Tak Terima Ditegur Gegara Serobot Antrean, Sopir Pajero Tikam Kernet Bus Damri di SPBU Bandar Lampung Pakai Senjata Tajam

Kernet Bus Damri jadi korban penusukan sopir Pajero di SPBU Bandar Lampung usai menegur pelaku yang menyerobot.
Kernet Bus Damri jadi korban penusukan sopir Pajero di SPBU Bandar Lampung usai menegur pelaku yang menyerobot. Source: Foto/Tangkap layar Instagram @fakta.indo

Bandar Lampung, gemasulawesi - Kekerasan di jalan kembali terjadi dan menjadi sorotan publik. Kali ini, seorang sopir Mitsubishi Pajero nekat menikam kernet bus Damri.

Hal ini terjadi hanya karena ditegur saat menyerobot antrean bahan bakar di SPBU Nunyai, Bandar Lampung. Insiden ini terekam kamera dan viral di media sosial, memicu kecaman luas dari netizen.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari, mengungkapkan bahwa pelaku, Juriadi (55), awalnya marah setelah ditegur oleh korban, Arief Rahman (28). 

"Pelaku turun dari mobil dalam kondisi emosi tinggi, terlibat adu mulut dengan korban, lalu tiba-tiba mengeluarkan senjata tajam dan menyerang berkali-kali," jelasnya, dikutip pada Kamis, 13 Februari 2025.

Baca Juga:
Koper Dicongkel, Penumpang Lion Air Ngamuk di Bandara Haluoleo Kendari Gegara Emas dan Jam Tangan Senilai Rp7,6 Juta Hilang

Akibat serangan itu, Arief mengalami luka di jari tangan dan dada kiri. Beruntung, nyawanya selamat setelah segera dilarikan ke rumah sakit. Hingga kini, ia masih menjalani perawatan dan pemulihan akibat luka yang cukup serius.

Polisi langsung bergerak cepat setelah laporan diterima. Pelaku ditangkap di rumahnya tanpa perlawanan dan kini masih menjalani pemeriksaan intensif. Polisi juga menyita senjata tajam yang digunakan untuk menyerang korban.

Video insiden ini langsung beredar luas di media sosial dan menuai kecaman. Banyak netizen yang menyayangkan tindakan brutal pelaku hanya karena masalah antrean BBM.

"Antre di SPBU kok bawa senjata tajam? Ini mobilnya butuh bensin atau darah musuh?" tulis akun @ayu***.

Baca Juga:
Lebih dari 2.300 Anak Dirawat Karena Kekurangan Gizi Akut di Jalur Gaza sejak Bulan Januari

Tak sedikit yang mendesak agar pelaku bisa diproses hukum dan tidak diselesaikan secara kekeluargaan saja.

"Jangan ada damai-damai, ini bukan urusan keluarga! Hukum harus ditegakkan!" komentar lainnya yang mendapat ribuan likes.

Banyak yang juga menyoroti fenomena pengguna kendaraan mewah yang sering bersikap arogan di jalan. 

"Sok jagoan di jalan, pas viral baru nyesel," tulis netizen lain.

Baca Juga:
Pejuang Palestina Terlibat dalam Konfrontasi dengan Pasukan Penjajah Israel di 2 Kamp Pengungsi Tepi Barat

Polisi memastikan bahwa kasus ini akan diproses hukum secara transparan dan pelaku akan dijerat pasal penganiayaan berat. Ancaman hukumannya bisa mencapai 5 tahun penjara.

Kepolisian mengimbau masyarakat agar tetap sabar dalam menghadapi konflik di jalan dan tidak terpancing emosi.

Hingga kini, polisi masih mengumpulkan bukti tambahan dan memeriksa saksi-saksi di lokasi kejadian. 

Kasus ini menjadi pengingat bahwa tindakan gegabah akibat emosi sesaat bisa berakibat fatal, baik bagi pelaku maupun korban.

Baca Juga:
Seorang Pemuda Palestina Terluka oleh Peluru Tajam Akibat Tembakan Pasukan Penjajah Israel di Selatan Hebron

Viralnya insiden ini juga diharapkan menjadi pelajaran agar masyarakat lebih mengedepankan etika dan kesabaran saat berkendara. Polisi menegaskan tidak akan ada toleransi bagi pelaku kekerasan di jalanan. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave

Koper Dicongkel, Penumpang Lion Air Ngamuk di Bandara Haluoleo Kendari Gegara Emas dan Jam Tangan Senilai Rp7,6 Juta Hilang

Dugaan pencurian di bagasi Lion Air kembali terjadi. Penumpang kehilangan emas, kasus viral di media sosial.

Pemkab Sigi Pastikan Terus Melakukan Evaluasi di Semua Sektor untuk Tingkatkan Sumber Pendapatan Pajak

Evaluasi terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sigi di semua sektor untuk meningkatkan sumber pendapatan pajak.

PJ Gubernur Sulbar Berikan Penghargaan kepada Kodim Mamuju yang Telah Membangun Lahan Ketahanan Pangan Terpadu

Kodim 1418 Mamuju mendapatkan penghargaan dari PJ Gubernur Sulbar karena telah membangun lahan ketahanan pangan terpadu.

Pemerintah Kabupaten Poso Berupaya Memperkuat Langkah Strategis dalam Penanggulangan Ekstrimisme Berbasis Kekerasan

Langkah-langkah strategis dalam penanggulangan ekstrimisme berbasis kekerasan diupayakan diperkuat oleh Pemerintah Kabupaten Poso.

Ketua FPK Kabupaten Parigi Moutong Desak Pj Bupati dan DPRD Usut Persoalan Pungli Bantuan Alsintan Combine

Aksi bungkam Kabid Tanaman Pangan saat dikonfirmasi wartawan mengundang tanda tanya, kuat dugaan isu pungli benar terjadi padada dinas TPHP.

Berita Terkini

wave

Kabut di Tambang Parigi Moutong: "Gertak Sambal" Polda Sulawesi Tengah Dalam Penertiban PETI

Operasi penyisiran Disinyalir tanpa hasil dari Polda Sulawesi tengah saat ini, akibat operasi itu dinilai hanya aksi seremonial.

Kala Jaring dan Gelombang Seismik Berbenturan di Teluk Tomini

Nelayan Parigi moutong gelar aksi demo buntut dari puluhan rompon diputus oleh tim survey potensi Migas di perairan teluk tomini.

Dugaan Monopoli Tambang Ilegal di Buranga: Sosok 'Reny' Asal Jawa Barat Jadi Sorotan

Sosok reni pelaku tambang ilegal di Desa Buranga yang disebut-sebut kebal hukum dan beroperasi dibekas lahan yang pernah menelan korban jiwa

Dugaan Dominasi Tambang Ilegal di Desa Tombi: Peran Haji Anjas dan Infrastruktur Talang Raksasa

Kuatnya bekingan Kelompok Haji Anjas hingga saat ini belum tersentuh oleh Aparat penegak Hukum berkaitan dengan pengelolaan tambang ilegal.

SMART GOV dan CITIGOV untuk Tekan Kebocoran PAD di Parigi Moutong

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) terus memacu transformasi digital dalam sektor perpajakan dan ekspansi digitalisasi ke sektor retribusi.


See All
; ;