Viral Aksi Pungli di Sepanjang Jalan Dalu 10 Tanjung Morawa Deli Serdang, Sopir Truk ini Keluhkan Mahalnya Tarif yang Diminta

Sopir truk ini keluhkan aksi pungutan liar alias pungli yang dilakukan sejumlah warga di sepanjang jalan Dalu 10 Tanjung Morawa Deli Serdang.
Sopir truk ini keluhkan aksi pungutan liar alias pungli yang dilakukan sejumlah warga di sepanjang jalan Dalu 10 Tanjung Morawa Deli Serdang. Source: Foto/Tangkap layar Instagram @mood.jakarta

Deli Serdang, gemasulawesi - Aksi pungutan liar (pungli) yang marak di daerah Dalu 10, Tanjung Morawa, Deli Serdang, menjadi perbincangan hangat setelah viral di media sosial.

Pengendara, terutama sopir truk, sering menyebut pungli ini sebagai "lawa-lawa," yang merujuk pada pungutan liar yang terlihat setiap beberapa meter sepanjang jalan tersebut.

Video menunjukkan adanya pungli terhadap dump truk yang melintas menuju Desa Dagang Kelambir pun dengan cepat beredar luas di media sosial.

Video tersebut memicu keresahan di kalangan sopir truk dan warga setempat, yang merasa terganggu dengan adanya pungutan liar yang merajalela di wilayah tersebut.

Baca Juga:
Resmi Dibuka di Kabupaten Konawe Utara, Sekda Sulawesi Tenggara Sebut MTQ Adalah Salah Satu Kegiatan Keagamaan yang Historis

Awal mula kasus ini terkuak adalah ketika pengguna akun Tiktok @eko_romantis membagikan pengalamannya saat melintasi jalan tersebut dan harus membayar sejumlah uang yang diminta warga setempat.

"Ini yang malak-malak jalan. Tadi udah masuk. Ini bayar lagi," ungkap seorang pria di dalam video tersebut.

Ia mengaku jika per orang meminta Rp10 ribu.

"Rp10 ribu sampai 10 orang juga mampus kita," jelasnya dengan nada kesal.

Baca Juga:
Ini Dia Gapura Wringin Lawang, Keajaiban Arsitektur Kuno Kerajaan Majapahit di Situs Trowulan Jawa Timur

Menanggapi keresahan ini, Kapolsek Tanjung Morawa AKP Firdaus Kemit bersama tim gabungan dari Polsek dan Koramil Tanjung Morawa segera melakukan penyelidikan di lokasi yang disebutkan dalam laporan.

Menurut keterangan Kapolsek, mereka melakukan pemantauan di Dusun III, IV, dan V Desa Dagang Kelambir berdasarkan pengaduan masyarakat yang telah viral di media sosial.

"Kami memberikan penjelasan dan himbauan kepada para sopir dan masyarakat setempat agar tetap tenang serta berkoordinasi dengan perangkat desa dan pihak kepolisian," ujar AKP Firdaus Kemit.

Langkah ini diambil untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para pengendara serta warga yang merasa terganggu oleh adanya pungli.

Baca Juga:
Server PDN Kominfo Down Lebih dari 80 Jam, Pria Ini Tawarkan Perbaikan Tanpa Meminta Imbalan Apapun, Sindir Soal Anggaran Negara

Video tersebut telah menarik perhatian banyak pihak dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan pengemudi truk barang yang sering melintasi daerah tersebut.

Tak sedikit warganet menyoroti aksi pelaku yang melakukan pungli tersebut dan menyebut jika hal itu sudah biasa terjadi.

“Medan tidak ada pungli? Mana mungkin wkwk. Pusinglah, yang jelas-jelas ada spanduk parkir gratis saja masih tiba-tiba diminta uang parkir,” komentar akun @kha***. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave
Laporkan Kepala Sekolah Terkait Dugaan Korupsi dan Pungli, Orang Tua Siswa SMA Negeri 8 Medan Tak Terima Anaknya Ditinggal Kelas

Seorang siswa SMA Negeri 8 Kota Medan ditinggal kelas usai orangtuanya melaporkan kepala sekolah terkait dugaan korupsi dan pungli.

Anak Lepas Pengawasan hingga Nyaris Tertabrak, Seorang Bapak di Medan Ngamuk dan Melempari Mobil dengan Bungkus Belanjaan

Detik-detik seorang bapak yang ngamuk dan melempar barang belanjaan ke mobil yang hampir menabrak anaknya di Medan viral.

Usai Videonya Viral, Ibu di Sumedang yang Kepergok Buang Sampah Sembarangan dan Dapat Sanksi Sosial Akhirnya Minta Maaf, Janjikan Hal Ini

Pelaku pembuangan sampah sembarang yang dapat sanksi sosial dan viral akhirnya buka suara, sampaikan permohonan maafnya.

Mengejutkan! Belasan Polisi di Medan Diduga Terlibat Kasus Perampokan Sepeda Motor Modus COD, Ini Daftar 15 Anggota yang Kini Jadi Buronan

15 oknum anggota Polrestabes Medan, Sumatera Utara, kini buron dalam kasus perampokan bermodus jual beli sepeda motor secara COD.

Pabrik Narkoba Ekstasi yang Sudah Berjalan 6 Bulan di Medan Akhirnya Terbongkar, Begini Cara Pelaku Melancarkan Aksinya

Polisi berhasil bongkar aksi pasutri di Medan yang mengoperasikan pabrik narkoba ekstasi selama 6 bulan terakhir. Terancam pidana 20 tahun.

Berita Terkini

wave

Dugaan Oknum Bhabinkamtibmas Bekingi Tambang Ilegal: Ujian Serius Bagi Citra Polri di Lambunu

Isu PETI diParigi moutong dibekingi aparat menguat, paska terungkapnya sejumlah nama oknum Bhabinkamtibmas dalam penelusuran sejumlah media

Inilah Sinopsis Film Horor Sengkolo: Petaka Satu Suro, Berdasarkan Mitos Jawa tentang Malam Keramat

Film horor Indonesia yang akan datang, Sengkolo: Petaka Suro, menceritakan kisah gelap dan emosional tentang malam satu suro

Misteri "Orang Besar" di Balik Gusti dan Ripay: Pungli PETI Karya Mandiri Berjalan Mulus?

Dua nama pengumpul fee 12 persen terhadap pelaku PETI di Desa Karya Mandiri hingga saat ini belum tersentuh hukum.

Skandal Nepotisme di Kantor Wakil Bupati Parimo: Proyek Rehab Diduga "Diatur" untuk Keponakan Sendiri

Aroma Nepotisme menguat paska teridentifikasi ponakan Wabup mengerjakan Rehab ruangan wakil bupati Parigi moutong.

Kapolres Parigi Moutong AKBP Hendrawan Agustian: Kami Akan Turunkan Tim Menyisir PETI Desa Tombi

Kapolres Parigi Moutong, AKBP Hendrawan Agustian, sebut akan turunkan tim untuk menyisir PETI di Desa Tombi.


See All
; ;