Tonggak Sejarah IEU-CEPA: Indonesia dan Uni Eropa Sepakati Akselerasi Penyelesaian Perundingan

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia dan pihak dari Uni Eropa.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia dan pihak dari Uni Eropa. Source: (ekon.go.id)

Nasional, gemasulawesi - Proses penyelesaian perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif antara Indonesia dan Uni Eropa (IEU-CEPA) mencapai momen penting dalam sejarahnya.

Momen tersebut ditandai dengan dilakukannya penandatanganan serta pertukaran surat antara Pemerintah Indonesia dan Komisi Eropa.

Pertukaran surat ini merupakan bentuk kesepakatan politik di level tinggi yang menunjukkan komitmen bersama untuk mempercepat penyelesaian negosiasi IEU-CEPA.

Dalam hal ini, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, Airlangga Hartarto, bertukar surat secara langsung dengan Komisioner Perdagangan dari Komisi Eropa, Maroš Šefčovič.

Baca Juga:
PBB telah Meningkatkan Kewaspadaan atas Lonjakan Pengungsian Massal di Tepi Barat

Pertemuan antara kedua pihak diawali dengan percakapan empat mata (tête-à-tête), lalu dilanjutkan dengan pertukaran surat sebagai penanda tonggak penting dalam tahap akhir perundingan IEU-CEPA.

Isi surat tersebut mencerminkan penghargaan terhadap kemajuan yang telah dicapai selama proses negosiasi, sekaligus menunjukkan kesepakatan bersama untuk menuntaskan perundingan hingga tuntas.

Dalam surat itu juga dicantumkan langkah-langkah nyata guna mengatasi sejumlah isu substansial yang masih perlu diselesaikan.

Penyerahan surat ini mempertegas kesungguhan kedua belah pihak untuk mencapai kesepakatan final IEU-CEPA pada tahun 2025 melalui pendekatan yang adil dan saling menguntungkan.

Baca Juga:
Bupati Parigi Moutong Sebut Bangunan Pusdalops Penting untuk Percepatan Penanganan Bencana di Daerah

“Terima kasih atas komitmen yang terus dijaga dan kontribusi positif dari Uni Eropa. Peran Komisioner Maroš dan seluruh tim perunding dari kedua pihak sangat menentukan dalam mendorong kelancaran proses negosiasi IEU-CEPA,” ujar Menko Airlangga.

"Kesepakatan ini merupakan tonggak paling signifikan dalam perundingan yang sudah berjalan sejak 2016. Kami berkomitmen untuk mempererat kerja sama dengan kawasan Asia Tenggara, dan IEU-CEPA adalah alat utama untuk mewujudkannya," ujar Komisioner Maroš dengan penuh keyakinan.

Dengan jumlah penduduk yang melebihi 285 juta orang, Indonesia menjadi salah satu pasar potensial dan berkembang pesat bagi negara-negara mitra dagangnya.

Sementara itu, Uni Eropa dengan populasi lebih dari 400 juta jiwa juga dikenal sebagai salah satu pemain utama dalam perekonomian global.

Baca Juga:
UNRWA Perkirakan Penjajah Israel telah Membunuh Anak-Anak Setara dengan 1 Kelas Penuh Setiap Hari

Melalui perjanjian IEU-CEPA, sekitar 80 persen tarif akan dihapuskan, sehingga menciptakan ruang yang lebih luas bagi peningkatan arus perdagangan dan investasi antara kedua pihak.

Pengumuman resmi mengenai tercapainya penyelesaian perundingan IEU-CEPA disampaikan dalam pertemuan bilateral antara Presiden RI, Prabowo Subianto, dan Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen.

Pertemuan tersebut berlangsung di Brussels pada hari yang sama.

Dalam keterangan pers bersama, kedua pemimpin menyampaikan pesan yang sejalan terkait arah hubungan kedua belah pihak.

Baca Juga:
Kemenperin dan AGC Bersinergi Perkuat Industri Nasional dan Percepat Pengurangan Emisi Karbon

Mereka menegaskan tekad bersama untuk mempererat kemitraan strategis, termasuk mendorong percepatan finalisasi perjanjian IEU-CEPA.

Presiden Ursula von der Leyen menyampaikan bahwa Indonesia dan Uni Eropa telah mencapai kesepahaman politik yang menjadi pijakan utama menuju rampungnya perundingan IEU-CEPA dalam waktu dekat.

“Kesepakatan ini juga akan memperkuat rantai pasok bahan baku penting yang dibutuhkan industri teknologi bersih dan baja di Eropa. Saya berharap proses finalisasi perjanjian ini bisa segera diselesaikan,” ujarnya.

Sementara itu, Presiden Prabowo menyampaikan penghargaan kepada seluruh tim negosiator dari kedua belah pihak yang telah bekerja keras menuntaskan isu-isu krusial yang sebelumnya menjadi ganjalan utama.

Baca Juga:
Mensos Pastikan Sekolah Rakyat Mulai Aktif di 100 Titik Seluruh Indonesia

“Saya sangat gembira melihat para menteri dan komisioner dari kedua pihak berhasil mencapai apa yang saya sebut sebagai sebuah terobosan strategis. Kini, tidak ada lagi persoalan besar yang menjadi perbedaan antara Indonesia dan Uni Eropa dan itu adalah capaian luar biasa,” tutur Presiden Prabowo.

Dengan adanya pertukaran surat ini, Indonesia dan Uni Eropa kian dekat menuju akhir dari proses perundingan yang telah berlangsung selama satu dekade.

Selama proses tersebut, telah digelar 19 putaran formal dan sejumlah pertemuan antar-sesi, di mana koordinasi teknis dari pihak Indonesia dipimpin oleh Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional, Kementerian Perdagangan.

Dalam pertemuan bilateral ini, hadir pula sejumlah pejabat penting, antara lain Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso, Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi dan Investasi Edi Prio Pambudi, Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Bilateral Irwan Sinaga, Direktur Kerja Sama Intrakawasan dan Antarkawasan Amerika dan Eropa Kementerian Luar Negeri Nidya Kartikasari, serta Kepala Negosiator dari Uni Eropa, Fabien Gehl. (*/Zahra)

...

Artikel Terkait

wave

Kemenperin dan AGC Bersinergi Perkuat Industri Nasional dan Percepat Pengurangan Emisi Karbon

Kemenperin dorong kolaborasi industri dan teknologi CCU untuk tingkatkan daya saing dan capai target Net Zero Emission.

Wamensos Tinjau Kesiapan Sekolah Rakyat di Jakarta Timur untuk Tahun Ajaran Baru

Wamensos Agus Jabo tinjau fasilitas Sekolah Rakyat Jakarta Timur, siapkan pendidikan gratis dan berasrama untuk siswa miskin.

Penutupan Pembekalan Guru Sekolah Rakyat, Wamensos Tekankan Peran Pendidikan Inklusif

Wamensos Agus Jabo tutup pembekalan guru Sekolah Rakyat, tekankan peran pendidikan dalam mengatasi kemiskinan dan membentuk karakter.

Pemerintah Dorong Penguatan Ekosistem AI Lewat Kolaborasi Komdigi dan Kemenperin

Pemerintah perkuat ekosistem AI nasional melalui kerja sama dua kementerian, dorong hilirisasi industri dan pengembangan talenta digital.

KPK Tanamkan Nilai Sosial dan Antikorupsi Lewat Penyaluran Beasiswa Pendidikan

KPK gelar aksi sosial penyerahan beasiswa bagi anak dhuafa, wujud kepedulian dan penguatan nilai antikorupsi melalui empati.

Berita Terkini

wave

Tim DVI Polri Selesaikan Identifikasi Korban Kecelakaan Helikopter BK117 D3 di Kalsel

Semua jenazah korban helikopter jatuh di Kalimantan Selatan berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri dengan proses teliti.

Remaja 16 Tahun Diamankan Terkait Kematian Mahasiswi di Indekos Ciracas

Polisi amankan remaja FF (16) terkait dugaan penganiayaan mahasiswi IM (23) yang ditemukan tewas di indekos Ciracas.

Ledakan Misterius di Pondok Cabe Ilir, Tujuh Korban dan Delapan Rumah Rusak

Ledakan di Pondok Cabe Ilir, akibat tabung gas, menewaskan tujuh korban, rusak delapan rumah, penyelidikan forensik masih berlangsung.

Koperasi Didorong Kelola Tambang, Pemerintah Siapkan Regulasi dan Modal Awal

Pemerintah siapkan aturan baru beri koperasi hak kelola tambang hingga 2.500 hektare, dukung ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat.

Kasus Penyiksaan Anak di Kebayoran Lama: EF Terungkap Bukan Ayah Kandung, Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polri ungkap EF bukan ayah kandung AMK. Bersama SNK, ia ditetapkan tersangka penyiksaan anak dan terancam hukuman berat.


See All
; ;