Usai Keluhan Warga Terkait Pungutan Liar di Masjid Al Jabbar Viral, Pj Gubernur Bey Machmudin: Momentum Berantas Pungli di Jabar

Pj Gubernur Jawa Barat tanggapi viralnya keluhan warga terkait pungli di Masjid Al Jabbar.
Pj Gubernur Jawa Barat tanggapi viralnya keluhan warga terkait pungli di Masjid Al Jabbar. Source: Foto/jabarprov.go.id

Bandung, gemasulawesi - Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin telah memberikan respons yang sangat tegas terhadap kasus pungutan pembohong (pungli) yang terjadi di Masjid Raya Al Jabbar, Gedebage, Kota Bandung. 

Dalam keterangan resminya, Bey Machmudin menyatakan bahwa kasus pungli di Masjid Al Jabbar tidak boleh terulang dan menyatakan bahwa tidak ada tempat untuk pungli di Jawa Barat. 

Ia menegaskan bahwa kejadian pungli yang viral di media sosial akan menjadi momentum untuk membersihkan layanan publik dari praktik pungli di Jawa Barat.

“Pungli di Masjid Al Jabbar jadi momentum kita berantas pungli di Jabar,” jelas Bey.

Baca Juga:
Pusat Polisi Militer TNI Berhasil Identifikasi Pengemudi Mobil Dinas Berplat TNI yang Arogan di Jalan dan Mengaku Sebagai Adik Jenderal

Pihak Bey Machmudin juga meminta kepada jajaran Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat (Pemdaprov Jabar) untuk segera mengatasi masalah serius ini, mengingat kasus pungli tidak hanya terjadi di Masjid Al Jabbar tetapi juga di kawasan wisata dan sektor layanan publik lainnya. 

Hal ini menunjukkan komitmennya untuk memberantas praktik pungli secara menyeluruh di Jawa Barat.

Khusus terkait kasus pungli di Masjid Al Jabbar, Bey Machmudin menyampaikan bahwa Pemdaprov Jabar bersama Dewan Eksekutif Masjid Al Jabbar telah mengadakan rapat bersama seluruh pemangku kepentingan terkait. 

Rapat ini dilakukan untuk mengatasi kasus pungli yang telah menjadi viral dan meresahkan masyarakat.

Baca Juga:
Pusat Polisi Militer TNI Berhasil Identifikasi Pengemudi Mobil Dinas Berplat TNI yang Arogan di Jalan dan Mengaku Sebagai Adik Jenderal

Bey Machmudin juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap pengelolaan Masjid Al Jabbar ke depan, mengingat biaya operasional masjid yang mencapai miliaran rupiah per bulan.

Ia menekankan pentingnya manajemen yang baik dalam mengelola aset pemprov, termasuk Masjid Al Jabbar, agar tidak menimbulkan masalah di masa mendatang.

“Al Jabbar dan aset pemprov akan banyak masalah jika tidak dikelola dengan baik. Karena kita hanya berpikir membangun, tapi pengaturan lainnya tidak berpikir,” katanya.

Salah satu hal yang juga disoroti oleh Bey Machmudin adalah pentingnya transparansi terkait anggaran pemeliharaan masjid agar masyarakat dapat turut mengontrol pengelolaan dan memastikan bahwa biaya operasional tersebut dapat tertangani dengan baik. 

Baca Juga:
Keluhan Warga Soal Dugaan Pungli di Masjid Al Jabbar Bandung Viral, Polisi Tegur 5 Juru Parkir yang Minta Tarif Tak Normal

Hal ini menunjukkan komitmen Bey Machmudin untuk melibatkan masyarakat dalam pengawasan dan pengelolaan aset publik seperti Masjid Al Jabbar.

Merebaknya kasus ini berawal dari cuitan dari akun @petanirumah memang telah menjadi sorotan publik karena mengungkapkan pengalaman yang tidak menyenangkan terkait praktik pungutan liar (pungli) di Masjid Raya Al Jabbar, Bandung, Jawa Barat. 

Warganet ini menyatakan bahwa ia tidak akan mengunjungi masjid tersebut lagi dan tidak akan merekomendasikannya kepada orang lain.

Dalam cuitannya yang viral, @petanirumah menceritakan bahwa ia mengalami kesulitan dalam mencari tempat parkir dan akhirnya dipaksa membayar uang parkir "seikhlasnya" kepada petugas parkir. 

Baca Juga:
Serangan Balasan Iran ke Penjajah Israel, Kementerian Luar Negeri Sebut hingga saat ini Tidak Ada WNI yang Terkena Dampaknya

"Mesjid yang nggak akan pernah saya kunjungi dan tidak akan pernah saya rekomendasi untuk di kunjungi," keluh akun X @petanirumah.

Pengalaman ini menjadi tidak menyenangkan karena mengindikasikan adanya praktik pungli yang terjadi di lingkungan masjid.

Lebih lanjut, setelah melaksanakan sholat Isya, @petanirumah juga mencatat bahwa ia kembali dimintai uang parkir oleh petugas yang berbeda. 

Hal ini menggambarkan bahwa praktik pungli tersebut terjadi secara sistematis di Masjid Al Jabbar, yang seharusnya menjadi tempat ibadah yang bersih dan aman dari hal-hal yang merugikan jemaah. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave

Pusat Polisi Militer TNI Berhasil Identifikasi Pengemudi Mobil Dinas Berplat TNI yang Arogan di Jalan dan Mengaku Sebagai Adik Jenderal

Sempat viral pengendara arogan dan mengaku sebagai adik Jenderal, Puspom TNI berhasil identifikasi pelaku.

Keluhan Warga Soal Dugaan Pungli di Masjid Al Jabbar Bandung Viral, Polisi Tegur 5 Juru Parkir yang Minta Tarif Tak Normal

Polisi tegur juru parkir di Masjid Al Jabbar usai keluhan warga soal adanya pungli viral media sosial baru-baru ini.

Mantan Gubernur Jawa Tanggapi Keluhan Adanya Pungli di Masjid Al Jabbar yang Viral di Media Sosial, Ridwan Kamil: Saya Hanya Warga Biasa

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menanggapi keluhan warga soal adanya pungli di Masjid Al Jabbar.

Lalu Lintas di Gate Cikatama Tampak Padat, Antrean Kendaraan Dilaporkan Mulai Terlihat Menjelang Pintu Tol ke Arah Jakarta

Antrean kendaraan mulai terlihat menjelang pintu tol yang menuju ke arah Jakarta dan lalu lintas di Gate Tol Cikatama tampak padat.

Serangan Balasan Iran ke Penjajah Israel, Kementerian Luar Negeri Sebut hingga saat ini Tidak Ada WNI yang Terkena Dampaknya

Kementerian Luar Negeri RI menyatakan jika tidak ada WNI yang terdampak serangan balasan Iran ke penjajah Israel hingga saat ini.

Berita Terkini

wave

Tiga Jasad WNI Korban Kecelakaan Helikopter di Tanah Bumbu Berhasil Teridentifikasi

Tim DVI Polda Kalsel identifikasi tiga WNI korban helikopter BK117 D3, sementara dua jasad lainnya masih menunggu kepastian.

Presiden Prabowo Lantik Menteri dan Wakil Menteri Baru Kabinet Merah Putih

Presiden Prabowo memberhentikan dan melantik menteri serta wakil menteri baru dalam Kabinet Merah Putih 2024—2029.

Kemenkeu dan BI Perkuat Skema Burden Sharing untuk Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi

Kemenkeu dan BI terapkan burden sharing hati-hati, dukung perumahan rakyat dan koperasi, jaga stabilitas moneter serta dorong pertumbuhan.

Kemendagri Dorong Pengaktifan Siskamling dan Optimalisasi Peran Satlinmas

Kemendagri terbitkan surat edaran mendorong pengaktifan kembali siskamling dan perkuat peran Satlinmas demi keamanan dan ketertiban.

Indonesia-GCC Percepat Perundingan FTA, Target Rampung 2025

Indonesia dan GCC melanjutkan perundingan FTA putaran ketiga, bahas perdagangan, investasi, hingga ekonomi halal dengan target selesai 2025.


See All
; ;