Nasional, gemasulawesi – Hikmahanto Juwana, yang merupakan Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia, menyatakan jika pemerintah Indonesia perlu untuk turun tangan untuk memastikan agar konflik Iran dengan penjajah Israel, serta konflik Gaza dapat dihentikan.
Hikmahanto Juwana memaparkan jika hal pertama yang dapat dilakukan oleh pemerintah Indonesia adalah dengan meminta Dewan Keamanan PBB melakukan sidang darurat untuk serangan yang dilakukan oleh penjajah Israel ke Kedubes Iran di Damaskus, Suriah.
Menurut Hikmahanto Juwana, jika perlu, Indonesia dapat berinsiatif membuat Resolusi Majelis Umum PBB yang mengutuk tindakan yang dilakukan oleh penjajah Israel.
Hikmahanto memaparkan jika langkah kedua yang dapat dilakukan oleh Indonesia adalah melakukan shuttle diplomacy ke Amerika Serikat dan juga sejumlah negara Eropa untuk tidak memberikan dukungan kepada penjajah Israel.
“Negara-negara tersebut seharusnya memberikan contoh tunduk pada hukum internasional,” katanya.
Dia menambahkan jika Indonesia dapat mendorong masyarakat dan juga pemerintahan dunia untuk dapat membuat rakyat dan oposisi di penjajah Israel menurunkan Benjamin Netanyahu.
“Hal ini mengingat serangan yang dilakukan oleh penjajah Israel ke Jalur Gaza dan Iran hanya dapat dihentikan oleh orang yang menjabat sebagai perdana menteri dan tidak dijabat oleh Netanyahu,” terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, Hikmahanto Juwana juga menyebutkan ada risiko terjadinya Perang Dunia III jika ketegangan terus berlangsung di Timur Tengah dikarenakan mendapatkan dukungan dari negara maju, seperti Amerika Serikat.
Diketahui jika konflik antara Iran dengan penjajah Israel berasal dari serangan yang dilakukan oleh penjajah Israel terhadap Kedutaan Besar Iran di Damaskus, Suriah, pada tanggal 1 April 2024, yang menewaskan 7 orang perwira Iran.
Serangan tersebut lantas dibalas oleh Iran yang meluncurkan drone dan rudal ke penjajah Israel di akhir pekan lalu.
Hikmahanto Juwana membeberkan jika Amerika Serikat tetap membantu penjajah Israel dalam melakukan serangan balasan ke penjajah Israel, bukan tidak mungkin jika negara-negara lain, seperti Korea Utara dan Rusia juga akan membantu Iran. (*/Mey)