Afrika Selatan Tuntut Penjajah Israel, Sidang ICJ Disebutkan Berkontribusi dalam Penyembuhan Trauma Sejarah Palestina

Ket. Foto: Sidang ICJ tentang Kasus Genosida Penjajah Israel Disebutkan Memiliki Kontribusi untuk Penyembuhan Luka Trauma Sejarah Palestina
Ket. Foto: Sidang ICJ tentang Kasus Genosida Penjajah Israel Disebutkan Memiliki Kontribusi untuk Penyembuhan Luka Trauma Sejarah Palestina Source: (Foto/X/@UNICEFmena)

Internasional, gemasulawesi – Terdapat pendapat di luar sana yang menyatakan jika sidang ICJ tentang kasus genosida penjajah Israel yang diajukan Afrika Selatan memiliki kontribusi untuk penyembuhan trauma sejarah Palestina.

Selain itu, disebutkan juga jika sidang ICJ adalah salah satu langkah yang penting untuk keadilan untuk rakyat Palestina.

Trauma sejarah Palestina diketahui dimulai dengan Deklarasi Balfour di tahun 1917 lalu.

Baca Juga:
Salah Satu Dokter RS Al Shifa Diculik Penjajah Israel Sejak Desember, Keluarga Akui Belum Dapatkan Kabar Hingga Kini

Trauma berlanjut dengan peristiwa Nakba yang terjadi di tahun 1948 yang menyebabkan ratusan ribu rakyat Palestina harus pergi dari rumah mereka selama pendirian negara penjajah Israel.

Setelahnya, trauma sejarah Palestina ditambah dengan banyak perang yang harus rakyat Palestina alami di tahun-tahun berikutnya dan juga agresi yang dilakukan penjajah Israel.

‘Trauma ini hadir dalam genosida yang berlangsung saat ini yang memperdalam dan memperluas luka dari sejarah Palestina hingga ke titik yang tidak dapat disembuhkan,” kata salah satu sumber yang tidak disebutkan namanya.

Baca Juga:
Rakyat Palestina Bukan Satu Satunya Korban, Hewan di Kebun Binatang Gaza yang Tersisa Hadapi Resiko Kelaparan

Dia juga menegaskan tindakan yang dilakukan Afrika Selatan dengan mengajukan kasus genosida penjajah Israel ke ICJ, meskipu apapun hasil yang akan dikeluarkan, akan memperbaiki atau setidaknya sebagian dari kelemahan perspektif Palestina terhadap dunia.

Hingga kini, diketahui jika penjajah Israel selalu melanggar hukum internasional dengan dukungan yang mereka peroleh dari beberapa negara di dunia, seperti kekuatan-kekuatan dari negara-negara Eropa dan juga Amerika Serikat.

PBB disebutkan telah gagal untuk meminta pertanggung jawaban dari penjajah Israel terhadap yang mereka lakukan kepada rakyat Palestina.

Baca Juga:
Banyak Kehilangan di Jalur Gaza, PBB Diminta Berhenti Berpura Pura Paradigma Kemanusiaan Tidak Dipolitisasi

Pendapat lainnya menyatakan kehadiran Afrika Selatan di ICJ memberikan apa yang disebut dengan simbolisme yang signifikan untuk tujuan kemanusiaan untuk Palestina yang telah selama beberapa dekade menderita karena perang yang tidak kunjung berhenti.

“Solidaritas yang ditunjukkan Afrika Selatan terhadap Palestina seolah memberikan harapan yang baru untuk gerakan global yang menentang diskriminasi rasial yang terjadi di beberapa negara di dunia,” jelasnya.

Agresi yang dilakukan penjajah Israel di Palestina telah menyebabkan jutaan orang menjadi pengungsi di tanah mereka sendiri. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Jumlahnya Lebih dari 1000 Orang, Penyintas Perang Bosnia Tandatangani Surat Terbuka Dukung Afrika Selatan di ICJ

Lebih dari 1 ribu orang yang merupakan penyintas perang Bosnia menandatangani surat terbuka yang ditujukan untuk mendukung Afrika Selatan.

Bantu Rakyat Palestina, Seorang Pensiunan Petugas Medis Ubah Toko Milik Putranya Jadi Klinik Pertolongan Pertama

Bertujuan membantu rakyat Palestina, seorang pensiunan petugas medis mengubah toko milik putranya menjadi sebuah klinik pertolongan pertama.

Semakin Banyak Nyawa yang Melayang, Menlu Aljazair Sebut Penjajah Israel Ubah Gaza dari Penjara Jadi Kuburan Massal

Dalam suatu kesempatan, Menlu Aljazair, Ahmed Attaf, mengungkapkan penjajah Israel mengubah Jalur Gaza dari penjara menjadi kuburan massal.

Tentang Perang Gaza, Mantan Menlu Yordania Sebut Otoritas Palestina Berada pada Posisi Terlemahnya

Mantan Menteri Luar Negeri Yordania baru-baru ini menyatakan bahwa saat ini Otoritas Palestina berada pada posisi terlemahnya.

Banyak Nyawa Melayang, PM Netanyahu Tegaskan Menentang Pembentukan Negara Palestina

PM Israel, Benjamin Netanyahu, menegaskan dia menentang pembentukan negara Palestina dalam skenario apapun.

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;