Nasional, gemasulawesi – Hari Minggu kemarin, tanggal 24 desember 2023, pagi hari pukul 05.30 WIB, diketahui terjadi ledakan tungku smelter yang menyebabkan sekitar 59 orang menjadi korban.
Diketahui jika ledakan tungku smelter tersebut terjadi di kawasan PT IMIP, tepatnya di PT ITSS yang berada di Morowali, Sulawesi Tengah.
Terkait hal ini, PT IMIP menyatakan mereka prihatin dengan kejadian ledakan tungku smelter yang menyebabkan 13 orang meninggal dunia yang termasuk di antaranya 4 orang TKA.
Baca Juga: Korban Ledakan Tungku Smelter Jadi 59 Orang, 13 Tewas Termasuk 4 TKA
Untuk korban meninggal dunia, PT IMIP menerangkan jika 1 orang jenazah telah dikembalikan kepada keluarganya.
Di sisi lain, nama-nama korban tewas ledakan tungku smelter tersebut yang berhasil teridentifikasi, yakni Sulfikar Basir yang menjadi jenazah yang telah dibawa pihak keluarganya ke kampung halamannya di Kabupaten Enrekang di Provinsi Sulawesi Selatan.
Korban tewas lainnya untuk pekerja lokal, yakni Tobing, Muh. Taufik, Mesak, Abdul Mursalim, Mirsang.
Baca Juga: Ledakan Tungku Smelter di Morowali, WALHI Sulawesi Tengah Desak Pemerintah Turun Tangan
Dan untuk TKA yang menjadi korban meninggal teridentifikasi dengan nama Guo Tao yang merupakan warga negara Tiongkok.
Korban luka-luka yang berhasil teridentfikasi, yaitu Amiruddin, Supirman, Patriansah, Muh. Arif, Emanuel Abdiaunus, Fajar Imam, Ariato Tammu, Enal Afandi Agus, Lerri Van Hansrianto, Yulius Bangun, Irfan B, Israfil dan Restu.
Selain itu, termsuk juga dengan Matius, Harsudi, Lataha. Ahmad, Irwan, Syahril, Panji, Rusli, Takdir, Jefrianto, Nopi Pasea, Soni Sulaeman Tanna, Derianto dan Leri.
Untuk korban luka-luka dari TKA, yakni Lai Rongsheng, Wang Wang, Zhaoyuan, Bao Xuhui, Han Jianmin.
PT ITSS yang menjadi lokasi terjadinya kecelakaan kerja tersebut merupakan salah satu perusahaan yang melakukan operasinya di kawasan PT IMIP.
Diketahui jika korban luka-luka tersebut umumnya disebabkan uap panas yang bersumber dari ledakan tungku smelter.
Baca Juga: Kasus Korupsi Gubenur Maluku Utara, KPK Tangkap Pihak Swasta yang Jadi Penyuap
Kepala Divisi Media Relations PT IMIP, Dedy Kurniawan, menerangkan manajemen PT IMIP telah menanggung seluruh biaya perawatan para korban hingga pasca kecelakaan.
“Selain itu, kami juga memberikan santunan untuk keluarga korban,” katanya. (*/Mey)