Internasional, gemasulawesi – Sejumlah warga Palestina terluka dalam serangan yang dilakukan penjajah Israel ekstremis di Kota Surif dan Halhul yang terletak di Provinsi Hebron.
Sumber menyampaikan bahwa sejumlah penjajah Israel bersenjata yang datang di bawah perlindungan tentara penjajah Israel melakukan penyerangan terhadap warga Palestina di Kota Halhul serta Surif.
“Mereka memukuli warga dengan kejam,” katanya.
Dikutip dari english.wafa.ps, serangan itu menyebabkan sejumlah warga menderita memar di sekujur tubuh mereka dan karena hal itu, mereka semua dirawat di tempat kejadian.
Selain itu, panen anggur yang merupakan milik keluarga Karja di daerah Hawawer di Kota Halhul juga dihancurkan.
Mereka juga mencuri panen lainnya. Kekerasan yang dilakukan penjajah Israel terhadap warga Palestina dan properti milik mereka telah mengalami peningkatan yang tajam sejak dimulainya agresi penjajah Israel pada tanggal 7 Oktober 2023 lalu.
Kekerasan yang dilakukan tanpa bulu dengan menargetkan warga sipil Palestina dan properti milik mereka ini telah menuai kecaman yang luas.
Beberapa negara telah menjatuhkan sanksi kepada para kolonis penjajah Israel yang dituduh melakukan tindakan kekerasan semacam itu di Tepi Barat sebagai tanggapannya.
Baca Juga:
Gerebek Beberapa Rumah, Pasukan Penjajah Israel Dilaporkan Menyerbu Desa al-Tuwani di Masafer Yatta
Di sisi lain, 2 pekerja penyelamat dari PRCS atau Bulan Sabit Merah Palestina terluka dalam serangan terpisah yang dilakukan penjajah Israel ketika mencoba membantu orang-orang di Jalur Gaza.
Rekaman memperlihatkan bagaimana relawan yang bernama Noah Shaghnoubi terluka ketika mencoba menyelamatkan orang-orang yang terluka di dalam sebuah rumah yang menjadi sasaran militer penjajah Israel di sebelah selatan Kota Gaza.
Menurut laporan, seorang paramedis di PRCS, Diaa Mohammed Suleiman al-Bayouk, mengalami luka di bagian lengan ketika menanggapi panggilan darurat di sebuah rumah yang terletak di sekitar University College di sebelah barat daya lingkungan Zeitoun yang terkepung di Kota Gaza. (*/Mey)