Internasional, gemasulawesi – Hingga kini, diketahui jika perang yang terjadi di Palestina telah berlangsung selama berbulan-bulan lamanya.
Namun, diketahui jika perang ini masih belum dapat menghancurkan Hamas dan juga belum dapat membebaskan para tawanan penjajah Israel yang masih berada di Jalur Gaza.
Dr Amira Abo El-Fetouh yang merupakan seorang pakar, menyatakan jika pasukan penjajah Israel bahkan gagal untuk memaksa rakyat Palestina meninggalkan rumah mereka untuk menuju ke Mesir.
“Meskipun terdapat dorongan untuk mereka pergi secara sukarela dari penjajah Israel,” katanya.
Dia menambahkan jika rakyat Palestina telah belajar dari peristiwa Nakba di masa lalu.
“Mereka mengetahui jika mereka meninggalkan tanah mereka sendiri, maka mungkin saja mereka tidak akan pernah dapat kembali lagi,” ujarnya.
Baca Juga:
Pendanaan UNRWA oleh Sejumlah Negara Ditangguhkan, Warga Palestina Akui Terkejut
Dr Amira Abo El-Fetouh melanjutkan terlebih lagi penjajah Israel telah gagal untuk memenangkan perang media.
Dia menegaskan jika propaganda mereka telah berkali-kali diungkapkan sebagai kebohongan yang diketahui oleh semua orang yang ada di seluruh dunia.
“Meskipun terdapat perbedaan yang besar antara persenjataan yang dimiliki kdua belah pihak, namun, penjajah Israel tidak mampu untuk mengalahkan perlawanan keras yang dilakukan warga Palestina yang sebagian besar menggunakan senjata yang mereka kembangkan sendiri,” jelasnya.
Baca Juga:
Gerebek Kamp Pengungsi, Pasukan Penjajah Israel Hancurkan Saluran Listrik dan Air
IOF diketahui mengumumkan di awal pekan lalu bahwa terjadi jumlah tentara hilang terbesar yang terjadi dalam 1 hari sejak dimulainya perang yang dimulai sejak tanggal 7 Oktober 2023.
Penjajah Israel diketahui mengumumkan jika mereka hanya kehilangan 219 tentara, namun, disebutkan jika jumlah korban tewas sebenarnya jauh lebih tinggi.
“Penjajah Israel takut untuk mengumumkan angka pastinya karena mereka takut untuk kehilangan dukungan publik,” terangnya.
Baca Juga:
Desak Tindakan Internasional, Menlu Turkiye Peringatkan Akan Ada Bencana Besar di Gaza
Menurut Dr Amira Abo El-Fetouh, perjuangan dengan hukum internasional yang mendukung adalah kunci dari kemenangan rakyat Palestina.
“Ini bahkan lebih kiat dari senjata nuklir yang ingin digunakan salah satu menteri penjajah Israel untuk melawan rakyat Palestina,” tuturnya.
Dr Amira Abo El-Fetouh menegaskan jika saat ini, Nakba 1948 sedang berlangsung. (*/Mey)