Yogyakarta, gemasulawesi – Sejumlah bahan pokok di Yogyakarta dilaporkan mengalami kenaikan harga menjelang Idul Fitri tahun 2024, yang salah satunya adalah daging ayam.
Para pedagang daging ayam di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, menyatakan jika saat ini harga daging ayam meroket mencapai Rp 40.000,00 per kilogram.
Menurut para pedagang daging ayam di Pasar Beringharjo tersebut, di hari-hari biasa, harga daging ayam hanya sekitar Rp 35.000,00 per kilogram.
Para pedagang daging ayam menduga jika kenaikan harga daging ayam itu dikarenakan meningkatnya permintaan dari konsumen menjelang Idul Fitri seperti sekarang.
Salah satu pedagang daging ayam di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Menuk, yang ditemui hari ini, 1 April 2024, mengatakan jika kenaikan harga daging ayam ini terjadi sejak awal bulan Ramadhan,
Menurut Menuk, para pedagang daging ayam memperkirakan jika harga daging ayam akan terus naik mendekati Idul Fitri jika berkaca dari tahun-tahun sebelumnya.
“Pada tahun kemarin, menjelang Lebaran, harga daging ayam terus mengalami kenaikan,” katanya.
Menuk mengakui jika dahulu, harga daging ayam bahkan pernah mencapai Rp 45.000,00.
Tidak hanya para pedagang, kenaikan harga daging ayam ini juga dikeluhkan para konsumen.
Menuk mengakui jika untuk stok daging ayam masih mencukupi, hanyas aja untuk pembeli mengalami pengurangan.
Di sisi lain, Pemerintah Kota Yogyakarta juga telah memastikan meski harga daging ayam cenderung naik, namun, cenderung masih terkontrol dan juga aman.
Sedangkan terkait ketersediaan bahan pokok menjelang Idul Fitri 2024, Pemkot Yogyakarta memastikan jika stok masih aman dan mampu memenuhi kebutuhan dari masyarakat.
Sebelumnya, ketika memasuki pekan kedua bulan Ramadhanm, harga daging ayam potong di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Tangerang, Banten, juga mengalami kenaikan hingga mencapai Rp 40.00,00 untuk 1 kilogram.
Kenaikan harga tersebut dikeluhkan para pedagang dikarenakan omzetnya yang turun hingga 40 persen.
Mahalnya daging ayam juga membuat sebagian masyarakat beralih membeli ceker dan juga kerongkongan dikarenakan harganya yang lebih ramah di kantong. (*/Mey)