Gerebek Kota Ramallah di Tepi Barat, Pasukan Penjajah Israel Dikabarkan Menembak 3 Warga Palestina

Ket. Foto: 3 Warga Palestina Dikabarkan Ditembak Pasukan Penjajah Israel di Ramallah
Ket. Foto: 3 Warga Palestina Dikabarkan Ditembak Pasukan Penjajah Israel di Ramallah Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Militer penjajah Israel dikabarkan kembali melakukan penggerebekan di kota Ramallah yang berada di Tepi Barat.

Dalam penggerebekan tersebut, mereka menembak 3 warga Palestina dan menyebabkan salah satunya berada dalam kondisi kritis.

Sumber yang tidak disebutkan namanya mengatakan pasukan penjajah Israel telah mencegah paramedis untuk menjangkau pria yang terluka parah di Kamp Pengungsi Qaddoura di Ramallah.

Baca Juga:
Ledakkan Bangunan Tempat Tinggal, Tank, Artileri dan Serangan Udara Penjajah Israel Hantam Sasaran di Utara, Selatan serta Tengah Jalur Gaza

“Militer penjajah Israel juga menyerbu kota terdekat Silwad, yang berada di timur laut Ramallah,” katanya kemarin, tanggal 20 Juni 2024, waktu Palestina.

Selain itu, tentara penjajah Israel juga telah menyerbu Desa Qusra yang berada di sebelah selatan Nablus.

Dikabarkan jika kendaraan tentara penjajah Israel dan pasukan infanteri terlihat di jalanan Desa Qusra.

Baca Juga:
Netanyahu dan Menteri Keamanan Kembali Berselisih, Pemerintahan Sayap Kanan Penjajah Israel Dikabarkan Tampaknya Berada di Ambang Kehancuran

Di sisi lain, Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina atau PRCS menyatakan jika krunya memindahkan bantuan kemanusiaan dari Tepi Barat ke Jalur Gaza.

“Bantuan tersebut akan didistribusikan kepada keluarga pengungsi dan terkena dampak di Jalur Gaza bagian tengah dan selatan,” ujar mereka.

PRCS menambahkan jika relawan PRCS mendistribusikan 11 ton daging selama 3 hari berturut-turut kepada ribuan keluarga di Jalur Gaza, yang dilakukan melalui koordinasi dengan badan dan komite masyarakat setempat, untuk meringankan penderitaan warga di Jalur Gaza.

Baca Juga:
Terbunuh dalam Ledakan Penjajah Israel, Bayi Palestina Berusia 18 Bulan Dilaporkan Menderita Luka Bakar Parah di Sekujur Tubuhnya

Di sisi lain, Brigade Al Qassam, yang merupakan sayap militer Hamas, menyatakan mereka meledakkan sebuah tank penjajah Israel di Jalur Gaza selatan dengan ledakan besar bom di pinggir jalan sehingga membunuh awaknya.

“Para pejuang dapat mempersiapkan penyergapan yang tepat dengan alat peledak yang ditanam di bawah tanah dekat dengan lingkungan Tal al-Sultan, yang berada di sebelah barat Rafah,” jelas mereka.

Lebih lanjut, mereka menyampaikan jika operasi untuk mengevakuasi sisa-sisa tentara yang meninggal dan puing-puing tank berlanjut selama beberapa jam.

Baca Juga:
30 Orang Dinyatakan Terluka, Bom Penjajah Israel Dilaporkan Menghantam Sekelompok Orang di Rafah

Brigade Al Qassam juga menyebutkan di Jalur Gaza bagian utara, sebelumnya mereka menembaki situs komando dan kontrol musuh di sebelah timur lingkungan Zeitoun dengan mortir berat.

“Ini menghasilkan serangan langsung terhadap pasukan,” ungkap mereka. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Sebelumnya Menampung 1,4 Juta Pengungsi, PBB Sebut Kini Diperkirakan 65 Ribu Orang Masih Berada di Rafah

Sebanyak 65 ribu warga Palestina diperkirakan masih berada di Rafah setelah sebelumnya menampung sekitar 1,4 juta pengungsi.

Sebabkan Beberapa Orang Terluka, Sekelompok Pemukim Penjajah Israel Dikabarkan Melemparkan Batu ke Sebuah Kendaraan di Tepi Barat

Sebuah kendaraan di Jericho, Tepi Barat, dilempari batu oleh sekelompok pemukim penjajah Israel dan menyebabkan beberapa penumpang terluka.

Belum Dapat Dipastikan Berapa Orang yang Ditahan, Militer Penjajah Israel Dilaporkan Melakukan Penangkapan dan Penembakan di Tepi Barat

Militer penjajah Israel kembali menangkap beberapa orang dan menembak seorang pria Palestina di Tepi Barat.

Tewaskan Sedikitnya 7 Orang, Militer Penjajah Israel Dilaporkan Mengebom Sejumlah Tenda Milik Pengungsi di al Mawasi Jalur Gaza

Beberapa tenda pengungsi Palestina yang terletak di al Mawasi, di sebelah barat laut Rafah, dibom oleh pasukan penjajah Israel.

Sebagai Bagian dari Serangan Darat, Tentara Penjajah Israel Klaim Telah Menguasai 60 hingga 70 Persen Wilayah Rafah

Klaim telah menguasai 60 hingga 70 persen wilayah Rafah, tentara penjajah Israel menyatakan sebagai bagian dari serangan darat.

Berita Terkini

wave

Tim DVI Polri Selesaikan Identifikasi Korban Kecelakaan Helikopter BK117 D3 di Kalsel

Semua jenazah korban helikopter jatuh di Kalimantan Selatan berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri dengan proses teliti.

Remaja 16 Tahun Diamankan Terkait Kematian Mahasiswi di Indekos Ciracas

Polisi amankan remaja FF (16) terkait dugaan penganiayaan mahasiswi IM (23) yang ditemukan tewas di indekos Ciracas.

Ledakan Misterius di Pondok Cabe Ilir, Tujuh Korban dan Delapan Rumah Rusak

Ledakan di Pondok Cabe Ilir, akibat tabung gas, menewaskan tujuh korban, rusak delapan rumah, penyelidikan forensik masih berlangsung.

Koperasi Didorong Kelola Tambang, Pemerintah Siapkan Regulasi dan Modal Awal

Pemerintah siapkan aturan baru beri koperasi hak kelola tambang hingga 2.500 hektare, dukung ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat.

Kasus Penyiksaan Anak di Kebayoran Lama: EF Terungkap Bukan Ayah Kandung, Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polri ungkap EF bukan ayah kandung AMK. Bersama SNK, ia ditetapkan tersangka penyiksaan anak dan terancam hukuman berat.


See All
; ;