Nasional, gemasulawesi – Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengungkapkan harapannya agar kesadaran masyarakat akan perlunya menjaga sumber daya air terus meningkat.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, juga mendorong langkah-langkah pro aktif dalam pelestarian lingkungan dan juga pengelolaan air yang berkelanjutan.
Budi Karya Sumadi menyampaikan jika air adalah salah satu bagian hak hidup dari masyarakat banyak.
“Ingat bahwa air semakin terbatas jumlahnya,” katanya.
Dia menambahkan diharapkan jika nantinya masyarakat dapat mengantisipasi sumber-sumber daya yang dimiliki harus dijaga dan juga dirawat dengan baik.
Dalam keterangannya kemarin, 20 Mei 2024, Budi menyatakan Indonesia mendapatkan kehormatan untuk menyelenggarakan World Water Forum yang ke-10 di tahun 2024.
Dia menuturkan untuk mendukung penyelenggaraan WWF yang akan berlangsung dari tanggal 18-25 Mei 2024, Kemenhub melalui Dirjen Perhubungan Udara telah melakukan pengaturan operasional penerbangan terkait penanganan kedatangan dan keberangkatan delegasi VIP atau VVIP World Water Forum yang ke-10.
Dia memaparkan selama waktu penyelenggaraan acara juga dilakukan skema pengalokasian 62 parking stand pesawat di Bandara I Gusti Ngurah Rai yang terbagi ke dalam 48 lahan parkir untuk penerbangan komersil, 6 lahan parkir militer dan 8 lahan parkir khusus untuk delegasi WWF.
Budi mengakui telah memberikan instruksi agar seluruh jajaran Kementerian Perhubungan untuk aktif dalam melakukan kolaborasi dengan pemangku kepentingan lainnya.
“Hal ini untuk memastikan pelaksanaan operasi penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai dapat ditangani dengan baik,” tegasnya.
Di sisi lain, pekan lalu, Budi Karya Sumadi juga memastikan jika seluruh infrastruktur Bandara Juanda di Surabaya siap untuk memberikan dukungan layanan angkutan jemaah calon haji untuk dapat diterbangkan ke Makkah.
Dia menyatakan pihak Kementerian Perhubungan secara terus menerus berupaya untuk meningkatkan layanan penerbangan, yang termasuk dengan angkutan haji.
“Untuk itu, kami akan selalu memastikan jika keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan prioritas utama,” pungkasnya. (*/Mey)