5 Kendaraan Ditembak di Tepi Barat, Pasukan Penjajah Israel Tangkap 3 Pria Palestina dan Menutup Semua Pintu Masuk Menuju Jericho

Ket. Foto: Pasukan Penjajah Israel Menangkap 3 Pria Palestina Karena Serangan Penembakan terhadap 5 Kendaraan di Tepi Barat
Ket. Foto: Pasukan Penjajah Israel Menangkap 3 Pria Palestina Karena Serangan Penembakan terhadap 5 Kendaraan di Tepi Barat Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Dilaporkan jika pasukan penjajah Israel menangkap 3 pria Palestina dan menutup semua pintu masuk yang menuju ke Jericho dan al-Auja di Tepi Barat pada tanggal 28 Maret 2024 waktu Palestina.

Disebutkan jika 2 dari 3 orang tersebut bersaudara dan merupakan penggembala domba di daerah al-Auja, Tepi Barat, yang termasuk di antara mereka yang ditangkap setelah sebuah peristiwa penembakan terjadi.

Tentara penjajah Israel telah mengerahkan petugas tambahan dan juga sebuah helikopter ke daerah tersebut dikarenakan peristiwa penembakan itu.

Baca Juga:
Ditahan Lebih dari 40 Hari, Pasukan Penjajah Israel Dilaporkan Membebaskan 7 Anggota Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina

Diketahui jika sebelumnya, seorang pria bersenjata dan juga bertopeng melepaskan tembakan ke 5 kendaraan, termasuk sebuah bus sekolah, di Route 90 yang melewati Lembah Jordan, Tepi Barat.

Penembakan di jalan raya yang dekat dengan al-Auja di Tepi Barat tersebut membuat pasukan penjajah Israel menutup jalur selatan jalan raya dan mengumumkan perburuan terhadap penyerang.

Mereka juga melakukan penyisiran di daerah tersebut.

Baca Juga:
Masih Berusia 8 dan 10 Tahun, 2 Anak Palestina Dilaporkan Ditahan di Pos Pemeriksaan Militer Penjajah Israel Tepi Barat

Diduga jika penyerang tersebut melarikan diri dengan berjalan kaki ke desa terdekat.

Setidaknya 3 orang, termasuk dengan seorang anak yang berusia 13 tahun, dilaporkan terluka akibat serangan tersebut.

Laporan yang sama menyebutkan jika dari ketiga orang korban, 2 orang luka ringan dan 1 orang lainnya luka sedang.

Baca Juga:
Bahaya Serangan, Kementerian Kesehatan Gaza Imbau Warga Palestina Tidak Pergi ke Bundaran Kuwait untuk Mengambil Paket Bantuan Kemanusiaan

Sebelumnya, saksi mata yang tidak disebutkan namanya mengatakan jika pria bersenjata yang melakukan penembakan tersebut mengenakan seragam militer.

“Dia juga memakai semacam masker,” katanya.

Dilaporkan jika pada bulan Februari, terjadi setidaknya 40 penembakan terhadap warga penjajah Israel dan pada bulan Januari terjadi sekitar 70 penembakan.

Baca Juga:
Harus Mengungsi Berulang Kali, Save The Children Nyatakan Trauma Perang Akan Menimbulkan Dampak Jangka Panjang di Jalur Gaza

Beberapa penembakan tersebut terjadi di rute seperti Route 90, yang menghubungkan pemukiman ilegal penjajah Israel di seluruh wilayah pendudukan di Tepi Barat.

Sementara itu, penembakan tersebut juga menyebabkan Jembatan Raja Hussein (Allenby) yang melintasi Yordania dan Tepi Barat telah ditutup.

Jembatan tersebut saat ini adalah satu-satunya penyeberangan perbatasan resmi dan juga satu-satunya titik keluar serta masuk untuk warga Palestina di Tepi Barat untuk melakukan perjalanan ke luar negeri jika melalui jalur darat.

Baca Juga:
Jumlah Pengungsi Meningkat, UNRWA Sebut Tidak Banyak Perubahan yang Terjadi dalam Aliran Pasokan Bantuan Kemanusiaan ke Jalur Gaza

Sementara itu, Masyarakat Tahanan Palestina mengatakan jika pasukan penjajah Israel telah menahan 7.845 orang di Tepi Barat sejak perang dimulai pada tanggal 7 Oktober 2023. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Mencoba Mendapatkan Bantuan yang Jatuh ke Laut, 7 Orang Warga Palestina Dikabarkan Tenggelam

Setidaknya 7 orang warga Palestina dikabarkan tenggelam saat sedang mencoba mendapatkan bantuan yang jatuh ke laut di Jalur Gaza.

Masih Belum Dihentikan, Pasukan Penjajah Israel Dilaporkan Menyerbu Nablus di Tepi Barat

Pasukan penjajah Israel menyerbu Nablus yang terletak di Tepi Barat dan juga kamp pengungsi Askar yang berada di dekatnya.

Sebut Abaikan Peringatan, Pemimpin Oposisi Penjajah Israel Nyatakan Pemerintahan Netanyahu Menyeret Negaranya ke dalam Bencana

Pemimpin oposisi penjajah Israel menyebutkan pemerintahan Netanyahu menyeret negaranya ke dalam bencana sosial dan juga ekonomi.

Termasuk dengan Terowongan Milik Hamas, Pesawat Tempur Militer Penjajah Israel Serang Lebih dari 60 Sasaran di Jalur Gaza

Dalam pernyataannya, militer penjajah Israel menyampaikan bahwa pesawat tempur penjajah Israel menyerang lebih dari 60 sasaran di Jalur Gaza

Disambut Baik Sejumlah Pihak, DK PBB Sahkan Resolusi yang Menuntut Gencatan Senjata Segera di Jalur Gaza

Dewan Keamanan PBB telah mengesahkan resolusi yang menuntut gencatan senjata segera dan juga pembebasan semua tawanan.

Berita Terkini

wave

Tiga Jasad WNI Korban Kecelakaan Helikopter di Tanah Bumbu Berhasil Teridentifikasi

Tim DVI Polda Kalsel identifikasi tiga WNI korban helikopter BK117 D3, sementara dua jasad lainnya masih menunggu kepastian.

Presiden Prabowo Lantik Menteri dan Wakil Menteri Baru Kabinet Merah Putih

Presiden Prabowo memberhentikan dan melantik menteri serta wakil menteri baru dalam Kabinet Merah Putih 2024—2029.

Kemenkeu dan BI Perkuat Skema Burden Sharing untuk Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi

Kemenkeu dan BI terapkan burden sharing hati-hati, dukung perumahan rakyat dan koperasi, jaga stabilitas moneter serta dorong pertumbuhan.

Kemendagri Dorong Pengaktifan Siskamling dan Optimalisasi Peran Satlinmas

Kemendagri terbitkan surat edaran mendorong pengaktifan kembali siskamling dan perkuat peran Satlinmas demi keamanan dan ketertiban.

Indonesia-GCC Percepat Perundingan FTA, Target Rampung 2025

Indonesia dan GCC melanjutkan perundingan FTA putaran ketiga, bahas perdagangan, investasi, hingga ekonomi halal dengan target selesai 2025.


See All
; ;