Mengenai Pilkada DKI Jakarta, NasDem Sebut Anies Baswedan Telah Menjadi Tokoh Nasional dan Akan Menemukan Jalannya

Ket. Foto: Tentang Pilkada DKI Jakarta, NasDem Menyatakan Anies Baswedan Telah Menjadi Tokoh Nasional dan Akan Menemukan Jalannya Sendiri
Ket. Foto: Tentang Pilkada DKI Jakarta, NasDem Menyatakan Anies Baswedan Telah Menjadi Tokoh Nasional dan Akan Menemukan Jalannya Sendiri Source: (Foto/Instagram/@official_nasdem)

Politik, gemasulawesi – Diketahui jika sebelumnya Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, telah secara halus menutup kemungkinan partai tersebut mengusung Anies Baswedan di Pilkada DKI Jakarta.

Menanggapi hal tersebut, NasDem setuju dan sepakat jika Anies Baswedan telah menjadi tokoh nasional.

Politikus senior Partai NasDem, Bestari Barus, mengungkapkan jika dia meyakini jika Anies Baswedan telah menjadi tokoh nasional dan tokoh politik itu akan menemukan jalannya sendiri tanpa harus repot-repot apakah nantinya akan dicalonkan sebagai calon gubernur atau tidak.

Baca Juga:
Pemilu Telah Selesai, Surya Paloh Sebut Penting untuk Memperkuat Sinergitas NasDem dan PKB dalam Membangun Bangsa

“Di Indonesia, Anies Baswedan akan menemukan jalannya sendiri,” katanya.

Dia menambahkan jika Anies Baswedan juga memiliki nilai yang patut untuk diperhitungkan dia ingin menjadi apa.

“Semuanya tinggal kembali kepada Anies Baswedan apakah dia masih ingin maju untuk berkontestasi di bawah level Pilpres atau apakah dia memiliki pilihan yang lain,” ujarnya.

Baca Juga:
Jadi Salah Satu Kandidat yang Didorong Maju di Pilkada Jabar, Bima Arya Akui Siap Jika Mendapatkan Perintah dari PAN

Dalam keterangannya kemarin, 23 April 2024, Bestari juga mengungkapkan apresiasnya untuk ucapan selamat dari Anies Baswedan kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Menurut Bestari, Anies Baswedan dapat saja maju ke Pilkada Jakarta jika masyarakat yang mendesaknya.

“Sebaiknya, kita memberikannya waktu beberapa saat untuk berkontemplasi dan pada akhirnya Anies Baswedan sendiri yang akan menentukan akan menjadi apa ke depannya,” ucapnya.

Baca Juga:
Terkait Putusan MK Mengenai Sengketa Pilpres, Gibran Ungkap Telah Menerima Ucapan Selamat yang Berasal dari Berbagai Pihak

Bestari menuturkan jika apa yang disampaikan oleh sejumlah pihak yang menilai Anies Baswedan terlalu tinggi, jika memang terdapat desakan dari masyarakat, mungkin saja partai-partai kembali bersatu untuk memberikan dukungannya kepada Anies Baswedan.

“Tetapi, jika Anies Baswedan memiliki pilihan yang lain, maka itu merupakan pilihan Anies Baswedan sendiri,” terangnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bestari juga menyarankan Anies Baswedan untuk kontemplasi terlebih dahulu.

Baca Juga:
Sebut Mayoritas Parpol Akan Gabung Koalisi Prabowo Subianto dan Gibran, Pengamat Ungkap Partai yang Paling Siap Jadi Oposisi Hanya PDI P

Bestari meyakini jika keputusan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan menjadi yang paling baik.

Dia melanjutkan jika masih banyak yang dapat publik lihat ke depannya.

“Setelah itu, baru partai-partai tersebut akan masuk ke tahapan Pilkada serentak,” ungkapnya.

Baca Juga:
Utarakan Keinginan untuk Bertemu Ganjar, TPN Sambut Baik Rencana Gibran dan Nyatakan Sangat Penting demi Menjaga Keutuhan Bangsa

Sebelumnya, Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, mengatakan bahwa dengan maju sebagai capres, maka itu adalah pertanda Anies Baswedan telah menjadi tokoh nasional.

Syaikhu menyatakan dia tidak ingin mendegradasi ketokohan Anies Baswedan kembali menjadi tokoh daerah. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Mengenai Keputusan Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Cak Imin Sebut Masih Harus Didiskusikan dengan Dewan Syuro PKB

Cak Imin menyampaikan mengenai keputusan akan berada di dalam atau luar pemerintahan masih harus didiskusikan dengan Dewan Syuro PKB.

Bacakan Pertimbangan Hukum, Hakim Saldi Isra Sebut Tidak Tepat MK Dijadikan Keranjang Sampah untuk Selesaikan Semua Masalah Terkait Pemilu

Hakim Konstitusi, Saldi Isra, menyampaikan jika tidak tepat MK dijadikan keranjang sampah untuk menyelesaikan semua masalah Pemilu.

Hormati Semua Pihak, Prabowo dan Gibran Dilaporkan Tidak Menghadiri Sidang Putusan Sengketa Hasil Pilpres di MK

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diketahui tidak menghadiri sidang putusan sengketa hasil Pilpres tahun 2024 di MK.

Hadiri Sidang, Anies Baswedan dan Cak Imin Mendoakan Hakim MK Sebelum Membacakan Putusan Sengketa Pilpres Hari Ini

Anies Baswedan dan Cak Imin mendoakan hakim Mahkamah Konstitusi sebelum membacakan putusan sengketa hasil Pilpres hari ini.

Sebut Telah Memberikan Argumen dan Bukti, Kubu Ganjar Pranowo serta Mahfud MD Optimis Permohonan Akan Diterima MK

Kubu Ganjar Pranowo dan Mahfud MD optimis permohonan mereka akan diterima oleh Mahkamah Konstitusi hari ini.

Berita Terkini

wave

Tim DVI Polri Selesaikan Identifikasi Korban Kecelakaan Helikopter BK117 D3 di Kalsel

Semua jenazah korban helikopter jatuh di Kalimantan Selatan berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri dengan proses teliti.

Remaja 16 Tahun Diamankan Terkait Kematian Mahasiswi di Indekos Ciracas

Polisi amankan remaja FF (16) terkait dugaan penganiayaan mahasiswi IM (23) yang ditemukan tewas di indekos Ciracas.

Ledakan Misterius di Pondok Cabe Ilir, Tujuh Korban dan Delapan Rumah Rusak

Ledakan di Pondok Cabe Ilir, akibat tabung gas, menewaskan tujuh korban, rusak delapan rumah, penyelidikan forensik masih berlangsung.

Koperasi Didorong Kelola Tambang, Pemerintah Siapkan Regulasi dan Modal Awal

Pemerintah siapkan aturan baru beri koperasi hak kelola tambang hingga 2.500 hektare, dukung ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat.

Kasus Penyiksaan Anak di Kebayoran Lama: EF Terungkap Bukan Ayah Kandung, Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polri ungkap EF bukan ayah kandung AMK. Bersama SNK, ia ditetapkan tersangka penyiksaan anak dan terancam hukuman berat.


See All
; ;