Sulawesi Tengah, gemasulawesi – Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng Novalina menghadiri Apel Pasukan Operasi Ketupat Tinombala 2023 di Halaman Mako Polda Sulteng pada Senin, 17 April 2023.
Kapolda Sulteng, Irjen Pol Agus Nugroho yang memimpin Apel Pasukan mengatakan jika kegiatan ini guna mengecek kesiapan mengamankan seluruh rangkaian Idul Fitri 1444 Hijiriah.
“Operasi Ketupat akan berlangsung mulai 18 April 2023 hingga 1 Mei 2023 atau dilakukan selama 14 hari,” kata Agus Nugroho.
Ia juga menyebutkan jika dalam operasi ketupat Tinombala 2023, Polda Sulteng menurunkan 1.416 personel.
Selain itu, menurutnya, operasi Ketupat tahun ini diikuti 148.261 anggota gabungan TNI-Polri dan pemangku kepentingan lainnya yang disiagakan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi para penumpang.
“Khusus tahun ini, jumlah pemudik yang kembali diperkirakan meningkat sekitar 45 persen dibandingkan tahun sebelumnya ,” sebutnya.
Selain itu, Kapolda Sulteng menyatakan operasi tersebut sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo.
Hal ini untuk memaksimalkan penyelenggaraan dan pengamanan Mudik dan Lebaran 2023.
“TNI-Polri dan kelompok kepentingan lainnya siap memberikan pengamanan kepada orang-orang yang lewat yang takut dan khawatir akan kemungkinan kejahatan,” jelasnya.
Ia juga berpesan kepada masyarakat yang ingin mudik ke kampung halaman agar melaporkan kepada tiga elemen penting keamanan masyarakat yaitu RT/RW, Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Baca: Asisten Bidang I Sulawesi Tengah Resmi Buka Final Check STQH Sulteng 2023
Agar layanan keamanan kemudian dapat ditawarkan kepada anggota untuk berpatroli di rumah-rumah kosong sehingga mereka benar-benar terlindungi dari risiko bencana dan kriminal.
“Pesan saya menghormati peraturan yang ditetapkan oleh pihak kepolisian agar setiap orang terlayani dengan baik dan kita juga dapat meminimalisir resiko kemacetan dan kecelakaan lalu lintas semaksimal mungkin,” tutupnya.
Terakhir ia berharap agar momen Idul Fitri tahun ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk meningkatkan silaturahmi dan mengurangi angka kriminalitas.(*/Siti)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News