Karawang, gemasulawesi – Menurut laporan, pemudik roda dua dari arah Jakarta dan sekitarnya mulai terlihat melintasi Karawang, Jawa Barat, pada hari Selasa pagi, tanggal 2 April 2024, mengingat saat ini telah memasuki periode mudik Lebaran 2024.
Salah satu pemudik roda dua yang melintasi Kabupaten Karawang yang bernama Rian menyatakan jika dia sengaja untuk pulang kampung ke Brebes lebih awal dikarenakan ingin menghindari kemacetan di perjalanan dan juga karena telah libur dari pekerjaannya.
Andy, pemudik lainnya yang menggunakan sepeda motor juga menyatakan jika dia memutuskan untuk mudik ke Cirebon yang menjadi kampung halamannya lebih awal dikarenakan pekerjaannya di Jakarta telah libur sejak hari Senin kemarin, tanggal 1 April 2024.
Laporan yang sama menyebutkan jika para pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua akan terus mengalami peningkatan hingga hari Idul Fitri tahun 2024.
Di sisi lain, untuk mencegah kasus kematian saat mudik Idul Fitri 2024, Kemenko PMK menyebutkan jika pemerintah memaksimalkan dan menyiapkan fasilitas umum dan juga posko-posko kesehatan di rest area.
Warsito, yang merupakan Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama atau Deputi VI Kemenko PMK, menyampaikan jika tahun 2024 ini, masyarakat yang akan mudik diperkirakan mencapai 193,6 juta orang.
Baca Juga:
Kendaraan Bermotor Mendominasi Lonjakan 35 Persen dalam Arus Mudik Lebaran 2024 di Sulawesi Selatan
Disebutkan Warsito jika jumlah tersebut meningkat sekitar 73 juta dari tahun 2023 lalu, yakni 123,8 juta pemudik.
“Oleh karena itu, posko kesehatan dan juga fasilitas umum di setiap rest area yang dilalui oleh para pemudik telah saling terintegrasi,” katanya.
Warsito memaparkan jika selain dipenuhi posko terpadu dari Kementerian Kesehatan, hadir juga dari BUMN.
“Selain itu, akan ada juga bengkel yang kami siapkan agar kondisi kendaraan yang digunakan para pemudik selalu dalam keadaan yang baik,” ucapnya.
Hal tersebut disampaikannya kemarin, tanggal 1 April 2024.
Menurut Warsito, pemerintah juga melakukan pengecekan kesiapan setiap rest area yang akan dilalui oleh para pemudik.
“Untuk saat ini, pemerintah telah melakukan peninjauan jalur Jakarta-Cikampek 2,” ungkapnya. (*/Mey)