Kasus Pungli Pegawai, ICW Himbau KPK Pastikan Rekrutmen Kedepankan Nilai Integritas

Ket. Foto: ICW Menghimbau KPK Memastikan Rekrutmen Pegawai Mengedepankan Nilai Integritas (Foto/GMaps/Dzul Renaldy Ali)
Ket. Foto: ICW Menghimbau KPK Memastikan Rekrutmen Pegawai Mengedepankan Nilai Integritas (Foto/GMaps/Dzul Renaldy Ali) Source: (Foto/GMaps/Dzul Renaldy Ali)

Nasional, gemasulawesi – Dalam keterangan persnya kemarin, tanggal 14 Januari 2024, ICW (Indonesia Corruption Watch) meminta KPK untuk melakukan reformasi total di tubuh KPK.

Hal ini, menurut ICW, karena berkaitan dengan kasus dugaan pungli yang hingga melibatkan 93 orang pegawai KPK.

Selain itu, ICW juga menghimbau KPK untuk memperketat standar penerimaan pegawai KPK yang juga mengedepankan nilai integritas.

Baca Juga:
Agar Mampu Berperan di Pembangunan, Wakil Ketua MPR Sebut Kemudahan Akses Pendidikan Harus Konsisten Ditingkatkan

“Ini untuk mencegah kasus yang sama terulang kembali,” kata peneliti ICW, Kurnia Ramadhana.

Dalam kesempatan yang sama, Kurnia mengungkapkan harapannya untuk KPK segera melakukan pembenahan di kalangan internalnya.

Dia mengatakan jangan sampai orang-orang yang akhirnya dapat bekerja di KPK memanfaatkan kesempatan yang ada untuk mendapatkan keuntungan yang mereka dapatkan untuk melawan hukum yang berlaku.

Baca Juga:
Buka Acara, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Forum Tahunan FRI di Unesa Hari Ini

“Ini terlihat jelas dalam kasus pungli sekarang,” ucapnya.

Lebih lanjut, Kurnia menyampaikan penilaiannya jika kasus pungli tersebut terjadi karena tidak adanya faktor keteladanan di KPK.

“Seperti yang kita ketahui jika beberapa pimpinan KPK malah terlibat skandal, seperti mantan Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar dan mantan Ketua KPK Firli Bahuri,” jelasnya.

Baca Juga:
Kunjungi Brunei Darussalam, Presiden Jokowi Hadiri Resepsi Pernikahan Pangeran Mateen

Kurnia menyebutkan jika dari pimpinan KPK dalam rentang waktu periode 2019-2024 telah ada 2 orang yang telah terbukti dan dinyatakan melanggar etik berat dan bahkan saat ini Firli Bahuri sedang menjalani proses hukum.

Di sisi lain, peneliti ICW tersebut menuturkan jika kasus pungli juga membuktikan KPK gagal untuk melakukan praktik korupsi untuk sektor rawan.

“KPK kurang cermat untuk melakukan pengawasan di sektor-sektor yang merupakan lahan basah dan celah untuk melakukan korupsi,” terangnya.

Baca Juga:
93 Orang Terlibat Kasus Pungli, Dewas KPK Sebut Mulai dari Pegawai hingga Kepala Rutan

Menurut Kurnia, KPK sebagai lembaga yang bertugas untuk mengawasi korupsi seharusnya paham jika rutan adalah salah satu sasaran empuk atau rawan untuk terjadi tindak pidana korupsi.

Disebutkan Kurnia, hal ini dikarenakan KPK dapat melakukan interaksi langsung dengan para pegawai KPK.

“Meskipun begitu, praktik pungli ini juga sebenarnya bukan hal yang baru karena juga sering terjadi di rutan atau lembaga permasyarakan yang lain,” ujarnya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Gratis untuk Kelompok Rentan, Vaksin Covid 19 Berbayar Telah Berlaku di Jakarta

Dinkes Jakarta mengungkapkan vaksin Covid-19 berbayar telah berlaku di Jakarta dengan kebijakan gratis untuk kelompok kategori resiko tinggi

Berbagai Keberhasilan Dicapai dalam Aktivitas Pengendalian Iklim, Menteri LHK Nyatakan Tidak Lepas dari Peran Masyarakat

Menteri LHK Siti Nurbaya mengatakan keberhasilan yang dicapai dalam aktivitas pengendalian iklim tidak terlepas dari partisipasi masyarakat.

Kereta Pandalungun Anjlok di Stasiun Tanggulangin Sidoarjo, KAI Sebut Jalur Tidak Dapat Dilalui Sementara Waktu

Menurut keterangan KAI, jalur kereta untuk sementara waktu tidak dapat dilewati akibat KA Pandalungun yang anjlok di Stasiun Tanggulangin.

Lanjutkan Kunker ke Brunei, Presiden Jokowi Paparkan Potensi Investasi di IKN pada Sejumlah Pengusaha

Dalam pertemuannya dengan sejumlah pengusaha di Brunei Darussalam, Presiden Jokowi memaparkan potensi investasi di IKN.

Berita Terkini

wave

Emas Berdarah Parigi Moutong di Balik Bayang-Bayang Hukum

Aktifitas tambang ilegal di Desa Buranga dan Tombi, hanya berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Polres Parigi moutong.

Hanya Sehari Pasca-Penertiban Polda Sulteng, Kades Karya Mandiri Diduga Ijinkan Tambang Ilegal Kembali Beroperasi

Kepala Desa Karya Mandiri di Kecamatan Ongka malino Parigi Moutong diduga terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.

Sayutin Budianto Instruksikan Kader NasDem Parigi Moutong Tegak Lurus demi Restorasi 2029

Dalam arahannya, Sayutin menekankan pentingnya loyalitas tunggal seluruh kader dan legislator untuk tegak lurus mengikuti komando Ketua DPW.

Menatap Pemilu 2029: Nilam Sari Lawira Targetkan NasDem Pimpin DPRD Sulteng dan Parigi Moutong

Di bawah kepemimpinannya Nilam Sari Lawira yakin Nasdem akan menangkan perebutan dominasi suara di Wilayah Sulawesi tengah.

Kabut di Tambang Parigi Moutong: "Gertak Sambal" Polda Sulawesi Tengah Dalam Penertiban PETI

Operasi penyisiran Disinyalir tanpa hasil dari Polda Sulawesi tengah saat ini, akibat operasi itu dinilai hanya aksi seremonial.


See All
; ;