Imbas Viralnya Dugaan Malpraktik, Pj Wali Kota Prabumulih Copot Jabatan Bidan ZN Sebagai Lurah Sindur, Elman: Terbukti Langgar Administrasi

Oknum Bidan ZN yang viral dan terbukti lakukan malpraktik resmi dicopot dari jabatannya sebagai Lurah Sindur.
Oknum Bidan ZN yang viral dan terbukti lakukan malpraktik resmi dicopot dari jabatannya sebagai Lurah Sindur. Source: Foto/Tangkap layar Instagram @doktergrand dan @prabumulihviral

Prabumulih, gemasulawesi – Pasca viralnya kasus dugaan malapraktik yang melibatkan Bidan ZN yang juga menjabat sebagai Lurah Sindur, Pj Wali Kota Prabumulih, Elman, mengambil tindakan tegas.

Tindakan tegas ini dilakukan dengan mencopot jabatan Lurah Sindur, Kecamatan Cambai, Kota Prabumulih, Provinsi Sumsel yang diemban oleh Bidan ZN. 

Keputusan tersebut diambil setelah hasil pemeriksaan dari tim gabungan Inspektorat Prabumulih bersama Dinkes dan IBI menunjukkan adanya pelanggaran administrasi sesuai dengan UU ASN yang dilakukan oleh Bidan ZN.

Elman menjelaskan bahwa setelah mempelajari hasil pemeriksaan dan rekomendasi dari tim gabungan, pihaknya memutuskan untuk menonaktifkan Lurah Sindur yang juga merupakan oknum bidan ZN yang terlibat dalam kasus viral tersebut. 

Baca Juga:
Viral Pembubaran Acara Doa Bersama di Tangerang Selatan Berakhir Ricuh, Polisi Tangkap 4 Orang Tersangka, Ini Pasal yang Menjeratnya

“Kami telah mengambil keputusan untuk mencopot oknum Bidan yang viral dari jabatannya sebagai Lurah. Langkah ini diambil setelah meneliti hasil pemeriksaan tim gabungan dan pertimbangan rekomendasinya secara cermat,” jelas Elman. 

Keputusan ini merupakan bentuk sanksi yang sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku.

"Ya, dia terbukti melanggar administrasi. Oleh karena itu, kami memberikan sanksi sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku," tegas Elman.

Selain mencopot jabatan Lurah Sindur, Elman juga memastikan agar roda pemerintahan di Kelurahan Sindur tetap berjalan dengan menunjuk Sekretaris Lurah sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Lurah. 

Baca Juga:
Ini Dia Keajaiban Alam di Waduk Gunung Rowo, Mari Eksplorasi Keindahan dan Kenyamanan yang Menakjubkan!

Hal ini dilakukan untuk memastikan kontinuitas pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu.

Sebelumnya, tim gabungan Inspektorat Prabumulih bersama Dinkes dan IBI telah melakukan pemeriksaan terhadap Bidan ZN. 

Hasil pemeriksaan tersebut kemudian disampaikan kepada Pj Sekda Prabumulih dan selanjutnya kepada Pj Wali Kota, Elman. 

Kepala Inspektorat Pemkot Prabumulih, Indra Bangsawan, menjelaskan bahwa pemeriksaan tersebut menemukan adanya pelanggaran yang dilakukan oleh Bidan ZN.

Baca Juga:
Jadi Tersangka Kasus Dugaan Pemotongan Insentif ASN di BPPB Pemkab Sidoarjo, Bupati Ahmad Muhdlor Ali Resmi Ditahan KPK

Kasus ini bermula dari video yang menampilkan Bidan ZN memberikan suntikan kepada korban yang diduga menderita pembengkakan ginjal hingga meninggal dunia viral di media sosial.

Kronologi kejadian dan dugaan malpraktik tersebut juga dijelaskan secara lebih rinci dalam berbagai unggahan di media sosial, seperti yang dapat dilihat di akun Instagram @doktergrand. 

Awalnya, seorang pasien datang dengan keluhan sakit maag dan direkomendasikan untuk dirawat selama seminggu di praktik Bidan ZN. 

Namun, situasinya menjadi mencurigakan ketika pasien menerima suntikan obat-obatan tanpa adanya pemeriksaan laboratorium yang memadai seperti cek lab dan CT scan. 

Baca Juga:
Ini Dia Keunikan Wisata Agro Techno, Yuk Berpetualang dengan Warna-warni di Tengah Kealamian Alam Ngawi

Selama proses pengobatan tersebut, tindakan Bidan ZN terlihat tidak sesuai dengan standar medis yang berlaku. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave
Mencakup Sektor Prioritas, Kementan Mendorong Yordania untuk Memperkuat Kerja Sama Investasi di Bidang Pertanian

Kementerian Pertanian mendorong Yordania untuk memperkuat kerja sama investasi di bidang pertanian, yang mencakup sektor prioritas.

Heboh Dugaan Malpraktik Oknum Bidan ZN yang Juga Menjabat Lurah Prabumulih Timur hingga Membuat Pasien Meninggal Dunia, Begini Kronologinya

Aksi oknum bidan ZN yang juga menjabat sebagai lurah Prabumulih Timur viral di media sosial, diduga lakukan malpraktik dan pasien meninggal.

Terkait Penerbangan Haji dan Umrah, Menhub Bertemu Menteri Arab Saudi untuk Memperluas Kerja Sama di Bidang Transportasi

Menteri Perhubungan bertemu dengan Menteri Arab Saudi untuk memperluas kerja sama di bidang transportasi penerbangan haji dan umrah.

Termasuk Bidang Hilirisasi dan Infrastruktur, Retno Marsudi Lakukan Pertemuan dengan Menlu Tiongkok untuk Membahas Persoalan Investasi

Retno Marsudi dikabarkan melakukan pertemuan dengan Menlu Tiongkok dan membahas sejumlah persoalan investasi.

Bakal Revisi RDTR, Bidang Tata Ruang PUPRP Parigi Moutong Programkan Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

Bidang tata ruang membutuhkan penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis untuk revisi Rencana Detail Tata Ruang di Parigi Moutong.

Berita Terkini

wave

Tim DVI Polri Selesaikan Identifikasi Korban Kecelakaan Helikopter BK117 D3 di Kalsel

Semua jenazah korban helikopter jatuh di Kalimantan Selatan berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polri dengan proses teliti.

Remaja 16 Tahun Diamankan Terkait Kematian Mahasiswi di Indekos Ciracas

Polisi amankan remaja FF (16) terkait dugaan penganiayaan mahasiswi IM (23) yang ditemukan tewas di indekos Ciracas.

Ledakan Misterius di Pondok Cabe Ilir, Tujuh Korban dan Delapan Rumah Rusak

Ledakan di Pondok Cabe Ilir, akibat tabung gas, menewaskan tujuh korban, rusak delapan rumah, penyelidikan forensik masih berlangsung.

Koperasi Didorong Kelola Tambang, Pemerintah Siapkan Regulasi dan Modal Awal

Pemerintah siapkan aturan baru beri koperasi hak kelola tambang hingga 2.500 hektare, dukung ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat.

Kasus Penyiksaan Anak di Kebayoran Lama: EF Terungkap Bukan Ayah Kandung, Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polri ungkap EF bukan ayah kandung AMK. Bersama SNK, ia ditetapkan tersangka penyiksaan anak dan terancam hukuman berat.


See All
; ;