Terkait Pencalonannya Sebagai Bakal Cagub di Pilgub Jatim, Risma Berencana Temui Presiden Jokowi untuk Membahas Pengunduran Dirinya

Ket. Foto: Tri Rismaharini Berencana Menemui Presiden Jokowi untuk Membahas Pengunduran Dirinya dari Jabatan Mensos
Ket. Foto: Tri Rismaharini Berencana Menemui Presiden Jokowi untuk Membahas Pengunduran Dirinya dari Jabatan Mensos Source: (Foto/Instagram/@trirismaharini.official)

Politik, gemasulawesi – Tri Rismaharini atau Risma menyampaikan akan segera mengundurkan diri dari jabatanya sebagai Menteri Sosial terkait pencalonannya sebagai bakal calon gubernur dalam Pilgub Jawa Timur tahun 2024.

Tri Rismaharini berencana menemui Presiden Jokowi pada hari Jumat, tanggal 30 Agustus 2024, untuk membahas pengunduran dirinya.

Dalam keterangannya, Tri Rismaharini mengatakan dia akan mundur sebagai Menteri Sosial.

Baca Juga:
Pasangan Nizar-Ardi Didampingi Partai Pengusung dan Relawan, Dijadwalkan Mendaftar ke KPU Parigi Moutong Rabu 28 Agustus 2024

“Besok, Insya Allah, jika ada kesempatan, saya akan meminta waktu kepada Presiden Jokowi untuk menyampaikan niat ini,” ujarnya.

Dia menekankan pentingnya untuk bertemu langsung dengan Presiden Jokowi untuk menyampaikan niat pengunduran diri.

Pasalnya, sebelumnya dia juga dipanggil langsung oleh Presiden Jokowi saat ditunjuk sebagai Menteri Sosial.

Baca Juga:
Jumlahnya Berkali-Kali Lipat dari Aksi Hari Pertama, Sebanyak 3 Ribu Massa Akan Lakukan Unjuk Rasa di Hari Kedua Muktamar Partai Kebangkitan Bangsa

Dia menyatakan akan menghadap Presiden Jokowi sebab dahulu dia menjadi Menteri juga melalui panggilan Presiden Jokowi.

“Jadi, saya merasa perlu untuk menyampaikan langsung pengunduran diri saya,” katanya.

Dia menerangkan meskipun tidak ada aturan yang mewajibkan pengunduran diri untuk menteri yang ikut dalam Pilkada 2024, dia tetap merasa perlu untuk melakukannya.

Baca Juga:
Bahkan Begitu Intensif Komunikasinya, Anggota DPR Fraksi Gerindra Sebut Hubungan Jokowi dengan Prabowo Sangat Baik

“Secara aturan memang tidak ada kewajiban untuk mengundurkan diri, tetapi saya akan tetap melakukannya,” ucapnya.

Dia melanjutkan keputusan akhir ada di tangan Presiden, apakah dia diizinkan mundur atau tidak.

Tri Rismaharini mendaftar sebagai bakal calon Gubernur bersama Zahrul Azhar Asumta yang akan mendampinginya sebagai bakal calon Wakil Gubernur pada hari Kamis malam, tanggal 29 Agustus 2024.

Baca Juga:
Badan Legislasi DPR RI Putuskan Syarat Threshold Putusan MK Hanya Berlaku Untuk Partai Non Seat di DPRD, Yandri Susanto: Gak Bisa di Mix Kacau Nanti

Pada Pileg DPRD Jawa Timur 2024, PDI P mendapatkan 3.735.865 suara.

Jumlah perolehan suara PDI P, yakni 16,33 persen dari suara sah Pileg DPRD Jawa Timur 2024, telah memenuhi syarat minimum mengusung pasangan calon pada Pilgub Jawa Timur 2024 menurut PKPU terbaru, yaitu sebesar 6,5 persen (provinsi dengan jumlah penduduk yang termuat pada daftar pemilih tetap lebih dari 12 juta jiwa. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Jika KPU Mengacu Putusan Terbaru Mahkamah Kontitusi Terkait Pilkada, Begini Analisa Pemetaan Partai Pengusung di Parigi Moutong

Begini peta politik partai dalam mengusung kandidat di Parigi moutong paska keluarnya putusan MK. Sejumlah partai non seat bisa mengusung.

Dalam Mengusung Ridwan Kamil Maju di Pilgub Jakarta, Waketum Golkar Akui Pihaknya Berupaya Meminta Dukungan Partai di Luar KIM

Waketum Partai Golkar mengaku pihaknya berupaya meminta dukungan partai di luar KIM dalam mengusung Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta.

Sikapi Pernyataan Ketum PDI P, Koordinator Stafsus Presiden Sebut Jokowi Terus Aktif Membuka Jalur Komunikasi dan Menjaga Silaturahmi

Presiden Jokowi, disampaikan oleh Koordinator Stafsus Presiden, terus aktif menjaga silaturahmi dan juga membuka jalur komunikasi.

Dibandingkan Berkompetisi pada Pilkada 2024, Sekjen DPP PSI Sebut Preferensi Kaesang Pangarep Secara Personal Adalah Menemani Istri Melanjutkan Studi S2

Preferensi Kaesang Pangarep secara personal, disebutkan oleh Sekjen DPP PSI, adalah menemani istri melanjutkan studi S2.

Sampaikan Berbagai Pengalaman saat Menjadi Gubernur Jakarta, Anies Baswedan Sebut Legislatif dan Eksekutif Perlu Bekerja Sama dalam Penyusunan Kebijakan

Legislatif dan eksekutif, disebutkan oleh Anies Baswedan, perlu melakukan kerja sama dalam penyusunan kebijakan.

Berita Terkini

wave

Tragedi Cakung: Suami Bakar Istri hingga Tewas, Diduga Konsumsi Narkoba saat Ditangkap

Seorang pria di Cakung membakar istrinya hingga tewas karena masalah sepele, diduga dalam pengaruh narkoba.

Menhut Perketat Pengawasan Izin Kawasan Hutan Demi Seimbangkan Ekonomi dan Kelestarian Alam

Menhut Raja Antoni tegaskan pengawasan ketat izin hutan agar pembangunan tetap selaras dengan pelestarian lingkungan.

Kemenkeu Buka Blokir Anggaran Rp168,5 Triliun untuk Dukung Program Prioritas dan Operasional K/L

Kementerian Keuangan buka blokir anggaran untuk program prioritas, operasional K/L, dan percepatan penyerapan belanja negara.

Kebijakan Penempatan Dana Rp200 Triliun Mulai Berdampak, Purbaya: Likuiditas Meningkat, Ekonomi Bergerak

Menkeu Purbaya yakin penempatan dana di lima bank berhasil dorong likuiditas, turunkan bunga, dan gerakkan ekonomi.

Bahlil Tekankan Loyalitas Kader Golkar: Kawal Program Presiden, Jangan Jauh dari Rakyat

Ketum Golkar Bahlil minta kader dukung program Presiden, susun anggaran pro rakyat, dan hadir di tengah masyarakat.


See All
; ;