Bagian dari Kampanye Kemanusiaan, Arab Saudi Kirimkan Pesawat, Kapal dan Truk Bantuan ke Jalur Gaza

Ket. Foto: Arab Saudi Dikabarkan Mengirimkan Pesawat, Kapal dan Truk yang Berisikan Bantuan ke Jalur Gaza
Ket. Foto: Arab Saudi Dikabarkan Mengirimkan Pesawat, Kapal dan Truk yang Berisikan Bantuan ke Jalur Gaza Source: (Foto/X/@UNRWA)

Internasional, gemasulawesi – Kemarin, tanggal 16 Januari 2024, dilaporkan jika Arab Saudi telah mengirimkan sebanyak 36 pesawat, 5 buah kapal dan juga 172 truk bantuan.

Dikatakan jika pengiriman bantuan oleh Arab Saudi tersebut merupakan bagian dari kampanye kemanusiaan yang sedang berlangsung yang ditujukan untuk membantu rakyat Palestina di Jalur Gaza.

Laporan yang sama menyebutkan pesawat terbaru yang dikirim oleh Pusat Bantuan dan Bantuan Kemanusiaan Raja Salman meninggalkan Kerajaan Arab Saudi di tanggal 3 Januari 2024 dengan membawa 24 ton makanan dan juga obat-obatan, serta pasokan medis yang lainnya.

Baca Juga:
Peringati 100 Hari Perang Gaza, Turkiye Deportasi Pemain Sepak Bola Asal Penjajah Israel

Selain itu, pesawat tersebut juga membawa tempat berlindung untuk para pengungsi Palestina.

Pesawat yang membawa bantuan tersebut terbang dari Riyadh ke Bandara Internasional Al-Arish di Sinai Utara Mesir yang diketahui merupakan bandara terdekat dengan perbatasan Rafah.

Sementara itu, sebuah kapal meninggalkan Arab Saudi di tanggal 7 Januari 2024 yang mengarah ke Port Said yang berada di Mesir.

Baca Juga:
Berani Ajukan Kasus Genosida Penjajah Israel ke ICJ, Asisten Profesor Gaza Ucapkan Terima Kasih kepada Afrika Selatan

Kapal tersebut membawa 400 ton bantuan yang di dalamnya termasuk dengan makanan dan tempat berlindung, seperti misalnya tenda dan selimut.

Peralatan medis juga termasuk ke dalam bantuan yang dibawa, dengan alat pernapasan dan sekitar 300 tabung oksigen di dalamnya.

Sedangkan 16 truk yang membawa bantuan kemanusiaan meninggalkan Arab Saudi di tanggal 1 Januari 2024.

Baca Juga:
Abaikan Jumlah Korban Tewas, Misi Palestina di PBB Kecam Postingan Menlu AS tentang 100 Hari Perang Penjajah Israel

Di sisi lain, laporan yang lain menyebutkan jika drone milik penjajah Israel telah membunuh seorang mantan tentara penjajah Israel yang melintasi perbatasan ke Jalur Gaza.

Fakta lain yang terkuak adalah korban pembunuhan tersebut teridentifikasi sebagai warga penjajah Israel.

Warga penjajah Israel yang bernama Avihu Mori itu meninggalkan rumahnya di Israel selatan dan menghilang.

Baca Juga:
Seorang Nenek Palestina Dibunuh, Keluarga Sebut Ditembak dengan Sengaja dan Darah Dingin oleh Tentara Penjajah Israel

Dia adalah mantan tentara yang belum terdaftar kembali untuk berperang di Gaza.

Diyakini jika Mori telah melintasi pagar perbatasan dan berjalan sejauh 500 meter jauhnya hingga dia dibunuh.

Dan kasus tersebut bukanlah kasus pertama dimana warga Israel dibunuh oleh tentaranya sendiri. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Genosida, Hakim Ad Hoc Penjajah Israel di Sidang ICJ Miliki Rekam Jejak Panjang untuk Mendukung Apartheid Negara Zionis

Hakim ad hoc yang dipilih penjajah Israel di sidang ICJ, Aharon Barak, mempunyai rekam jejak untuk mendukung praktik apartheid.

Capai Tonggak Sejarah Suram Lainnya, Ini Berbagai Peristiwa Paling Signifikan dalam 100 Hari Perang Palestina

Selama 100 hari serangan yang dilakukan penjajah Israel di Palestina, terdapat beberapa peristiwa yang paling signifikan yang terjadi.

Tidak Pandang Bulu, Seorang Anak di Bawah Umur Tewas Ditembak Tentara Penjajah Israel

Laporan menyatakan seorang anak di bawah umur berusia 14 tahun tewas ditembak oleh tentara Israel di kamp pengungsi Ein Sultan di Tepi Barat

Konflik Melebar, Hizbullah Nyatakan Siap untuk Perang Tanpa Batas dengan Penjajah Israel

Sekretaris Jendeal Hizbullah, Hassan Nasrallah, menyatakan pihaknya siap untuk melakukan perang tanpa batas dengan Israel.

Usaha Bertahan Hidup, Warga Palestina Berjuang Hidupkan Kembali Pasar di Kamp Pengungsi Jabalia

Warga Palestina berjuang untuk menghidupkan kembali pasar di kamp pengungsi Jabalia yang terletak di Jalur Gaza utara.

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;