Parigi Moutong, gemasulawesi - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong (Pemkab Parimo) menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung pendidikan dasar dengan mengalokasikan anggaran sebesar Rp3 miliar untuk pengadaan seragam sekolah gratis.
Program ini untuk 15.400 siswa baru yang akan memulai tahun ajaran 2025, dan diharapkan mampu meringankan beban ekonomi masyarakat serta meningkatkan partisipasi sekolah.
Kebijakan tersebut dikonfirmasi langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Parimo, Sunarti pada Selasa, 17 Juni 2025, dalam Rapat Dengar Pendapat bersama DPRD Kabupaten Parimo.
Ia menyampaikan bahwa seragam gratis ini akan mencakup perlengkapan standar seperti baju, celana atau rok, topi, dan dasi. Seragam yang akan dibagikan adalah seragam merah putih untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) dan putih biru untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Baca Juga:
Suplai Air Bersih dari PDAM Makassar Dilaporkan Terganggu di 13 Titik
Program ini menyasar siswa Taman Kanak-Kanak (TK) yang melanjutkan ke SD, serta siswa baru SMP. Namun, penyaluran seragam hanya diberikan kepada mereka yang terdaftar dalam sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik), guna memastikan ketepatan sasaran.
"Untuk tahap awal ini baru seragam. Ke depan, Bupati juga mengusulkan agar program ini mencakup sepatu, tas, serta alat tulis," ujar Sunarti.
Rencana peluncuran dan penyaluran bantuan seragam sekolah tersebut dijadwalkan berlangsung bertepatan dengan dimulainya tahun ajaran baru pada bulan Juli 2025.
Hal ini menjadi langkah awal dari program prioritas pemerintahan baru di Kabupaten Parimo, khususnya dalam bidang pendidikan dasar.
Dukungan terhadap program ini turut datang dari Komisi IV DPRD Kabupaten Parimo. Dalam forum yang sama, Ketua Komisi IV, Sutoyo, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang telah menginisiasi program seragam gratis ini sebagai bagian dari 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati terpilih.
Ia menilai keberhasilan program ini akan memberikan dampak positif, terutama dalam membangun kepercayaan publik terhadap pemerintahan yang baru berjalan.
Dengan kolaborasi yang baik antara legislatif dan eksekutif, pelaksanaan program ini diharapkan berjalan lancar dan membawa manfaat langsung bagi masyarakat Kabupaten Parigi Moutong. (*/Risco)