Bojonggede, gemasulawesi - Sebuah insiden penganiayaan yang mengerikan baru-baru ini mengejutkan masyarakat di Bojonggede, Kabupaten Bogor.
Dugaan penganiayaan ini menimpa seorang wanita berinisial IY yang mengalami luka serius akibat disayat dengan pisau cutter.
Peristiwa ini mengharuskan korban menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Kabar mengenai kejadian yang menimpa wanita tersebut merebak setelah suami IY melaporkan insiden tersebut ke pihak kepolisian setelah menerima informasi dari seorang saksi mengenai keadaan istrinya.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan kronologi kejadian yang mengkhawatirkan ini.
Awalnya, suami korban mendapatkan kabar bahwa istrinya masuk rumah sakit, namun tidak diberitahu tentang penyebabnya.
"Saksi hanya memberitahukan bahwa korban sudah berada di rumah sakit. Pelapor kemudian bergegas ke rumah sakit untuk memastikan keadaan istrinya," ungkap Ade Ary dalam konferensi pers yang diadakan pada Kamis, 26 September 2024.
Setibanya di rumah sakit, suami IY sangat terkejut mendapati istrinya dalam kondisi yang parah akibat disayat perempuan berinisial L.
"Dia tidak menyangka bahwa istrinya mengalami luka sayat yang cukup serius, yang dilakukan oleh pelaku menggunakan pisau cutter," tambahnya.
Luka-luka yang diderita IY meliputi sayatan di bagian punggung, paha kanan, dan kedua tangannya.
Peristiwa ini memicu ketakutan di kalangan masyarakat setempat.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif di balik penganiayaan tersebut.
Tim penyidik saat ini tengah mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi dan bukti-bukti di lokasi kejadian untuk memperjelas situasi.
"Kami sangat menyayangkan terjadinya insiden seperti ini. Kasus ini sudah dilaporkan ke Polsek Bojonggede dan saat ini sedang ditangani oleh sektor terkait. Kami berkomitmen untuk memastikan pelaku bertanggung jawab atas perbuatannya," tegas Ade Ary.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan masyarakat untuk melaporkan tindakan mencurigakan demi menjaga keamanan lingkungan.
Dengan harapan bahwa pihak kepolisian dapat segera menangkap pelaku, diharapkan insiden serupa tidak terulang di masa depan.
Baca Juga:
PPK Keluhkan Keterlambatan Dana Operasional Penyelenggaraan Pilkada 2024, Begini Tanggapan KPU Wajo
Kesadaran masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan setiap hal yang mencurigakan sangat penting dalam mencegah tindakan penganiayaan.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi semua bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama, dan tindakan preventif sangat diperlukan untuk menjaga ketenteraman di lingkungan sekitar. (*/Shofia)