Baru Dilantik, KPU Parigi Moutong Meminta Anggota PPS untuk Bekerja Secara Profesional dengan Mengedepankan Integritas

Ket. Foto: KPU Parigi Moutong Meminta Anggota PPS untuk Bekerja Secara Profesional
Ket. Foto: KPU Parigi Moutong Meminta Anggota PPS untuk Bekerja Secara Profesional Source: (Foto/ANTARA/Moh Ridwan)

Parigi Moutong, gemasulawesi – Menurut laporan, KPU Parigi Moutong meminta agar anggota Panitia Pemungutan Suara atau PPS untuk bekerja secara profesional.

Ketua KPU Parigi Moutong, Ariyana, menekankan anggota PPS untuk tidak berpihak kepada partai politik apapun dan juga melayani masyarakat sebagai pemilih.

Dalam keterangannya hari ini, tanggal 26 Mei 2024, Ariyana juga meminta anggota PPS yang baru dilantik dan diambil sumpahnya hari ini untuk segera menyesuaikan tugas dan kewenangan mereka dalam melaksanakan tahapan pemilihan Pilkada tahun 2024.

Baca Juga:
Bikin Heboh! Rombongan Elf Masuk di Kawasan Lautan Pasir Bromo Saat Libur Pajang Waisak, Tuai Kecaman Gegara Langgar Aturan Ini

Dia mengatakan sekitar 849 anggota badan ad hoc PPS yang telah dilantik dan diambil sumpahnya untuk segera menyesuaikan tahapan Pilkada.

“Hal tersebut dikarenakan pelaksanaan pemungutan suara untuk Pilkada tahun 2024 tinggal 6 bulan lagi,” katanya.

Ariyana menyampaikan KPU Parigi Moutong membagi 5 zona pelantikan dari 283 kelurahan atau desa yang ada di 23 kecamatan di Kabupaten Parigi Moutong.

Baca Juga:
Viral! Turis New Zealand Batal Masuk Air Terjun Bantimurung Maros Karena Tiket Dinilai Terlalu Mahal, Yakni Rp255 Ribu Per Orang

Menurutnya, itu dlakukan untuk mengefisienkan waktu.

Dia menambahkan setelah menjalani pelantikan, para anggota PPS selanjutnya akan mengikuti penguatan kapasitas.

“Hal ini dikarenakan saat ini sedang berlangsung kegiatan verifikasi administrasi syarat dukungan bakal calon perseorangan untuk pemilihan untuk bupati dan wakil bupati Parigi Moutong,” ujarnya.

Baca Juga:
Inspiratif! Viral Kisah Mufid Asnawi, 23 Tahun Jualan Pentol di Trenggalek hingga Bisa Berangkat Haji ke Tanah Suci Tahun Ini

Dia melanjutkan setelah tahapan verifikasi administrasi selesai, maka, selanjutnya, KPU akan melakukan verifikasi faktual yang melibatkan PPS sebagai petugas verifikator.

Dikutip dari Antara, Ariyana memaparkan jika metode yang akan dilakukan adalah metode sensus.

Lebih lanjut, Ariyana menyampaikan PPS juga harus memastikan pemilih di masing-masing desa atau kelurahan dapat menggunakan hak pilih di tahapan pemungutan suara yang akan dilangsungkan di bulan November 2024 sesuai dengan jadwal dan tahapan yang telah ditentukan.

Baca Juga:
Tingkatkan Promosi, Dekranasda Gorontalo Siapkan Produk UMKM Lokal untuk Dipamerkan pada Festival Pesona Danau Limboto

Menurutnya, itu dikarenakan salah satu tolak ukur keberhasilan pemilihan dilihat dari tingkat partisipasi pemilih.

“Untuk selanjutnya, selain tahapan verifikasi dukungan bakal calon perseorangan yang akan berakhir di tanggal 29 Mei 2024, PPS ke depannya juga akan ditugaskan untuk melakukan pemutakhiran data pemilih serta verifikasi faktual di wilayahnya masing-masing,” paparnya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Layani Jemaah Calon Haji dengan KLB, KAI Sumut Sebut Menjadi Sejarah di Perkeretaapian Indonesia

KAI Sumatera Utara menyatakan pelayanan rombongan jemaah calon haji dengan Kereta Api Luar Biasa menjadi sejarah di perkeretaapian Indonesia

Asap Hitam Mengepul Tinggi! Kilang Pertamina Unit Balikpapan Terbakar, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Akibat kebakaran yang melanda Kilang Pertamina di Balikpapan, polisi pastikan tak ada korban jiwa dan pasokan BBM dijamin aman.

Banjir di Jakarta Semakin Meluas, 47 RT Tergenang Akibat Hujan Deras dan Luapan Kali Ciliwung

Akibat hujan deras hingga membuat Kali Ciliwung meluap, 47 RT yang ada di Jakarta tergenang banjir yang semakin meluas.

Wujudkan GBBI, Pj Bupati Parigi Moutong Sebut UMKM Harus Mampu Tingkatkan Kualitas Produk Agar Mampu Bersaing di Pasar Nasional

Pj Bupati Parigi Moutong menyampaikan UMKM harus mampu meningkatkan kualitas produk agar nantinya mampu bersaing di pasar nasional.

Jangkauan Lontaran Lava Pijar Dominan di Sekitar Kawah, Badan Geologi Sebut Aktivitas Erupsi Gunung Ile Lewotolok Masih Berlangsung

Badan Geologi Kementerian ESDM menyampaikan aktivitas erupsi Gunung Ile Lewotolok masih berlangsung hingga sekarang.

Berita Terkini

wave

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.

Lawan Pembungkaman, KKJ Sulteng Kecam Intervensi Satgas BSH Terhadap Kemerdekaan Pers

Keberadaan Satgas BSH Dinilai hanya akan menjadi "tameng politik" yang berpotensi mengkriminalisasi pekerja jurnalis di Sulteng.

Emas Berdarah Parigi Moutong di Balik Bayang-Bayang Hukum

Aktifitas tambang ilegal di Desa Buranga dan Tombi, hanya berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Polres Parigi moutong.

Hanya Sehari Pasca-Penertiban Polda Sulteng, Kades Karya Mandiri Diduga Ijinkan Tambang Ilegal Kembali Beroperasi

Kepala Desa Karya Mandiri di Kecamatan Ongka malino Parigi Moutong diduga terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.


See All
; ;