Merespons Kabar LG Batal Investasi 129 Triliun di Indonesia, Presiden Prabowo Sebut Indonesia Tetap Cerah

Potret Presiden RI, Prabowo Subianto ketika menyampaikan penjelasan
Potret Presiden RI, Prabowo Subianto ketika menyampaikan penjelasan Source: (Foto/Instagram/@ presidenrepublikindonesia)

Nasional, gemasulawesi - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, akhirnya memberikan tanggapan atas kabar batalnya investasi besar-besaran dari perusahaan elektronik asal Korea Selatan, LG, di Indonesia.

Diketahui bahwa LG semula direncanakan akan menggelontorkan dana sebesar Rp 129 triliun untuk membangun rantai pasok baterai kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di Tanah Air.

Namun, rencana tersebut ternyata urung terealisasi dan sempat menjadi perbincangan hangat di berbagai kalangan, terutama menyangkut masa depan industri EV nasional.

Prabowo sendiri menanggapi kabar ini dengan sikap yang tenang dan optimistis. Ia menegaskan bahwa Indonesia tetap dalam kondisi yang kuat meskipun investasi dari LG tidak jadi dilakukan.

Baca Juga:
Dapat Sanksi dari Kemendagri, Bupati Indramayu Lucky Hakim Wajib Melakukan Hal ini Selama Tiga Bulan

Menurutnya, sebagai negara besar, Indonesia tetap memiliki daya tarik tersendiri di mata investor global.

Prabowo juga menyebut bahwa prospek Indonesia dalam sektor industri dan teknologi masa depan tetap menjanjikan.

Kepercayaan diri itu diungkapkannya di tengah kekhawatiran sejumlah pihak bahwa batalnya investasi LG bisa berdampak signifikan terhadap pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

"Pasti ada (investor pengganti), tenang saja, Indonesia besar, Indonesia kuat, Indonesia cerah," jelas Presiden Prabowo pada Selasa 22 April 2025.

Baca Juga:
Soroti Isu TNI Masuk ke Kampus, Komisi X DPR Sebut Bakal Panggil Mendikti Saintek untuk Diminta Penjelasan

Pernyataan Presiden ini sekaligus menjadi sinyal bahwa pemerintah tetap berkomitmen untuk membangun ekosistem kendaraan listrik nasional, sekalipun tanpa keterlibatan LG.

Prabowo percaya bahwa dengan kondisi politik dan ekonomi yang relatif stabil, Indonesia akan terus menarik minat para investor global, termasuk dalam proyek-proyek strategis seperti pengembangan baterai EV.

Bagi Prabowo, kegagalan satu investor bukanlah akhir dari segalanya, melainkan bagian dari dinamika dunia investasi yang fluktuatif.

Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah tetap membuka peluang bagi investor lain yang memiliki visi sejalan dalam mendukung transisi energi dan inovasi teknologi di Indonesia.

Baca Juga:
Soal Usulan Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Istana: Sudah Sewajarnya Mantan Presiden Dapat Penghormatan

Dengan tetap menjaga optimisme dan membuka peluang kerja sama baru, Indonesia dinilai masih memiliki posisi yang kuat.

Terlebih lagi, berbagai kebijakan strategis dan insentif terus digulirkan pemerintah untuk mempercepat pertumbuhan industri kendaraan listrik nasional, sehingga peluang investasi tetap terbuka lebar bagi pelaku usaha global lainnya. (*/Risco)

...

Artikel Terkait

wave

Dapat Sanksi dari Kemendagri, Bupati Indramayu Lucky Hakim Wajib Melakukan Hal ini Selama Tiga Bulan

Bupati Indramayu, Lucky Hakim mendapatkan sanksi dari Kemendagri RI usai melakukan perjalanan ke luar negeri tanpa melakukan izin

Soroti Isu TNI Masuk ke Kampus, Komisi X DPR Sebut Bakal Panggil Mendikti Saintek untuk Diminta Penjelasan

Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah mengaku akan memanggil Kemendikti Saintek guna diminta penjelasan terkait isu TNI masuk kampus

Soal Usulan Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Istana: Sudah Sewajarnya Mantan Presiden Dapat Penghormatan

Juru Bicara Presiden RI, Prasetyo Hadi menilai wajar apabila mantan Presiden RI, Soeharto diusulkan untuk jadi pahlawan nasional

Komentari Rencana Pemerintah Indonesia Evakuasi Warga Gaza Palestina, Ma'ruf Amin: Ya Tidak Ada Masalah

Mantan Wapres Indonesia, Ma'ruf Amin menyoroti rencana pemerintah Indonesia yang ingin mengevakuasi warga Gaza Palestina

Heboh Anggota TNI Datangi Kampus UI, Denny Siregar Beri Sindiran: Gak Usah Terlalu Mikirin Sipil Pak

Pegiat media sosial, Denny Siregar turut menyoroti kabar adanya anggota TNI yang masuk ke kampus Universitas Indonesia

Berita Terkini

wave

Tim DVI Polri Selesaikan Identifikasi Korban Kecelakaan Helikopter BK117 D3 di Kalsel

Semua jenazah korban helikopter jatuh di Kalimantan Selatan berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri dengan proses teliti.

Remaja 16 Tahun Diamankan Terkait Kematian Mahasiswi di Indekos Ciracas

Polisi amankan remaja FF (16) terkait dugaan penganiayaan mahasiswi IM (23) yang ditemukan tewas di indekos Ciracas.

Ledakan Misterius di Pondok Cabe Ilir, Tujuh Korban dan Delapan Rumah Rusak

Ledakan di Pondok Cabe Ilir, akibat tabung gas, menewaskan tujuh korban, rusak delapan rumah, penyelidikan forensik masih berlangsung.

Koperasi Didorong Kelola Tambang, Pemerintah Siapkan Regulasi dan Modal Awal

Pemerintah siapkan aturan baru beri koperasi hak kelola tambang hingga 2.500 hektare, dukung ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat.

Kasus Penyiksaan Anak di Kebayoran Lama: EF Terungkap Bukan Ayah Kandung, Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polri ungkap EF bukan ayah kandung AMK. Bersama SNK, ia ditetapkan tersangka penyiksaan anak dan terancam hukuman berat.


See All
; ;