Korban Luka Rusuh PT GNI Memar Bibir Hingga Luka Tusuk di Perut, Alat Berat dan Mess Karyawan Dibakar

<p>Korban Luka Rusuh PT GNI Memar Bibir Hingga Luka Tusuk di Perut, Alat Berat dan Mess Karyawan Dibakar</p>
Korban Luka Rusuh PT GNI Memar Bibir Hingga Luka Tusuk di Perut, Alat Berat dan Mess Karyawan Dibakar

Morowali Utara, gemasulawesi.com – Polisi merilis jumlah Korban Luka Rusuh PT GNI, Minggu 15 Januari 2023.

Rusuh antar karyawan di PT GNI itu terjadi sejuak pukul 13.00 WITA Sabtu 14 Januari hingga pukul 02.00 WITA Minggu 15 Januari 2023 dini hari.

Terjadi di kawasan smelter PT GNI Desa Bunta, Kecamatan Petasia, Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah.

BACA: Bentrok Karyawan PT GNI Telan Korban Jiwa, Kapolda Sulteng Akui Pengaman Sangat Minim

BACA: Astra Credit Companie Membuka Lowongan Kerja Sebagai Mitra Berijalan

Peristiwa kerusuhan itu melibatkan Tenaka Kerja Asing (TKA) dan Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Korban dalam aksi tersebut sebanyak 11 orang.

2 di antaranya meninggal dunia, seorang dari warga negara Indonesia yang belum diketahui identitasnya dan seorang lagi dari warga negara asing yang juga belum diketahui identitasnya.

BACA: Tiga Tewas Dalam Bentrok Antar Karyawan WNA vs WNI di PT GNI

BACA: Pesan Wabup Badrun Nggai saat Buka Musyawarah Kabupaten PPI Parimo: Tingkatkan Sinergitas Pengurus-Anggota

Sementara korban yang mengalami luka-luka sebanyak 9 orang 7 diantaranya warga negara asing dan 2 warga negara Indonesia

Korban Luka Rusuh PT GNI ini mulai dari lutut tergores memar pergelangan kaki memar di badan di lengan hingga korban yang mengalami luka robek pada bagian bibir dan salah seorang diantaranya mengalami luka tusuk di bagian perut dan memar di bagian kepala.

BACA: Situasi Mencekam di PT GNI Akibat Bentrok Pekerja Asal China dengan WNI

BACA: Pemkot Kendari Salurkan Bansos Senilai Rp 128 Miliar Selama Tahun 2022

Sedangkan kerusakan yang disebabkan bentrok atau rusuh Antar karyawan PT genit tersebut antara lain; 1 unit mobil Hilux (terbakar), 1 unit mobil LV (terbakar), 2 unit dump truk (terbakar), 1 unit loader (terbakar), 1 unit mobil crane (terbakar), 1 unit mobil Damkar (rusak) dan 100 kamaress wna dan wni (rusak dan terbakar). (*/Hakir)

BACA: Sudah Dewasa, Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Anak di Makassar Hanya Diancam Hukuman 10 Tahun Penjara

BACA: TNI AL Terima 755 Tamtama-Bintara di Sulawesi Tenggara Tahun 2023, Lanal Kendari: Tak Ada Pungli

 

 

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Bentrok Karyawan PT GNI Telan Korban Jiwa, Kapolda Sulteng Akui Pengaman Sangat Minim

Bentrok Karyawan PT GNI di Morowali Utara, Sulawesi Tengah menelan korban jiwa, Sabtu 14 Januari 2023 malam.

Dua Tewas Dalam Bentrok Antar Karyawan WNA vs WNI di PT GNI

Dua orang karyawan PT GNI disebut tewas dalam bentrok antara karyawan WNA dengan WNI yang terjadi Sabtu, 14 Januari 2023.

Situasi Mencekam di PT GNI Akibat Bentrok Pekerja Asal China dengan WNI

Beredar video situasi mencekam yang terjadi di Morowali utara akibat bentrok antar pekerja asal china dengan pekerja WNI di PT GNI.

Pesan Wabup Badrun Nggai saat Buka Musyawarah Kabupaten PPI Parimo: Tingkatkan Sinergitas Pengurus-Anggota

Wabup Badrun Nggai membuka Musyawarah Kabupaten PPI Parimo alias Purna Paskibraka Indonesia Kabupaten Parigi Moutong

Pemkot Kendari Salurkan Bansos Senilai Rp 128 Miliar Selama Tahun 2022

Pemkot Kendari Salurkan Bansos senilai Rp 128 miliar kepada warganya selama Tahun 2022, untuk penerima manfaat.

Berita Terkini

wave

Nasib Nyawa di Gunung Nasalane: Menanti Keadilan yang Belum Menyentuh Dg Aras

Hukum yang tak bertaring dihadapan pemodal tambang ilegal, hampir terjadi disemua titik PETI yang tersebar di Parigi moutong.

Tebalnya Tembok "Imunitas" Tambang Ilegal Buranga: Mengapa Hukum Tak Berdaya Dihadapan Reni?

Polres Parigi Moutong dinilai tak bertaring dihadapan Reni salah satu tokoh sentral dibalik beroperasinya tambang ilegal di Desa Buranga.

Diduga Kebal Hukum, Kelompok Haji Anjas, Mustari dan Ahmad Geser Operasi Tambang Ilegal ke Desa Buranga

Dugaan kebal hukum pengelola PETI di Desa Buranga mencuat, seolah tidak perduli hukum aktifitas tambang ilegal Buranga tetap beroperasi.

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.


See All
; ;