Tentang Pilpres 1 Putaran, Presiden Jokowi Sebut Hendaknya Ditunggu Bersama

Ket. Foto: Mengenai Pilpres 1 Putaran, Presiden Jokowi Menyatakan Hendaknya Ditunggu Bersama-Sama
Ket. Foto: Mengenai Pilpres 1 Putaran, Presiden Jokowi Menyatakan Hendaknya Ditunggu Bersama-Sama Source: (Foto/X/@jokowi)

Nasional, gemasulawesi – Pada tanggal 14 Februari 2024, yang merupakan hari pemungutan suara untuk pemilu 2024, Presiden Jokowi bersama dengan Ibu Negara Iriana Jokowi diketahui melakukan pencoblosan di TPS 10 Kelurahan Gambir yang terletak di Jakarta Pusat.

Saat bertemu dengan para wartawan setelah melakukan pencoblosan, Presiden Jokowi juga menyempatkan diri untuk menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan awak media yang telah menunggunya sejak pagi tadi.

Salah satu pertanyaan yang diajukan para wartawan kepada Presiden Jokowi adalah apakah dia berharap pilpres 2024 sekarang akan dilakukan dalam 1 kali putaran.

Baca Juga:
Harap Pemilu Menjadi Pesta Rakyat, Presiden Jokowi Gunakan Hak Pilih Bersama Ibu Negara

Menanggapi hal tersebut, Presiden Jokowi menyatakan jika untuk hasil pilpres 2024 akan sekali putaran atau tidak hendaknya ditunggu bersama-sama.

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Jokowi juga mengakui jika hingga kini, dia belum ada komunikasi dengan Gibran Rakabuming Raka yang menjadi putra sulung dan juga calon wakil presiden untuk nomor urut 2.

“Saya belum berkomunikasi,” katanya.

Baca Juga:
Bersama dengan Istri dan Kedua Putrinya, Wapres Maruf Amin Mencoblos di TPS 33 Tapos Depok

Diketahui jika Presiden Jokowi untuk pemilu 2024 berbeda tempat pemungutan suara atau TPS dengan Gibran Rakabuming Raka.

Untuk pemilu 2024, dilaporkan Gibran Rakabuming Raka mencoblos di TPS 34 Kelurahan Manahan yang berada di Kecamatan Banjarsari di Kota Solo, Jawa Tengah.

Sedangkan Presiden Jokowi menggunakan hak pilihnya di Jakarta.

Baca Juga:
Direncanakan Pekan Ini, Menteri BUMN Akan Laporkan 2 Dana Pensiun ke Kejaksaan Agung

Dilaporkan jika Presiden Jokowi dan Ibu Negara sebelumnya tiba di TPS pada pukul 08.45 WIB dan selesai pada pukul 08.55 WIB.

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Jokowi juga menyebutkan jika menemukan kecurangan dalam pemilu 2024, masyarakat dapat melaporkan ke Bawaslu.

Menurut Kepala Negara, semua mempunyai mekanisme yang tersedia.

Baca Juga:
Pemilu 2024, Gubernur DIY Minta Warga Gunakan Hak Pilih dan Tidak Golput

“Jika terdapat temuan kecurangan di lapangan, maka masyarakat dapat melaporkannya ke Bawaslu dan jika itu masih belum terselesaikan, maka dapat mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi,” ujarnya.

Jokowi menerangkan jika untuk mekanisme pelaporan dan juga penanganan untuk dugaan pelanggaran pemilu 2024 telah jelas.

“Peraturannya juga harus diikuti oleh seluruh masyarakat Indonesia,” ucapnya.

Baca Juga:
Koalisi Masyarakat Sipil Laporkan Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Pesawat Mirage ke KPK, Jubir Menhan Sebut Bentuk Kampanye Hitam

Presiden Jokowi bersama dengan Ibu Negara diketahui meninggalkan TPS pada pukul 09.02 WIB. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Akan Dibantu 6 Wakil, Presiden Jokowi Tunjuk Luhut Sebagai Ketua Pengarah Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional

Luhut Binsar Pandjaitan telah ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Ketua Pengarah Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional.

Masa Jabatan Habis, Presiden Jokowi Telah Resmi Tandatangani Keppres Pemberhentian Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak

Menurut laporan, Presiden Jokowi telah resmi menandatangani Keppres pemberhentian Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak.

Hari Ketiga Masa Tenang, Alat Peraga Kampanye di Jakarta Terlihat Telah Dibersihkan

Menurut laporan, di hari ketiga masa tenang pemilu 2024, alat peraga kampanye di Jakarta terlihat telah dibersihkan.

Kabar Jokowi Minta Sri Sultan Jembatani Pertemuan dengan Megawati, Istana Sebut Presiden Selalu Terbuka Bertemu Tokoh Bangsa

Istana sebut Presiden Jokowi selalu terbuka bertemu tokoh bangsa terkait kabar Presiden minta Sri Sultan jembatani pertemuan dengan Megawati

Kunjungi Lokasi Terdampak Banjir di Demak, Kepala BNPB Desak Korban Ditempatkan dalam Pusat Pengungsian Terpusat

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, dilaporkan mendesak para korban banjir ditempatkan dalam pusat pengungsian yang terpusat.

Berita Terkini

wave

Tim DVI Polri Selesaikan Identifikasi Korban Kecelakaan Helikopter BK117 D3 di Kalsel

Semua jenazah korban helikopter jatuh di Kalimantan Selatan berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri dengan proses teliti.

Remaja 16 Tahun Diamankan Terkait Kematian Mahasiswi di Indekos Ciracas

Polisi amankan remaja FF (16) terkait dugaan penganiayaan mahasiswi IM (23) yang ditemukan tewas di indekos Ciracas.

Ledakan Misterius di Pondok Cabe Ilir, Tujuh Korban dan Delapan Rumah Rusak

Ledakan di Pondok Cabe Ilir, akibat tabung gas, menewaskan tujuh korban, rusak delapan rumah, penyelidikan forensik masih berlangsung.

Koperasi Didorong Kelola Tambang, Pemerintah Siapkan Regulasi dan Modal Awal

Pemerintah siapkan aturan baru beri koperasi hak kelola tambang hingga 2.500 hektare, dukung ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat.

Kasus Penyiksaan Anak di Kebayoran Lama: EF Terungkap Bukan Ayah Kandung, Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polri ungkap EF bukan ayah kandung AMK. Bersama SNK, ia ditetapkan tersangka penyiksaan anak dan terancam hukuman berat.


See All
; ;