Sejumlah Petugas Penyelenggara Pemilu 2024 Dilaporkan Meninggal, Mendagri Himbau Kepala Daerah Berikan Perhatian dan Bantuan

Ket. Foto: Mendagri Menghimbau Para Kepala Daerah untuk Memberikan Perhatian dan Juga Bantuan untuk Para Petugas Penyelenggara Pemilu 2024 yang Meninggal
Ket. Foto: Mendagri Menghimbau Para Kepala Daerah untuk Memberikan Perhatian dan Juga Bantuan untuk Para Petugas Penyelenggara Pemilu 2024 yang Meninggal Source: (Foto/Instagram/@titokarnavian)

Nasional, gemasulawesi – Menurut laporan, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, memberikan himbauannya kepada para kepala daerah untuk dapat memberikan perhatian dan juga himbauannya kepada para petugas penyelenggara pemilu tahun 2024 yang meninggal dunia.

Menurut Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, salah satu bantuan yang dapat diberikan dapat berupa beasiswa.

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, mengungkapkan jika bantuan apapun dapat diberikan oleh para kepala daerah tersebut.

Baca Juga:
Untuk Jaga Stabilitas Harga di Pasaran, Mendag Dorong Upaya Peningkatan Pasokan Beras

“Dapat dimulai dari pemakaman, di rumah duka atau jika terdapat keluarga yang masih memiliki anak kecil dapat diberikan beasiswa dan yang lainnya,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Tito Karnavian juga diketahui memberikan beberapa arahan kepada Dirjen Dukcapil berkaitan dengan 84 orang petugas penyelenggara pemilu 2024 yang meninggal dunia.

Tito mengatakan jika pihaknya telah menyampaikan kepada Dirjen Dukcapil untuk mengumumkan kepada seluruh jajarannya untuk dapat mempercepat proses dokumentasi para petugas penyelenggara pemilu yang meninggal dunia.

Baca Juga:
Bentuk Kolom Abu Setinggi 1000 Meter, Gunung Semeru Kembali Erupsi Hari Ini

Diketahui jika sebelumnya, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, menuturkan jika sekitar 84 orang petugas penyelenggara pemilu 2024 meninggal.

Menurut Menkes, jumlah petugas yang meninggal dunia di pemilu 2024 lebih sedikit jika dibandingkan dengan pemilu tahun 2019.

Budi Gunadi Sadikin juga mengucapkan bela sungkawa kepada para petugas penyelenggara pemilu 2024 yang meninggal tersebut.

Baca Juga:
Kasus Dugaan Hoaks, Polda Metro Jaya Dilaporkan Akan Memanggil Kembali Aiman Witjaksono

“Atas nama pemerintah, kami mengucapkan turut berduka cita atas wafatnya para petugas pemilu dan kami juga mendoakan semoga dapat diterima amal ibadahnya, serta diampuni dosa-dosanya,” ucapnya.

Menurut Budi, meskipun jumlahnya lebih sedikit dibandingkan tahun 2019 lalu, dia menyesal karena 1 nyawa telah terlalu banyak.

Dilaporkan jika karena kejadian tersebut, pemerintah berpikir untuk melakukan perbaikan agar tidak ada lagi yang meninggal dunia dalam penyelenggaraan pemilu.

Baca Juga:
Banjir Demak Lumpuhkan Jalur Pantura, Harga Bahan Pangan di Kudus Dilaporkan Melambung

Lebih lanjut, Menkes menerangkan jika skrining telah dilakukan pada sekitar 6,8 juta petugas pemilu di Indonesia.

“Hasil yang didapatkan adalah sekitar 6,4 juta petugas dinyatakan sehat dan 400.000 lainnya memiliki resiko yang tinggi dengan resiko paling banyak adalah hipertensi,” terangnya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Bertemu dengan Surya Paloh Kemarin, Presiden Jokowi Sebut Bertujuan Menjadi Jembatan

Laporan menyebutkan bahwa Presiden Jokowi menyampaikan jika pertemuannya dengan Surya Paloh kemarin adalah untuk menjadi jembatan.

Air Quality Index 130, Kualitas Udara di Jakarta pada Hari Senin Masuk ke Kategori Tidak Sehat

Laporan menyampaikan jika kualitas udara di Jakarta pada hari Senin, tanggal 19 Februari 2024, masuk ke dalam kategori tidak sehat.

Perdana, Sidang Gugatan Pra Peradilan Aiman Witjaksono Digelar Hari Ini di PN Jakarta Selatan

Menurut laporan, sidang gugatan pra peradilan Aiman Witjaksono akan digelar perdana hari ini, 19 Februari 2024, di PN Jakarta Selatan.

Dilakukan pada Hari Jumat, Menlu Akan Sampaikan Pernyataan Lisan tentang Palestina di Hadapan ICJ

Menurut laporan, Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, akan menyampaikan pernyataan lisan mengenai Palestina di ICJ pada hari Jumat.

Sebut Pemilu 2024 Masih Berjalan, PKB Ungkap Belum Berpikir Akan Menjadi Oposisi atau Koalisi untuk Saat Ini

PKB menyampaikan jika hingga saat ini masih belum berpikir akan menjadi oposisi atau koalisi dengan pemerintahan mendatang.

Berita Terkini

wave

Yana Mulyana Bebas Bersyarat Setelah Vonis Kasus Korupsi Pengadaan CCTV Bandung

Mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana menjalani bebas bersyarat usai divonis penjara kasus korupsi proyek CCTV Bandung Smart City.

Polres Pasaman Tangkap 15 Pelaku Tambang Emas Ilegal di Batang Air Sibinail

Satreskrim Polres Pasaman amankan 15 pelaku tambang emas ilegal beserta mesin dompeng di Kecamatan Rao.

Pemerintah Pusat Perbaiki dan Bangun Ulang Gedung Pemkab dan DPRD Kediri Pascakerusuhan

Kementerian PUPR membangun ulang gedung DPRD dan memperbaiki kantor Pemkab Kediri usai kerusuhan yang terjadi Agustus 2025.

Pemerintah Genjot Distribusi Beras SPHP Lewat Ritel Modern Demi Percepat Akses Masyarakat

Distribusi 800 ribu ton beras SPHP diperluas ke ritel modern untuk menjaga ketersediaan dan harga pangan tetap stabil.

Pemerintah Banten Pastikan Program Sekolah Gratis dan MBG Berjalan Baik di Serang

Gubernur Banten tinjau pelaksanaan sekolah gratis dan MBG di Serang, pastikan distribusi bantuan lancar dan tepat sasaran.


See All
; ;