Bantah Sebagai Alat Kepentingan Politik, Menko Perekonomian Airlangga Sebut Bansos Adalah Bentuk Kehadiran Pemerintah

Ket. Foto: Menko Perekonomian Airlangga Menyebutkan Jika Bansos Merupakan Bentuk Kehadiran Pemerintah
Ket. Foto: Menko Perekonomian Airlangga Menyebutkan Jika Bansos Merupakan Bentuk Kehadiran Pemerintah Source: (Foto/X/@airlangga_hrt)

Nasional, gemasulawesi –Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan jika program bantuan sosial merupakan bentuk kehadiran pemerintah Indonesia untuk masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto juga membantah jika program bantuan sosial digunakan sebagai alat kepentingan politik.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menerangkan jika bantuan sosial diberikan untuk membuat kesejahteraan masyarakat meningkat.

Baca Juga:
Dimintai Keterangan Sebagai Saksi, KPK Jadwalkan Pemanggilan Bupati Sidoarjo Hari Ini

Diketahui jika di awal tahun 2024 ini, pemerintah Indonesia membagikan program bantuan sosial yang berupa bantuan langsung tunai atau BLT mitigasi pangan dan juga bantuan pangan.

Untuk program bantuan pangan yang diberikan pemerintah dilaporkan dengan alokasi sekitar 10 kg beras yang dibagikan setiap bulannya hingga bulan Juni 2024.

Selain itu, bantuan sosial lainnya berupa BLT mitigasi pangan senilai 200 ribu rupiah yang akan diberikan hingga bulan Februari 2024 dan juga bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) untuk sasaran ibu hamil, hingga lansia, termasuk juga KIS atau Kartu Indonesia Sehat.

Baca Juga:
Sejalan dengan Visi Indonesia Digital 2045, Menkominfo Targetkan Kecepatan Internet Meningkat hingga 30 Kali Lipat

“Untuk program bantuan pangan dan bantuan langsung tunai adalah kelanjutan dari program yang sebelumnya dilakukan,” katanya.

Diketahui jika kemarin, Airlangga Hartarto juga menyerahkan secara simbolis bantuan pangan pada 5 orang di kantor Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju di Provinsi Sulawesi Barat.

Dalam kesempatan tersebut, dilakukan dialog langsung yang berkaitan dengan kelanjutan program.

Baca Juga:
Telah Resmi Ajukan Pengunduran Diri, Mahfud MD Sebut Penggantian Posisi Menkopolhukam Hak Prerogatif Presiden

Menurut Airlangga, di tahun 2023 lalu, bantuan pangan mencapai sekitar 1.489.286 ton dan akan dilakukan hingga bulan Juni nanti di seluruh wilayah Indonesia.

“Sekitar 22 juta orang akan menerima bantuan,” terangnya.

Airlangga juga memaparkan jika Provinsi Sulawesi Barat mempunyai alokasi untuk penyaluran CBP atau Cadangan Beras Pemerintah sekitar 8.371 ton yang ditujukan untuk bantuan pangan yang dibagikan di tahun 2023.

Baca Juga:
Gugatan Pra Peradilan Eddy Hiariej Dikabulkan, KPK Sebut Kini Fokus Memproses Prosedur Administrasi

“Sedangkan untuk tahun 2024, kami menerima laporan jika alokasi untuk bantuan pangan di Provinsi Sulawesi Barat sekitar 123.963 PBP,” terangnya.

Airlangga memaparkan jika untuk setiap penerima bantuan akan mendapatkan sekitar 10 kg beras untuk per bulannya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Terkait Dugaan Korupsi di Kemnaker, KPK Jadwalkan Pemanggilan Anggota DPR Ribka Tjiptaning Hari Ini

Juru bicara KPK menyebutkan jika KPK menjadwalkan pemanggilan untuk anggota DPR Ribka Tjiptaning terkait kasus dugaan korupsi Kemnaker.

Khususnya di Bidang Perairan, Menlu Retno Marsudi Sebut Belanda Nyatakan Komitmennya Mendukung Proyek IKN

Menlu Retno Marsudi menerangkan jika Belanda telah menyatakan komitmennya untuk mendukung proyek IKN, khususnya sektor perairan.

Bertemu Presiden Jokowi Hari Ini, Mahfud MD Dikabarkan Akan Serahkan Surat Pengunduran Diri

Menkpolhukam Mahfud MD dilaporkan akan menyerahkan surat pengunduran dirinya saat bertemu dengan Presiden Jokowi hari ini.

Menkopolhukam Mundur, Istana Pastikan Penggantian Akan Dilakukan Segera

Istana menyebutkan mengenai pengunduran diri Menkopolhukam, penggantian akan dilakukan sesegera mungkin untuk posisinya.

Berhembus Belakangan Ini, Istana Bantah Isu Menteri Jokowi di Kabinet Indonesia Maju Tidak Kompak

Koordinator Staf Khusus Presiden membantah isu yang menyebutkan para menteri Jokowi di Kabinet Indonesia Maju tidak kompak.

Berita Terkini

wave

Purbaya Yudhi Sadewa Pastikan Kebijakan Fiskal Berlanjut Tanpa Perombakan Radikal

Menteri Keuangan baru, Purbaya, janji lanjutkan kebijakan fiskal Sri Mulyani dengan fokus optimalisasi dan stabilitas ekonomi.

Prasetyo Hadi Bantah Reshuffle Kabinet Prabowo Bermotif Singkirkan Menteri Era Jokowi

Prasetyo Hadi tegaskan reshuffle kabinet tak bermuatan politis, Prabowo lantik sejumlah pejabat baru termasuk Menteri Keuangan dan BP2MI.

Penjarahan Senjata dan Penyerangan Polsek di Jakarta Timur, 14 Tersangka Diamankan

Polisi ungkap penjarahan senjata di Polsek Matraman. Empat belas tersangka ditangkap terkait serangan dan perusakan kantor polisi.

Nadiem Makarim Bantah Terlibat Kasus Korupsi Google Cloud di Kemendikbudristek

Nadiem membantah keterlibatan korupsi Google Cloud, sementara KPK dan Kejaksaan Agung terus lakukan penyelidikan terkait kasus berbeda.

Mantan Wali Kota Cirebon Ditetapkan Tersangka Korupsi Proyek Gedung Setda

Nashrudin Azis ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi pembangunan gedung Setda Cirebon, dengan kerugian negara Rp26 miliar.


See All
; ;