Serbu Kota Nablus di Tepi Barat, Penjajah Israel Buat 13 Warga Palestina Terluka

Ket. Foto: Serangan Israel di Nablus Membuat 13 Orang Warga Palestina Terluka (Foto/X/@UNRWA)
Ket. Foto: Serangan Israel di Nablus Membuat 13 Orang Warga Palestina Terluka (Foto/X/@UNRWA) Source: (Foto/X/@UNRWA)

Internasional, gemasulawesi – Kemarin, tanggal 10 Januari 2024, Israel dilaporkan membuat 13 orang warga Palestina terluka karena serangan yang dilakukan di Kota Nablus yang berada di Tepi Barat.

Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina dalam sebuah pernyataan mengungkapkan jika tim medisnya telah merawat 13 rakyat Palestina yang terluka tersebut.

Diketahui Nablus adalah sebuah kota yang berada di sebelah utara Tepi Barat yang diduduki oleh Israel.

Baca Juga:
Susul Perintah Evakuasi Penjajah Israel, WHO dan PBB Sebut 600 Pasien serta Staf Medis Diusir dari RS Al Aqsa

“Di antara korban luka adalah warga Palestina yang dipukuli oleh tentara Israel,” bunyi pernyataan tersebut.

Salah satu saksi mata yang tidak disebutkan namanya mengungkapkan kepada awak media jika tentara Israel mundur dari Nablus setelah sebelumnya melakukan penggerebekan yang berlangsung selama beberapa jam.

Serangan Israel lainnya dikabarkan terjadi di wilayah Palestina di Tepi Barat, termasuk di Ramallah, Jenin dan Tulkarem, yang menjadi tempat beberapa rakyat Palestina ditahan oleh pasukan Israel.

Baca Juga:
23 Ribu Tewas,Yordania Tegaskan Netanyahu Tidak Boleh Dibiarkan Seret Kawasan Timur Tengah ke Perang yang Lebih Luas

Sejak perang pecah di Jalur Gaza di tanggal 7 Oktober 2023, ketegangan semakin meningkat di Tepi Barat dengan laporan kekerasan yang semakin intens yang dilakukan para pemukim Israel terhadap rakyat Palestina.

Pada tahun 2023, sekitar 503 warga Palestina dibunuh oleh militer Israel di Tepi Barat, termasuk di Yerusalem Timur.

Itu dikatakan merupakan jumlah korban tertinggi sejak tahun 2005 ketika badan PBB, UN OCHA, mulai mencatat.

Baca Juga:
Sahkan Resolusi Gencatan Senjata Berkelanjutan, San Fransisco Jadi Kota Terbesar di AS yang Lakukan Tindakan Tersebut

Di hari Selasa, Kementerian Luar Negeri Palestina mengumumkan bahwa sebuah kendaraan militer Israel menabrak jenazah seorang syuhada yang berada di Tulkarem di Tepi Barat utara.

Kementerian Luar Negeri mengutuk keras apa yang mereka sebut dengan kebrutalan yang mengerikan yang terdokumentasikan yang dilakukan oleh kendaraan militer milik Israel.

“Itu mengekspresikan mentalitas rasis fasis-kolonial dan dekadensi moral yang belum pernah terjadi sebelumnya,” kata salah satu perwakilan mereka.

Baca Juga:
Berbicara kepada Komite Parlemen, Menlu Inggris Khawatir Israel Mungkin Telah Langgar Hukum Internasional

Kementerian Luar Negeri menambahkan jika tindakan yang dilakukan Israel juga mencerminkan budaya kebencian dan ekstremisme yang menyangkal keberadaan warga Palestina di tanah air mereka sendiri.

Lebih lanjut, Kementerian Luar Negeri Palestina menyampaikan kejahatan brutal ini bukanlah yang pertama dan juga bukan yang terakhir dari serangkaian kejahatan yang dilakukan anggota militer Israel dan pemukim teroris. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Ratusan Orang Belum Ditemukan, Salju Disebutkan Hambat Penyelamatan Korban Gempa di Jepang

Menurut laporan, operasi penyelamatan untuk korban gempa Jepang menjadi salah satu penghambat untuk anggota tim penyelamat.

Kabar Baik, AS dan Penjajah Israel Sepakat PBB Dapat Lakukan Misi Penilaian di Gaza Utara

Laporan terbaru menyatakan Amerika Serikat dan Israel telah sepakat untuk PBB dapat melakukan misi penilaian di wilayah Gaza utara.

Banyak yang Mengungsi, Kantor Kemanusiaan PBB Sebut Tempat Penampungan Darurat di Gaza Sangat Penuh

Dalam keterangannya kemarin, Kantor Kemanusiaan PBB menyebutkan tempat penampungan darurat di Jalur Gaza telah sangat penuh.

Wakil Ketua Hamas Dibunuh, Ini Deretan Upaya Pembunuhan yang Dilakukan Penjajah Israel di Lebanon

Selain membunuh wakil ketua Hamas pada Selasa pekan lalu, Israel juga pernah melakukan berbagai upaya pembunuhan lainnya di Lebanon.

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;