Internasional, gemasulawesi – Dilaporkan jika pasukan penjajah Israel melakukan penahanan terhadap 2 orang anak Palestina di sebuah pos pemeriksaan militer penjajah Israel di pusat Hebron, yang berada di Tepi Barat.
Yasser Abu Markhiya, yang merupakan orang tua sekaligus aktivis Palestina, menyatakan jika tentara penjajah Israel menahan 2 orang putrinya yang bernama Zainab dan Jana, yang masing-masing berusia 8 dan 10 tahun.
“Mereka ditahan di sebuah pos pemeriksaan yang berada di dekat Masjid Jabal al-Rahma di Tal Rumeida, di Hebron,” katanya.
Namun, dikabarkan jika tidak jelas hingga kini kapan atau apakah kedua orang anak tersebut telah dibebaskan.
Di sisi lain, dikabarkan jika pasukan penjajah Israel juga menyerbu Deir Ballut, yang berada di sebelah barat Salfit, Tepi Barat.
Serangan penjajah dan juga pemukim penjajah Israel di Tepi Barat semakin intensif sejak perang di Jalur Gaza yang dimulai pada tanggal 7 Oktober 2023.
Lebih dari 7.800 orang di Tepi Barat telah ditahan oleh penjajah Israel sejak saat itu.
Sementara itu, Kantor Koordinasi Kegiatan Pemerintah di wilayah penjajah Israel (COGAT) menyatakan jika sekitar 164 truk memasuki Jalur Gaza membawa makanan pada tanggal 27 Maret 2024 waktu Palestina.
Dalam laporan harian yang dirilisnya, COGAT menyebutkan jika pihak mereka mengkoordinasikan pengiriman sekitar 25 truk bantuan makanan ke Jalur Gaza utara.
COGAT juga mengatakan jika 156 paket bantuan yang masing-masing memiliki bobot 1 ton juga dijatuhkan di bagian utara Jalur Faza.
Meskipun bantuan kemanusiaan telah diberikan, Progam Pangan Dunia PBB menyebutkan jika 1 dari 3 anak di Jalur Gaza utara saat ini mengalami kekurangan gizi yang akut.
Sebelumnya, kepala kebijakan luar negeri UE, Josep Borrell, menyampaikan jika bantuan makanan yang sangat diperlukan untuk memberikan makanan warga Palestina di Jalur Gaza bagian utara, saat ini ditimbun di truk-truk yang saat ini sedang menunggu di perbatasan Rafah untuk memasuki Jalur Gaza.
Baca Juga:
Mencoba Mendapatkan Bantuan yang Jatuh ke Laut, 7 Orang Warga Palestina Dikabarkan Tenggelam
Perang juga telah menyebabkan lebih dari 32 ribu orang meninggal di Jalur Gaza. (*/Mey)