Internasional, gemasulawesi – Menurut laporan, pasukan penjajah Israel melakukan penggerebekan dan penyerbuan terhadap kamp pengungsi Am’ari di Ramallah yang berada di Tepi Barat.
Penyerbuan tersebut menyebabkan seorang pemuda Palestina luka parah.
Laporan yang sama menyatakan jika pasukan penjajah Israel juga melakukan penangkapan terhadap 3 orang warga Palestina di dekat Hebron, dimana 2 orang berasal dari kamp pengungsi Arroub dan 1 orang lainnya berasal dari Beit Ummar.
Sebelumnya, pasukan penjajah Israel diketahui melakukan serangan di lebih banyak wilayah yang ada di Tepi Barat, termasuk dengan kamp pengungsi Nur Shams, Desa Husan yang berada di sebelah barat Betlehem, Jalbun di sebelah timur laut Jenin, Yabad di sebelah barat daya Jenin dan juga Qalqilya.
Sementara itu, dalam serangan mereka di kamp pengungsi Nur Shams, pasukan penjajah Israel juga membunuh 2 orang warga Palestina lagi, sehingga total korban tewas dalam serangan terakhir menjadi 4.
Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina atau PRCS juga menyampaikan jika selama penggerebekan tersebut, buldozer penjajah Israel juga menggali jalan dan merobohkan infrastruktur di kamp pengungsi tersebut.
Baca Juga:
Serbu Tulkarem di Tepi Barat, Pasukan Penjajah Israel Tangkap 3 Pemuda Palestina
Di sisi lain, serangan udara yang dilakukan oleh pasukan penjajah Israel juga menargetkan sebuah mobil di Jenin, Tepi Barat.
Serangan tersebut dilaporkan menewaskan 3 warga Palestina.
2 diantara 3 korban tewas tersebut diidentifikasi sebagai anggota Batalyon Jenin, yang merupakan bagian dari sayap militer Jihad Islam.
Dilaporkan jika ini adalah serangan udara kedua dalam waktu kurang dari sebulan di Jenin, dimana jumlah warga Palestina yang tewas sejak perang di Jalur Gaza dimulai kini telah melampaui 100 orang.
“Para pejuang Palestina mengeksekusi seorang warga Palestina yang disebutkan mereka sebagai kolaborator penjajah Israel,” kata salah satu sumber lokal yang tidak disebutkan namanya.
Ketegangan diketahui masih memuncak di Jenin, setelah para pelayat pergi ke kantor gubernur dalam upaya mereka untuk mengizinkan seorang pejuang Palestina yang dipenjara untuk mengucapkan selamat tinggal kepada salah satu temannya.
Baca Juga:
Tewaskan 15 Orang, Pasukan Penjajah Israel Targetkan Rumah Keluarga di Kota Gaza
Dikabarkan hampir 30 orang warga Palestina terluka dalam konfrontasi yang terjadi antara pasukan keamanan dan juga para pejuang. (*/Mey)