Tiga Calon Sekda Dinilai Miliki Kompetensi Tinggi

<p>Sumber foto/metrojambi.com</p>
Sumber foto/metrojambi.com

Berita Parigi moutong, gemasulawesi- Tiga peserta yang mengikuti seleksi calon Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, dinilai memiliki kompentensi tinggi dan sangat memenuhi syarat.

Demikian dikemukakan Ketua Panitia Seleksi Sekda (Panselda), Penjabat Sekretaris Provinsi Sulawesi Tengah, Mulyono saat ditemui sejumlah awak media di Ruang Rapat Bupati, Sekretariat Daerah Parigi Moutong, Selasa 24 November 2020.

Baca juga: Seleksi Jabatan Sekda Parimo, Pansel Siapkan Dua Tes Lanjutan

“Seleksi hari ini miliki bobot nilai paling besar. Kami melihat hingga tahapan ini, semua peserta bagus, cerdas serta memenuhi syarat,” katanya.

Terkait peluang bagi ketiga peserta tersebut untuk menduduki jabatan ASN tertinggi di kabupaten Parigi moutong, Mulyono menginginkan setiap peserta harus maksimal memperlihatkan kompetensi yang dimiliki. Sebab itu yang akan menjadi penilaian Panselda.

Baca juga: Tiga Nama Lulus Seleksi Kompetensi Jabatan Sekda

“Kami akan menilai kompetensi mereka dengan adil tanpa intervensi siapapun,” tegasnya.

Ia mengatakan, ke tiga calon sekda parigi moutong ini merupakan ASN terbaik di Kabupaten Parigi Moutong. Hanya saja dirinya sedikit kecewa karena peserta yang mengikuti seleksi jabatan ini minim peminat.

Baca juga: Nama Bergengsi Ikuti Seleksi Jabatan Sekda Parimo

“Panselda juga tidak melihat umur dalam seleksi ini, karena yang kami ujikan kompetensi peserta. Jika dia muda kalau bagus tak masalah, jika lebih tua pun tak kalah bagus, kebetulan peserta kali ini terbilang masih muda semuanya,” tuturnya.

Lebih jauh Mulyono menjelaskan, setelah seluruh tahapan seleksi dilakukan, selanjutkan ketiga nama calon Sekda tersebut akan direkomendasikan ke Gubernur Sulawesi Tengah serta ke KSN. Selanjutnya KSN yang akan memilih salah satunya.

Baca juga: SKB CPNS Parimo 2020, Ini Jadwal Pelaksanaannya

Laporan: Kinan

...

Artikel Terkait

wave

Tingkat Pernikahan Usia Dini di Sulteng Tinggi

Angka pernikahan dini tinggi di Provinsi Sulawesi tengah (Sulteng) menjadi masalah tersediri yang butuh perhatian serius. BKKBN Perwakilan

Tim Desk Pilkada: Jaga Netralitas ASN

Tim desk Pilkada serentak 2020 Parigi Moutong Provinsi Sulteng, menyerukan Aparatur Sipil Negara atau ASN untuk menjaga netralitas.

Minyak Kelapa Sawit Diklaim Sumbang Devisa USD 15 Miliar

Minyak Kelapa sawit diklaim memberikan sumbangan devisa ekspor senilai USD 15 miliar. Forum Petani Sawit DPW APKASINDO Sulteng Dikukuhkan.

Total 100 Ha Program Peremajaan Kelapa di Parimo

Total 100 Ha, program peremajaan kelapa dari bantuan Pemerintah Pusat di Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah.

BKPSDM: Hasil Sidang Kode Etik Diserahkan kepada Bupati

BKPSDM Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah menyebut hasil sidang kode etik puluhan ASN yang diduga melanggar disiplin akan diserahkan kepada Bupati.

Berita Terkini

wave

Nama Wagub Sulteng Terseret Dugaan Kasus Makelar Proyek RSUD Undata Palu, Renny Lamadjido: Saya Tegaskan Itu Tidak Benar

Wagub Sulteng Reny A Lamadjido bantah terlibat dalam kasus dugaan makelar proyek di RSUD Undata Palu yang melibatkan Indrawarti.

Menghadirkan Komedi yang Lebih Meledak dari Film Pertamanya, Inilah Sinopsis Film Agak Laen: Menyala Pantiku

Film Agak Laen akan mendapat bagian kedua berjudul Agak Laen: Menyala Pantiku, yang diklaim akan lebih kocak dari film pertamanya

Akun FB Anonim Ungkap Kuasa Staff Mengatur Proyek di RSUD Undata Palu, Indrawati: Itu Fitnah

Nama Indrawati diungkap akun FB anonim sebagai pengatur proyek di RSUD Undata, disebut sebagai penentu rekanan sekaligus pengumpul fee.

KLH Tegas Tangani Kasus Impor Limbah B3 PT Esun, Pastikan Penegakan Hukum dan Perlindungan Lingkungan

KLH tindak impor limbah B3 ilegal PT Esun di Batam, tekankan bahaya kesehatan, lingkungan, dan komitmen Konvensi Basel.

Forensik Ungkap Luka di Tubuh AR (8) yang Ditemukan Tewas di Kamar Kos Jakarta Utara

Polisi dan RS Polri ungkap hasil forensik kematian AR (8) di kos Penjaringan, dengan luka serius dan investigasi lanjutan.


See All
; ;