3 Warga Palestina Dilaporkan Tewas dalam Serangkaian Serangan Udara Penjajah Israel di Beberapa Wilayah Jalur Gaza

Ket. Foto: Sebanyak 3 Warga Palestina Tewas dalam Agresi Penjajah Israel di Beberapa Wilayah Jalur Gaza
Ket. Foto: Sebanyak 3 Warga Palestina Tewas dalam Agresi Penjajah Israel di Beberapa Wilayah Jalur Gaza Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi - Sebanyak 3 warga sipil Palestina tewas dengan beberapa lainnya terluka dalam serangkaian serangan udara penjajah Israel yang menargetkan beberapa daerah yang ada di Jalur Gaza.

Sumber-sumber lokal mengabarkan 2 warga Palestina tewas dan beberapa lainnya terluka setelah pesawat tempur penjajah Israel menyerang sebuah tenda yang menampung orang-orang terlantar di daerah Al-Qadisiyah di sebelah barat Khan Younis yang terletak di Jalur Gaza selatan pada Senin malam, 21 Juli 2025 waktu setempat.

Di Deir al-Balah yang berada di Jalur Gaza tengah, seorang wanita yang diidentifikasi sebagai Ibtisam Khaled Dawwas ditembak dan dibunuh oleh seorang penembak jitu penjajah Israel di dalam rumahnya yang terletak di lingkungan Beshara.

Sumber-sumber juga menyampaikan korban jiwa di antara keluarga Shaath setelah rumah yang mereka tempati menjadi sasaran di dekat area garasi Rafah yang berada di pusat Khan Younis.

Baca Juga:
Beberapa Rumah di Kamp Pengungsi Nur Shams Dibakar Pasukan Penjajah Israel

Kru ambulans menyampaikan kesulitan yang ekstrem untuk mencapai lokasi akibat penembakan penjajah Israel yang terus berlanjut.

Di sisi lain, Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat menyambut baik pernyataan yang dikeluarkan oleh Inggris dengan partisipasi menteri luar negeri dari 25 negara bersama dengan Komisaris Uni Eropa untuk Manajemen Krisis yang menyerukan penghentian segera agresi penjajah Israel.

Mereka juga mengutuk pencegahan berkelanjutan oleh penjajah Israel terhadap masuknya bantuan kemanusiaan dan pembunuhan warga Palestina.

Agresi penjajah Israel yang hingga kini masih berlangsung terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza sejak tanggal 7 Oktober 2023 telah menyebabkan 59.029 orang meninggal dengan sebagian besar anak-anak dan wanita.

Baca Juga:
4 Warga Palestina Tewas dan yang Lainnya Terluka Akibat Serangan Penjajah Israel di Kamp Pengungsi Nuseirat Gaza Tengah

Sebanyak 142.135 orang lainnya terluka. Hingga kini, angka tersebut masih belum lengkap karena banyak korban yang masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan yang masih tidak dapat dijangkau oleh ambulans dan juga tim penyelamat. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave

Beberapa Rumah di Kamp Pengungsi Nur Shams Dibakar Pasukan Penjajah Israel

Pasukan penjajah Israel membakar beberapa rumah yang terletak di kamp pengungsi Nur Shams di sebelah timur Tulkarem.

Sejumlah Anak Palestina Mati Lemas Akibat Gas Air Mata selama Serangan Militer Penjajah Israel di Kota Taqou

Gas air mata yang dilepaskan selama serangan militer penjajah Israel di Kota Taqou menyebabkan beberapa anak Palestina mati lemas.

4 Warga Palestina Tewas dan yang Lainnya Terluka Akibat Serangan Penjajah Israel di Kamp Pengungsi Nuseirat Gaza Tengah

Serangan penjajah Israel di kamp pengungsi Nuseirat di Jalur Gaza tengah menewaskan 4 warga Palestina dan yang lainnya terluka.

PBB telah Meningkatkan Kewaspadaan atas Lonjakan Pengungsian Massal di Tepi Barat

Kewaspadaan ditingkatkan oleh PBB atas lonjakan pengungsian massal di Tepi Barat yang digambarkan paling parah sejak hampir 6 dekade lalu.

UNRWA Perkirakan Penjajah Israel telah Membunuh Anak-Anak Setara dengan 1 Kelas Penuh Setiap Hari

Sejak perang dimulai, menurut UNRWA, penjajah Israel telah membunuh anak-anak yang jumlahnya setara dengan 1 kelas penuh setiap hari.

Berita Terkini

wave

Janggal Rehab Ruangan Wakil Bupati Parigi Moutong Telan Anggaran 398 Juta, Dari Tender Menjadi Pengadaan Langsung

Pagu anggaran Rehab Ruangan Wakil Bupati Parigi moutong dari tender tiba-tiba terkoreksi menjadi Pengadaan langsung.

Berikut Daftar Dugaan Penyalahgunaan Kewenangan Wakil Bupati Parigi Moutong yang Membuat DPRD Mengajukan Hak Angket

Berikut daftar dugaan penyalahgunaan kewenangan yang dilakukan Wakil Bupati Parigi moutong yang membuat DPRD mengajukan hak angket.

Berdasarkan Kisah Nyata, Inilah Sinopsis Film Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel, Kisah Perjuangan Menuntut Keadilan

Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel adalah film yang berdasarkan kisah nyata tentang perjuangan untuk mendapat keadilan

Wakil Bupati Parigi Moutong Dinilai Kerap Bermasalah dan Membuat Publik Gaduh, DPRD Usulkan Pengajuan Hak Angket

Wakil Bupati Parigi moutong kembali diterpa dugaan penyalahgunaan kewenangan dalam hal intervensi pencairan proyek gedung Perpustakaan baru.

PPK Proyek Gedung Perpustakaan Parigi Moutong Menilai Alasan Kontraktor Minta Rubah Spesifikasi Kaca Hanya Berdasarkan Opini

Alasan permintaan kontraktor untuk merubah spesifikasi kaca pada pembangunan gedung perpustakaan baru dinilai PPK hanya berdasarkan opini.


See All
; ;