Terekam CCTV! Detik-detik Seorang Ibu Jadi Korban Penjambretan di Pasar Labuan Pandeglang Banten Viral, Uang Rp42 Juta Raib Digasak Pencuri

Aksi penjambretan yang menimpa seorang wanita di Pasar Labuan Pandeglang, Banten terekam CCTV dan viral di media sosial.
Aksi penjambretan yang menimpa seorang wanita di Pasar Labuan Pandeglang, Banten terekam CCTV dan viral di media sosial. Source: Foto/Tangkap layar Instagram @memomedsos_official

Banten, gemasulawesi – Kejadian memilukan terjadi di Pasar Labuan, Pandeglang, Banten yang menimpa seorang wanita.

Adapun seorang wanita yang sedang berada di Pasar Labuan Pandeglang itu diketahui menjadi korban penjambretan setelah mengambil uang di bank.

Aksi ini terekam oleh kamera CCTV yang ada di Pasar Labuan Pandeglang dan kemudian viral di media sosial hingga menarik perhatian dan kekhawatiran banyak orang.

Korban, yang namanya tidak disebutkan, baru saja mengambil uang sebesar Rp42 juta dari sebuah bank sebelum menuju ke pasar untuk berbelanja.

Baca Juga:
Usai Kabar Siswinya Tak Naik Kelas Viral, Disdik Sumatera Utara Sebut Kepala Sekolah SMA Negeri 8 Medan Terancam Dicopot, Ini Alasannya

Ketika sedang menunggu anaknya yang berbelanja di salah satu toko di Pasar Labuan Pandeglang, seorang pria dengan kaos hitam tiba-tiba merampas tas miliknya.

Tas tersebut berisi uang tunai, handphone, dan dokumen penting lainnya.

Menurut rekaman CCTV yang beredar di media sosial pada Kamis, 28 Juni 2024 malam, pelaku tampaknya sudah memantau korban sejak dari bank.

Ia menunggu saat yang tepat untuk melancarkan aksinya.

Baca Juga:
Semakin Meresahkan! Petugas Parkir di Medan ini Viral Usai Patok Tarif Tak Wajar, Akui Naik Dua Kali Lipat untuk Kejar Setoran

Kejadian ini memicu banyak komentar dari netizen, yang sebagian besar memberikan saran dan peringatan kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati.

"Pesan untuk semua, ketika kita ngambil cash di bank dengan jumlah yang sangat besar pastikan langsung pulang tanpa berhenti terlebih dahulu se urgent apapun masalahnya, karena biasanya beberapa sudah ada yang ngincer dari dalam maupun luar," komentar akun @suh***.

Komentar serupa juga datang dari akun @Irf*** yang mengingatkan bahwa pelaku biasanya memantau dari jauh dan menunggu momen yang tepat untuk bertindak.

"Pelaku sudah memantau korban sejak dari luar Bank/ATM dan menunggu saat yang tepat untuk melakukan aksi penjambretan. Tipsnya: ketika setelah mengambil uang dalam jumlah besar dan dimasukkan ke dalam tas, usahakan langsung pulang. Pelaku akan memantau dari jauh apakah Anda menggunakan motor atau mobil. Lebih berbahaya ketika pelaku mengancam menggunakan senjata tajam atau api," tulisnya.

Baca Juga:
Heboh! Pria Asal Lampung Ini Tega Bunuh Tetangganya Gegara Tak Terima Sering Diejek Tak Bisa Punya Anak Karena Mandul

Kejadian ini membuat banyak orang merasa was-was, terutama mereka yang sering mengambil uang dalam jumlah besar dari bank.

Pihak berwajib kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan memeriksa rekaman CCTV dan meminta keterangan dari saksi-saksi di lokasi kejadian. Mereka berharap dapat segera mengidentifikasi dan menangkap pelaku.

Kasus penjambretan ini bukanlah yang pertama terjadi di daerah tersebut. Menurut catatan kepolisian, beberapa kejadian serupa pernah terjadi, meskipun tidak semuanya viral di media sosial.

Kejadian ini menyoroti pentingnya meningkatkan keamanan dan kewaspadaan, baik oleh masyarakat maupun pihak berwajib.

Baca Juga:
Baru Ditinggal Sebentar di Mobil, Uang Rp324 Juta untuk Proyek Pembangunan Infrastruktur Desa Cibodas Bogor Raib Digondol Perampok

Jika memungkinkan, minta pengawalan dari pihak keamanan bank atau bawa teman yang dapat membantu mengawasi situasi sekitar.

Kejadian penjambretan di Pasar Labuan ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan.

Semoga pihak kepolisian dapat segera menangkap pelaku dan memberikan rasa aman bagi masyarakat Pandeglang. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave
Yuk Kunjungi Gunung Pinang, Petualangan Seru Menikmati Alam Banten Trek Menantang dan Pemandangan Spektakuler

Gunung Pinang, di Kabupaten Serang, Banten, menawarkan trek sepeda menantang dengan pemandangan alam yang memesona dan udara segar.

Menyelusuri Pesona Alam Pantai Sawarna Banten dengan Keindahan Pasir Putih, Ombak Menantang dan Kearifan Lokal Mendalam

Pantai Sawarna, Banten dengan pasir putih, air biru jernih, ombak menantang, dan kaya akan budaya lokal yang memesona.

Viral Detik-detik Selang Pengisi BBM di SPBU Cibeber Cilegon Banten Terbakar Gegara Ulah Pengendara Mobil Ini, Berikut Kronologinya

Selang pengisi bahan bakar di SPBU Cibeber Cilegon Banten ini terkabar usai tertarik mobil. Begini kronologi lengkapnya.

Gandeng Ditjen PKTN, Mendag Zulkifli Hasan Temukan 40.282 Produk Elektronik Impor Ilegal dari China di Banten, Singgung Soal Kerugian Negara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan akan menindak tegas temuan 40.282 produk elektronik impor ilegal dari China dengan total senilai Rp6,7 M.

Viral di Media Sosial! Pegawai Alfamart di Banten Ngamuk Usai Menangkap Basah Pencuri di Tokonya, Mengaku Harus Ganti Rugi Hingga Rp2 Juta

Seorang pegawai Alfamart di Banten menjadi viral di media sosial setelah ngamuk saat menangkap pencuri di toko tempatnya bekerja.

Berita Terkini

wave

Pemerintah Genjot Program Prioritas untuk Ciptakan Jutaan Lapangan Kerja Baru

Pemerintah mempercepat program prioritas nasional, mulai dari koperasi desa, kampung nelayan, hingga revitalisasi tambak.

Prabowo Perluas Program Sekolah Rakyat untuk Kelompok Ekonomi Lebih Luas

Presiden Prabowo merencanakan pembangunan 500 Sekolah Rakyat, memperluas sasaran dari desil 1-2 hingga 5 demi pemerataan pendidikan.

PA Jakarta Barat Batalkan Perkawinan WNI dengan WNA Arab Saudi

Pengadilan Agama Jakarta Barat mengabulkan gugatan JPN, lindungi WNI korban KDRT, dan pastikan perkawinan dibatalkan secara sah.

KPK Telusuri Dugaan Korupsi Kuota Haji, Nama Khalid Basalamah Disorot

KPK menyelidiki dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, menyoroti peran Khalid Basalamah serta kejanggalan pembagian kuota tambahan.

KPK Dalami Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC BRI

KPK memanggil Irni Palar dan menetapkan lima tersangka dalam kasus korupsi pengadaan mesin EDC senilai Rp2,1 triliun.


See All
; ;