Nasional, gemasulawesi – Presiden Jokowi dilaporkan melakukan peresmian Indonesia Digital Test House (IDTH) atau Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi yang diketahui bertempat di Jalan Raya Tapos, Depok, Jawa Barat.
Indonesia Digital Test Houses yang baru diresmikan Presiden Jokowi hari ini, 7 Mei 2024, dikabarkan dikelola oleh Kominfo atau Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Presiden Jokowi tiba di lokasi pada pukul 08.50 WIB dan menyempatkan diri untuk berkeliling ke ruangan balai besar.
Kepala Negara kemudian menuju ke tempat yang telah disediakan.
Untuk kegiatan ini, Jokowi didampingi Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, serta Wali Kota Depok Mohammad Idris.
Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan pujiannya untuk perangkat yang ada.
Menurutnya, perangkat tersebut telah sangat bagus, namun, Kepala Negara juga mengakui tidak heran jika alat yang tersedia bagus dikarenakan anggaran yang cukup besar mencapai hampir 1 triliun rupiah.
Setelah selesai memberikan sambutan, Jokowi kemudian menekan tombol diresmikannya balai besar tersebut dengan ditemani sejumlah pejabat yang juga turut hadir.
Di sisi lain, saat ditanyakan mengenai dirinya yang menjadi pendorong untuk pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri, Presiden Jokowi hanya melemparkan senyumnya.
Setelahnya, Kepala Negara kemudian mulai meninggalkan lokasi.
Sementara itu, saat mendapatkan pertanyaan tentang pesan Luhut Binsar Pandjaitan kepada Prabowo Subianto untuk tidak membawa orang toxic, Jokowi juga hanya menyatakan hal tersebut bisa ditanyakan kepada yang menyampaikan pernyataan.
Dalam kesempatan yang sama, Jokowi mengakui dia senang dengan laporan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tumbuh hingga 5,11 persen di kuartal I tahun 2024.
Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia itu memperlihatkan adanya optimisme di tengah lesunya perekonomian dunia sekarang.
“Hal ini dikarenakan ekonomi Indonesia masih tumbuh di tengah kondisi banyak negara yang mengalami resesi dan juga mengalami pertumbuhan yang stagnan,” katanya.
Presiden Jokowi menyatakan jika hal yang memberikan kontribusi besar pada pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal I tahun 2024 adalah konsumsi masyarakat dan juga investasi yang terus masuk ke Indonesia. (*/Mey)