Meninggal, Masinis KA Commuter Line Baraya Sempat Rayakan Ulang Tahun Anak Sebelum Kecelakaan Terjadi

Ket. Foto: Masinis KA Commuter Line Bandung Raya Dilaporkan Sempat Merayakan Ulang Tahun Anak Sebelum Kecelakaan Terjadi (Foto/X/@rifastudying_)
Ket. Foto: Masinis KA Commuter Line Bandung Raya Dilaporkan Sempat Merayakan Ulang Tahun Anak Sebelum Kecelakaan Terjadi (Foto/X/@rifastudying_) Source: (Foto/X/@rifastudying_)

Nasional, gemasulawesi – Dalam kecelakaan antara KA Turangga dengan KA Commuter Line Bandung Raya, diketahui jika masinis KA Commuter Line Bandung Raya, Julian Dwi Setiyono, termasuk ke dalam korban tewas akibat tabrakan.

Saat ditemui, Khodijah, yang merupakan mertua Julian Dwi Setiyono, tampak tidak kuasa menahan kesedihannya mengingat sang menantu yang kini telah berpulang.

Khodijah menuturkan jika saat kejadian itu, Julian Dwi Setiyono baru saja merayakan ulang tahun anaknya di tanggal 3 Januari 2024 lalu.

Baca Juga:
Tunggu Investigasi KNKT, KAI Akan Berikan Beasiswa Pendidikan untuk Anak Korban Kecelakaan 2 Kereta Api di Bandung

Khodijah menyatakan pada bulan Maret mendatang, Julian dan istrinya juga akan memperingati ulang tahun pernikahan mereka yang kelima.

Mertua Julian tersebut mengatakan jika saat terakhirnya bertemu dengan Julian adalah saat perayaan tahun baru 2024.

“Saat itu, menantu saya sedang libur bekerja, sehingga kami dapat berkumpul keluarga bersama-sama,” katanya.

Baca Juga:
Terjadi Tabrakan, PJ Gubernur Jabar Sebut Jalur Ganda di Lokasi Kecelakaan Selesai Pertengahan 2024

Dia menambahkan jika acara keluarga itu dilakukan di Cianjur dari tanggal 30 hingga tanggal 31, sedangkan di tanggal 1 Januari 2024, Julian dan keluarganya pulang kembali.

“Saya dan dia memang jarang bertemu karena dia sibuk bekerja sebagai masinis, namun, setiap kali bertemu, Julian selalu mengobrol dengan saya,” ujarnya.

Julian Dwi Setiyono diketahui dimakamkan di TPU Legok Astana di Desa Cilame, Kabupaten Bandung di hari Jumat malam.

Baca Juga:
Tabrakan Maut, Puan Maharani Minta PT KAI dan Tim Segera Temukan Penyebab Kecelakaan 2 Kereta Api di Bandung

Sebelumnya, PT KAI menyerahkan jenazah Julian pada pukul 18.49 WIB dan setelahnya langsung dishalatkan di masjid terdekat.

Pemakaman dilangsungkan di pukul 20.00 WIB dan perwakilan PT KAI hadir.

Ida Hidayati, EVP Human Capital Management, menyampaikan dirinya mewakili PT KAI mengucapkan turut berduka atas meninggalnya Julian Dwi Setiyono selaku salah satu pegawai PT KAI.

Baca Juga:
Evakuasi Selesai Dilakukan, Jalur Kereta Stasiun Cicalengka dengan Haurpugur Telah Dapat Dilalui

Menurut laporan, Julian bergabung dengan PT KAI di tahun 2014 dan kariernya berkembang di tahun 2019 saat dia mulai menjabat sebagai masinis muda di PT KAI.

Julian lulus dari SMK Pusdikhubad di tahun 2013 lalu.

Selain Julian, korban tewas lainnya yaitu Ponisam yang merupakan asisten masinis KA Commuter Line Bandung Raya, Ardiansyah selaku pramugara KA Turangga dan Enjang Yudi yang menjadi petugas PAM Stasiun Cimekar. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Warga Tidak Henti Melayat, Pramugara Korban Tabrakan KA Turangga Versus KA Commuter Line Baraya Dimakamkan Hari Ini

Ardiansyah, pramugara KA Turangga, yang menjadi salah satu korban tewas tabrakan 2 kereta api kemarin dilaporkan dimakamkan hari ini.

Masih Dalam Proses, Istana Sebut Surat Presiden Pengganti Firli Bahuri Akan Segera Dikirim ke DPR

Istana menyebutkan jika telah selesai prosesnya, maka surat presiden pengganti Firli Bahuri akan segera dikirimkan ke DPR.

Tabrakan, PT KAI Daop 2 Ungkap KA Turangga Seharusnya Lintasi Jalur Terlebih Dahulu

Dalam keterangannya, PT KAI Daop 2 menerangkan KA Turangga semestinya melewati jalur terlebih dahulu dibandingkan KA Commuter Line Baraya.

Operasi SAR Ditutup, Posisi Terjepit Sulitkan Proses Evakuasi Korban Tabrakan KA Turangga dan KA Lokal Baraya

Menurut Kepala Kantor SAR Bandung, posisi terjepit korban menyulitkan proses evakuasi kecelakaan KA Turangga dengan KA Lokal Baraya.

Berita Terkini

wave

Inilah Sinopsis Film Laga Komedi Si Paling Aktor: Mengusung Konsep Unik Syuting di Dalam Syuting

Si Paling Aktor adalah film laga komedi yang mengusung konsep unik berupa syuting di dalam syuting, dan inilah sinopsisnya

Ada Oknum Pimpinan DPRD Disebut Bekingi Kades Sipayo Akibatkan Surat Bupati Jadi Teguran Ringan

Janggal surat teguran bupati Parigi Moutong hanya bersifat administratif disebut-sebut akibat adanya intervensi dari oknum pimpinan DPRD.

Aneh, Abaikan Potensi Pidana, Bupati Parigi Moutong Hanya Berikan Sanksi Administratif Surat Teguran Ringan pada Kades Sipayo

Surat teguran Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase untuk Kades Sipayo tersebut sama sekali tidak menyinggun terkait potensi sanksi pidana.

MRT Jakarta Kembali Layanan Penuh Rute Lebak Bulus-Bundaran HI Pasca Kerusuhan

MRT Jakarta kembali operasikan rute penuh setelah memastikan keamanan, meskipun Stasiun Istora Mandiri terdampak kerusakan akibat aksi.

Propam Polri Ungkap Identitas Anggota Brimob dalam Insiden Ojol Tewas, Tujuh Dinyatakan Langgar Etik

Polri ungkap identitas Brimob pengemudi rantis dalam insiden Affan. Tujuh anggota langgar etik, jalani penempatan khusus 20 hari.


See All
; ;