Bulan Ramadhan, Stok Berbagai Jenis Kurma yang Sering Dibeli oleh Masyarakat Dilaporkan Kosong di Kediri

Ket. Foto: Stok Berbagai Jenis Kurma yang Biasanya Dibeli oleh Masyarakat Dikabarkan Kosong di Kediri
Ket. Foto: Stok Berbagai Jenis Kurma yang Biasanya Dibeli oleh Masyarakat Dikabarkan Kosong di Kediri Source: (Foto/iStock/@urbazon)

Kediri, gemasulawesi – Mengingat saat ini bulan Ramadhan, biasanya akan selalu dipenuhi dengan aneka jenis kurma, namun, kondisi yang berbeda terjadi di Kediri, Jawa Timur.

Dilaporkan jika pembeli tidak ramai seperti biasanya di bulan Ramadhan dikarenakan stok berbagai jenis kurma yang biasanya dibeli masyarakat Kediri dilaporkan kosong.

Kondisi tersebut disampaikan oleh pedagang kurma yang bernama Hidayah di Jalan Joyoboyo, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Jawa Timur.

Baca Juga:
Lumpuhkan Lalu Lintas, Sebagian Besar Wilayah Semarang Masih Tergenang Banjir hingga Kamis Pagi

Menurut Hidayah, jika ada yang menanyakan apakah bulan Ramadhan ini lebih ramai, harusnya lebih ramai dibandingkan hari biasanya.

Namun, diakui Hidayah dikarenakan stok kurma sedang kosong, maka momentumnya lewat begitu saja.

“Untuk stok jenis kurma yang kosong, seperti kurma ruthop, kurma anggur, kurma mesir, kurma sukari, kurma tunisia dan kurma medjool,” katanya.

Baca Juga:
Rumah Hancur dan Rusak Akibat Banjir Bandang, Warga Pesisir Selatan Jalani Ibadah Puasa di Tenda Darurat

Hidayah menambahkan jika dia tidak mengetahui alasan kosongnya beberapa jenis kurma tersebut.

Lebih lanjut, Hidayah menyampaikan jika kekosongan kurma ini ada di tingkat tengkulak.

“Situasi ini telah terjadi sejak 1 minggu sebelum bulan Ramadhan,” ujarnya.

Baca Juga:
Gubernur Sulsel Hingga Walikota Makassar Tinjau Lokasi Pembangunan Stadion Taraf Internasional, Bahtiar Baharuddin Nilai Pembangunan Terjadi

Karena kondisi tersebut, Hidayah mengakui saat ini hanya menjual beberapa jenis kurma di toko miliknya, seperti kurma tunisia dan kurma mesir.

“Untuk kurma yang biasanya berasal dari 1 negara seperti kurma tunisia, memiliki 10 macam kurma, namun, sekarang ini hanya 5 macam saja,” terangnya.

Hidayah menyatakan meskipun jumlah pembeli lebih sepi dibandingkan bulan Ramadhan sebelumnya, namun, jika dibandingkan dengan hari biasa, pembeli mengalami peningkatan sekitar 20%.

Baca Juga:
Gubernur Sulsel Tinjau Bahan Pokok Selama Ramadhan, Lonjakan Harga Bikin Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Harus Lakukan Ini

“Para pembeli pada akhirnya banyak yang beralih ke jenis kurma lain dikarenakan kurma yang biasanya mereka beli sedang tidak tersedia,” bebernya.

Di sisi lain, MUI dikabarkan mengharamkan kurma penjajah Israel untuk dibeli oleh masyarakat Muslim di Indonesia.

Menurut MUI, hal ini dikarenakan uang hasil penjualannya akan digunakan untuk membunuh warga Palestina.

Baca Juga:
Minggu Pertama Bulan Puasa, Harga Daging Sapi dan Ayam Potong di Pasar Kebayoran Lama Dilaporkan Cenderung Stabil

Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional, Prof Sudarnoto, menyampaikan aksi boikot produk-produk yang terafiliasi dengan penjajah Israel diserukan oleh MUI untuk memperlemah ekonomi dari penjajah Israel agar tidak terus melakukan agresi di Palestina. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Disertai dengan Gelombang Tinggi, 100 Perahu Nelayan Pantai Ujung Genteng Sukabumi Rusak Karena Diterjang Banjir Rob

Sekitar 100 perahu nelayan Pantai Ujung Genteng yang berada di Kabupaten Sukabumi dilaporkan rusak karena diterjang banjir rob.

Jaga Situasi Kondusif Selama Bulan Ramadhan, Polrestabes Bandung Larang Masyarakat Lakukan Sahur On The Road

Polrestabes Bandung melarang masyarakat untuk melakukan sahur on the road untuk menjaga situasi kondusif selama bulan Ramadhan.

Untuk Berbuka Puasa, Pengelola Masjid Istiqlal Jakarta Berencana Tambah Porsi Makanan Menjadi 4000 hingga 6000 Kotak

Pengelola Masjid Istiqlal dilaporkan berencana menambah porsi makanan menjadi 4000 hingga 6000 kotak makan untuk berbuka puasa.

Bersamaan dengan Cuti Bersama Nyepi, Ruas Jalan Tol JORR Dilaporkan Sepi pada Hari Pertama Puasa

Ruas jalan tol JORR dilaporkan sepi pada hari pertama puasa yang jatuh bersamaan dengan cuti bersama hari raya Nyepi tahun 2024.

Banjir Bandang di Kabupaten Pesisir Selatan, Menteri PUPR Pastikan Perbaikan Prasarana Umum yang Rusak

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, memastikan perbaikan dari prasarana umum yang rusak akibat banjir bandang di Pesisir Selatan.

Berita Terkini

wave

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.

Lawan Pembungkaman, KKJ Sulteng Kecam Intervensi Satgas BSH Terhadap Kemerdekaan Pers

Keberadaan Satgas BSH Dinilai hanya akan menjadi "tameng politik" yang berpotensi mengkriminalisasi pekerja jurnalis di Sulteng.

Emas Berdarah Parigi Moutong di Balik Bayang-Bayang Hukum

Aktifitas tambang ilegal di Desa Buranga dan Tombi, hanya berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Polres Parigi moutong.

Hanya Sehari Pasca-Penertiban Polda Sulteng, Kades Karya Mandiri Diduga Ijinkan Tambang Ilegal Kembali Beroperasi

Kepala Desa Karya Mandiri di Kecamatan Ongka malino Parigi Moutong diduga terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.


See All
; ;