Partai Gelora Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo dan Gibran, Gerindra Yakin Akan Ada Titik Temu Jika Berkaitan dengan Kepentingan Negara

Ket. Foto: Terkait Partai Gelora yang Menolak PKS Bergabung Koalisi Prabowo dan Gibran, Gerindra Meyakini Akan Ada Titik Temu
Ket. Foto: Terkait Partai Gelora yang Menolak PKS Bergabung Koalisi Prabowo dan Gibran, Gerindra Meyakini Akan Ada Titik Temu Source: (Foto/Instagram/@prabowo)

Politik, gemasulawesi – Mengenai sikap dari Partai Gelora yang menolak PKS untuk bergabung ke dalam koalisi pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Gerindra menyatakan meyakini akan ada titik temu jika berkaitan dengan kepentingan bangsa dan negara.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, menyampaikan jika hingga saat ini belum ada informasi yang diberikan Prabowo Subianto mengenai kabinet pemerintahan mendatang.

Tetapi, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, mengungkapkan jika Partai Gelora telah memberikan kontribusi dalam pemenangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres tahun 2024.

Baca Juga:
Dilakukan oleh 3 Panel Majelis Hakim, Mahkamah Konstitusi Mulai Menggelar Penanganan Perkara PHPU Pileg Tahun 2024

Menurutnya, segala kepentingan dalam politik dapat dilakukan musyawarah.

Dalam keterangannya kemarin, 29 April 2024, Habiburokhman menyebutkan jika kontestasi Pilpres kemarin memang cukup dinamis.

“Namun, kami melihat jika semua hal dapat dimusyawarahkan bersama antara sesama anak bangsa,” katanya.

Baca Juga:
Tolak Bergabung, Partai Gelora Ingatkan PKS Pernah Memberikan Cap Pengkhianat kepada Prabowo Karena Merapat ke Pemerintahan Jokowi

Di sisi lain, Fahri Hamzah, yang merupakan Wakil Ketua Umum Partai Gelora, menyatakan jika pihaknya menolak PKS bukan dikarenakan alasan pribadi, namun, karena persoalan yang ada di dalam diri PKS sendiri.

“Penolakan kami lebih kepada gagasan-gagasan yang selama ini seolah sulit untuk dilakukan kompromi dengan siapapun,” ujarnya.

Fahri menegaskan jika lebih baik untuk PKS berpikir ulang untuk bergabung dengan koalisi pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Baca Juga:
Sebut Luar Biasa, PAN Nyatakan Mengapresiasi Langkah Prabowo Subianto Melakukan Silaturahmi ke Berbagai Partai Politik

“Lebih baik untuk PKS mengambil sedikit waktu untuk berpikir lebih lanjut mengenai gagasan yang selama ini diusung, karena kalah di dalam Pilpres tahun ini,” paparnya.

Fahri menekankan jika Partai Gelora tidak masalah mengenai keinginan PKS untuk bergabung.

“Yang kami persoalkan adalah pikiran, gagasan dan juga ideologi yang dimiliki PKS,” jelasnya.

Baca Juga:
Belum Dapat Dipastikan Kapan Mengunjungi PKS, Gerindra Sebut Prabowo Akan Mendatangi Semua Partai Politik

Di sisi lain, PAN juga memberikan tanggapannya terhadap sikap Partai Gelora yang menolak PKS bergabung.

Menurut PAN, PKS telah terlatih untuk berada di luar pemerintahan.

Diketahui jika Mardani Ali Sera, yang adalah Ketua DPP PKS, sebelumnya menyinggung balik Partai Gelora.

Baca Juga:
Mengenai Putusan MK Terkait Hasil Pilpres, Ketua MPR Sebut Masih Menyisakan PR untuk Parlemen dan Pemerintah yang Akan Datang

Mardani mengatakan jika proposal program yang dimiliki oleh Ketua Umum Partai Gelora, Anis Matta, dengan yang dimiliki oleh PKS berbeda. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Terkait Peran untuk Membantu, NasDem Sebut Memulainya dengan Menyiapkan Ide Besar untuk Pemerintahan Prabowo dan Gibran

NasDem menyampaikan memulai peran membantu pemerintahan Prabowo dan Gibran dengan menyiapkan ide besar.

Buka Peluang, PPP Sebut Mungkin Dapat Mencalonkan Menparekraf Sandiaga Uno di Pilkada DKI Jakarta

PPP menyebutkan mungkin dapat mencalonkan Menparekraf, Sandiaga Uno, di Pilkada DKI Jakarta bulan November mendatang.

Sebut Masih Dikaji, Surya Paloh Ungkap Pihaknya Tidak Menutup Kemungkinan Mencalonkan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta

Menurut Surya Paloh, pihaknya tidak menutup kemungkinan mencalonkan Anies Baswedan di Pilkada DKI Jakarta mendatang.

Prabowo dan Gibran Tidak Hadir dalam Acara Halal Bihalal, PKS Pastikan Akan Ada Kegiatan Silaturahmi Lanjutan

PKS memastikan akan ada kegiatan silaturahmi lanjutan dengan Prabowo dan Gibran karena tidak dapat hadir dalam acara halal bihalal hari ini.

Undang Prabowo ke Acara Halal Bihalal, Pengamat Nilai Merupakan Cara PKS untuk Menurunkan Tensi Politik Pilpres 2024

Pengamat mengatakan jika undangan halal bihalal yang ditujukan ke Prabowo merupakan cara PKS untuk menurunkan tensi politik.

Berita Terkini

wave

Sayutin Budianto Instruksikan Kader NasDem Parigi Moutong Tegak Lurus demi Restorasi 2029

Dalam arahannya, Sayutin menekankan pentingnya loyalitas tunggal seluruh kader dan legislator untuk tegak lurus mengikuti komando Ketua DPW.

Menatap Pemilu 2029: Nilam Sari Lawira Targetkan NasDem Pimpin DPRD Sulteng dan Parigi Moutong

Di bawah kepemimpinannya Nilam Sari Lawira yakin Nasdem akan menangkan perebutan dominasi suara di Wilayah Sulawesi tengah.

Kabut di Tambang Parigi Moutong: "Gertak Sambal" Polda Sulawesi Tengah Dalam Penertiban PETI

Operasi penyisiran Disinyalir tanpa hasil dari Polda Sulawesi tengah saat ini, akibat operasi itu dinilai hanya aksi seremonial.

Kala Jaring dan Gelombang Seismik Berbenturan di Teluk Tomini

Nelayan Parigi moutong gelar aksi demo buntut dari puluhan rompon diputus oleh tim survey potensi Migas di perairan teluk tomini.

Dugaan Monopoli Tambang Ilegal di Buranga: Sosok 'Reny' Asal Jawa Barat Jadi Sorotan

Sosok reni pelaku tambang ilegal di Desa Buranga yang disebut-sebut kebal hukum dan beroperasi dibekas lahan yang pernah menelan korban jiwa


See All
; ;