Realisasi Pembangunan Kawasan Perikanan Halal di Banggai

<p>Ket Foto: Nelayan sedang menangkap ikan (Ilustrasi Gambar)</p>
Ket Foto: Nelayan sedang menangkap ikan (Ilustrasi Gambar)

Berita Sulawesi Tengah, gemasulawesi – Realisasi pembangunan kawasan industri perikanan halal di wilayah Kabupaten Banggai, Banggai Laut dan banggai Kepulauan, terkait Hal itu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah mengupayakan agar segera mempercepat proses pembangunannya.

Tenaga ahli Gubernur Sulawesi Tengah M. Ridha Saleh mengatakan, realisasi pembangunan kawasan perikanan halal saat ini dalam tahap survei dan penyiapan lahan.

“Studi kelayakan dilakukan oleh tim dari pemerintah pusat dan daerah serta melibatkan beberapa pemangku kepentingan terkait lainnya,” ucap Ridha Saleh.

Ridha Saleh mengatakan, pengembangan kawasan industri perikanan halal merupakan implementasi dari visi Pemprov Sulawesi Tengah yaitu pembangunan Sulawesi Tengah yang pesat menuju kemajuan dan kesejahteraan yang lebih besar.

Pemerintah Provinsi, kata dia, bertemu dan juga menyampaikan usulan pengembangan kawasan industri perikanan halal kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono di Jakarta.

“Saat itu Menteri Trenggono sangat tertarik dengan usulan dari pak gubernur,” ucap Ridha Saleh.

Menteri Trenggono menanggapi positif usulan tersebut, katanya, dengan mengirimkan tim untuk melakukan peninjauan lokasi dan kabupaten yang diusulkan oleh Gubernur Sulawesi Tengah.

Ia mengatakan, saat ini sedang disusun studi kelayakan dan penyiapan lahan.

Baca: Keluarga Sambut Kepulangan Jamaah Haji Parigi Moutong

Ia menjelaskan, Pemprov Sulawesi Tengah melalui Gubernur Rusdy Mastura telah meneruskan pembangunan tersebut ke Kementerian Perikanan dan Kelautan, Kementerian Kelautan dan Investasi, bahkan Wakil Presiden. Karena itu, kata dia, pengembangan Kawasan Industri Perikanan Halal Banggai mendapat dukungan penuh dari pemerintah pusat.

“Hal ini sejalan dengan Sulawesi Tengah yang menjadi kawasan penyangga bagi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur,” ucap Ridha Saleh.

Ia menambahkan, pembangunan kawasan industri perikanan tentunya akan berdampak langsung pada percepatan pembangunan kesejahteraan masyarakat. (*/Ikh)

Baca: PDAM Makassar Diminta Tingkatkan Cakupan Layanan Air Bersih

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

PDAM Makassar Diminta Tingkatkan Cakupan Layanan Air Bersih

Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, diminta tingkatkan cakupan layanan air bersih

Keluarga Sambut Kepulangan Jamaah Haji Parigi Moutong

Keluarga sambut kepulangan puluhan jamaah haji asal Parigi Moutong usai melaksanakan ibadah di tanah suci. Dengan predikat haji tercapai

Berkas Perkara Bripka H Kembali Dilimpahkan ke Kejaksaan

Sempat P19, berkas perkara Bripka H kasus penembakan salah seorang pendemo asal Tada Utara, Kembali dilimpahkan ke Kejaksaan

Kejati Sulawesi Selatan Periksa Ratusan Personel Satpol PP

Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan, melakukan pemeriksaan kepada ratusan personel Satpol PP, terkait kasus dugaan korupsi

Petani Kesulitan Dapatkan Benih Padi Pasca Banjir di Desa Torue

Petani di dua Kecamatan Desa Torue dan Balinggi, Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah, kesulitan dapatkan benih padi pasca

Berita Terkini

wave

Pemulangan Jenazah Staf KBRI Lima Zetro Leonardo Purba dan Peninjauan Perlindungan Diplomat RI

Jenazah Zetro Leonardo Purba akan dipulangkan ke Indonesia, sementara Kemlu evaluasi perlindungan diplomat di luar negeri.

Perum Bulog Percepat Penyaluran Beras SPHP untuk Stabilkan Harga dan Ketersediaan Pangan

Bulog menyalurkan beras SPHP secara masif, menjaga harga tetap stabil, dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.

Pemkab Bantul Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Setelah Temuan Ulat dan Jangkrik

Pemkab Bantul melakukan evaluasi dan koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kualitas dan keamanan makanan MBG bagi siswa.

Lapas Kediri Cabut Hak Narapidana Pelaku Asusila, Korban Dipaksa Telan Benda Asing

Lapas Kediri menindak tegas napi pelaku asusila dengan mencabut haknya, korban dipaksa menelan benda asing, kasus dilaporkan.

Kopdeskel Merah Putih Jadi Kompensasi Pemotongan TKD, Pemerintah Siapkan Skema Rp16 Triliun

Pemerintah luncurkan Kopdeskel Merah Putih sebagai kompensasi pemotongan TKD, didukung dana SAL Rp16 triliun melalui bank Himbara.


See All
; ;