong peningkatan kualitas pendidikan dasar melalui penyaluran Bantuan Operasional Sekolah Kinerja (Boskin) Tahun 2025

Disdikbud Parimo Luncurkan Program Seragam Gratis untuk 15.000 Siswa Baru Tahun Ajaran 2025-26 Secara Bertahap

Disdikbud Parigi Moutong resmi meluncurkan program pembagian seragam sekolah gratis untuk siswa baru yang akan memulai tahun ajaran 2025-26

Suplai Air Bersih dari PDAM Makassar Dilaporkan Terganggu di 13 Titik

Akibat adanya pemeliharaan listrik gardu induk PLN, suplai air bersih dari PDAM Makassar akan terganggu di 13 titik di wilayah tersebut.

Dari Lahan Bekas Sampah, Bripka Reply Bangun Taman Baca Napande dan Raih Penghargaan Kapolda Sulteng

Kapolres Sulteng berikan peghargaan Bripka Reply, anggota Bhabinkamtibmas Polsek Tawaeli, Kota Palu karena bangun taman baca

Gara-gara Aktivitas Layang-layang, Airnav Indonesia Sebut 21 Pesawat Batal Terbang dan Mendarat di Bandara Soetta

Airnal Indonesia sebut aktivitas bermain layang-layang di sekitar wilayah Bandara Internasional Soekarno-Hatta ganggu banyak penerbangan

Berita Terkini

wave

Aroma Nepotisme dan Akal-akalan Anggaran di Proyek Rehab Ruang Wakil Bupati Menguat

Selain kejanggalan penganggaran pada rehab ruangan wakil bupati parigi moutong, indikasi nepotisme kini juga menguat.

Parah, Mendekati Batas Waktu Pekerjaan Deviasi Proyek Gedung Perpustakaan Parigi Moutong Malah Bertambah Jadi Minus 13 Persen

Bukannya terkejar, deviasi proyek pembangunan gedung perpustakaan malah menjadi minus 13 persen. Keseriusan kontraktor dipertanyakan.

Tiga Mantan Pejabat Bappenda Lombok Tengah Resmi Ditahan

Tiga mantan pejabat Bappenda Lombok tengah resmi ditahan pihak Kejaksaan terkait kasus dugaan korupsi insentif PPJ.

Mengembalikan Mandat Sosial BUMN dalam Bencana Sumatera

Mengembalikan mandat BUMN dalam perannya menangani bencana yang melanda Sumatera dan sekitarnya menjadi topik hangat.

Warga Akui Senang Tempati Rusun Jagakarsa

warga relokasi eks tempat pemakaman umum (TPU) Menteng Pulo 2 mengaku senang menempati Rusun Jagakarsa, Jakarta Selatan.


See All
; ;