Jelang Putusan MKMK Terkait Dugaan Pelanggaran Kode Etik Hakim Konstitusi yang Diumumkan Sore Ini, Netizen Ungkapkan Komentar Skeptis

<p>Ket. Foto : Netizen Berkomentar Skeptis Menjelang Putusan MKMK Sore Ini<br />
(Foto/GMaps/Daniel Gabe)</p>
Ket. Foto : Netizen Berkomentar Skeptis Menjelang Putusan MKMK Sore Ini (Foto/GMaps/Daniel Gabe)

Nasional, gemasulawesi – Saat ini, Indonesia diketahui tengah dihebohkan dengan isu pemilu yang semakin santer dengan berbagai kabarnya, termasuk tentang putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK).

MKMK diketahui dibentuk oleh Mahkamah Konstitusi beberapa waktu yang lalu untuk menyelidiki dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan para Hakim Konstitusi terkait putusan yang diumumkan di tanggal 16 Oktober 2023 lalu.

Putusan yang kini harus melibatkan MKMK tersebut adalah mengenai batas usia capres dan cawapres yang kini diturunkan menjadi di bawah 40 tahun dengan syarat telah atau sedang menjadi kepala daerah yang dipilih melalui pemilihan resmi atau pemilu.

Baca: Anies Baswedan Dinilai Piawai Manuver Politik, NasDem Pastikan Akan Umumkan Tim Nasional Pemenangan AMIN Sebentar Lagi

Putusan itu menimbulkan polemik di masyarakat karena dianggap melanggengkan dinasti polistik keluarga Jokowi dan juga membuat Gibran Rakabuming Raka dapat maju ke pemilu 2024.

Usia Gibran Rakabuming Raka yang tahun ini berusia 36 tahun menjadi sorotan saat tersebar wacana untuk menjadikannya cawapres salah satu calon.

Namun, kini dengan dikabulkannya gugatan yang diajukan salah satu mahasiswa tersebut, Gibran telah maju ke gelanggang pemilu dengan menjadi cawapres Prabowo Subianto.

Baca: Kenal Lebih Dekat, Berikut Perjalanan Karier Politik Ridwan Kamil yang Dimulai dari Walikota Bandung

Menjadikannya cawapres termuda, keikutsertaan Gibran ini juga berbuah konflik dengan PDI-P.

Seperti diketahui semua orang jika PDI-P telah memilih mendukung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD bersama partai-partai koalisinya yang lain.

Kini, setelah melewati beberapa penyelidikan, MKMK yang diketuai oleh Jimly Asshiddiqie akan mengumumkan putusannya pada tanggal 7 November 2023 hari ini pukul 16.00 WIB.

Baca: Akrab Disapa Kang Emil, Lebih Mengenal Ridwan Kamil Lewat Kehidupan Pribadinya

Terkait hal ini, netizen juga mengungkapkan pendapat mereka yang kebanyakan bernada skeptis.

Seperti akun @An*** yang menyatakan jika tebakannya untuk putusan MKMK ini adalah pelanggaran ringan meski melanggar UU dan Tap MPR.

“Keputusan MK sebelumnya memang sudah tidak dapat diubah karena infonya sudah mengikat terkait syarat calon presiden dan calon wapres apapun hasil dari sidang mkmk nanti sore, tapi paling tidak MKMK harus tegas terkait kasus ini kepada Anwar,” komentar akun @med***de.

Baca: Dikenal Sebagai Arsitek Handal, Ini Perjalanan Karier yang Ditempuh Ridwan Kamil Sebelum Terjun ke Dunia Politik

“Hmm. Kalau putusan MKMK diputus sore nanti itu menandakan Gibran tetap jadi cawapres, dan putusan ini pun nanti jadi seakan tidak ada arti apa-apa untuk hukum di negeri ini. Hehe. Pete dengan jengkol sama-sama tahu,” ungkap seorang netter lain.

“Buntutnya si Anwar pasti ngeyel karena ada beking di belakangnya,” tutur akun @roymar***. (*/Mey)

 

 

 

 

 

...

Artikel Terkait

wave

Anies Baswedan Dinilai Piawai Manuver Politik, NasDem Pastikan Akan Umumkan Tim Nasional Pemenangan AMIN Sebentar Lagi

Partai NasDem mengungkapkan jika tim nasional pemenangan AMIN akan diumumkan beberapa hari lagi atau dalam waktu dekat.

Kenal Lebih Dekat, Berikut Perjalanan Karier Politik Ridwan Kamil yang Dimulai dari Walikota Bandung

Berikut ini perjalanan karier politik Ridwan Kamil yang juga dikenal sebagai Kang Emil hingga menjadi politikus terkenal.

Akrab Disapa Kang Emil, Lebih Mengenal Ridwan Kamil Lewat Kehidupan Pribadinya

Lebih mengenal Ridwan Kamil atau Kang Emil melalui kehidupan pribadinya sebagai politikus yang juga arsitek dan juga ayah.

Dikenal Sebagai Arsitek Handal, Ini Perjalanan Karier yang Ditempuh Ridwan Kamil Sebelum Terjun ke Dunia Politik

Lebih mengenal Ridwan Kamil dari perjalanan karier yang ditempuhnya sebagai arsitek dan juga dosen sebelum terjun ke politik.

Disinyalir Kuat Mendukung Gibran, KSP Tegaskan Jokowi Akan Bersikap Netral di Pemilu 2024

Hari ini, tanggal 6 November 2023, KSP yang diwakili Moeldoko menegaskan Jokowi akan bersikap netral di pemilu 2024 mendatang.

Berita Terkini

wave

Nasib Nyawa di Gunung Nasalane: Menanti Keadilan yang Belum Menyentuh Dg Aras

Hukum yang tak bertaring dihadapan pemodal tambang ilegal, hampir terjadi disemua titik PETI yang tersebar di Parigi moutong.

Tebalnya Tembok "Imunitas" Tambang Ilegal Buranga: Mengapa Hukum Tak Berdaya Dihadapan Reni?

Polres Parigi Moutong dinilai tak bertaring dihadapan Reni salah satu tokoh sentral dibalik beroperasinya tambang ilegal di Desa Buranga.

Diduga Kebal Hukum, Kelompok Haji Anjas, Mustari dan Ahmad Geser Operasi Tambang Ilegal ke Desa Buranga

Dugaan kebal hukum pengelola PETI di Desa Buranga mencuat, seolah tidak perduli hukum aktifitas tambang ilegal Buranga tetap beroperasi.

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.


See All
; ;