14 Hari Hilang di Laut Lombok, Keluarga Dokter Wisnu Surati Presiden Jokowi, Minta Bantuan Helikopter untuk Permudah Pencarian

Keluarga Dokter Wisnu surati Presiden Jokowi untuk meminta bantuan helikopter agar proses pencarian semakin mudah.
Keluarga Dokter Wisnu surati Presiden Jokowi untuk meminta bantuan helikopter agar proses pencarian semakin mudah. Source: Foto/Kolase TikTok msrshop_ dan Windha HardjoSoediro)

Lombok Tengah, gemasulawesi - Keluarga Dokter Wisnu melakukan langkah lanjutan dalam upaya pencarian Dokter Wisnu yang hilang di perairan pantai Lombok Tengah sejak bulan April.

Keluarga Dokter Wisnu mendatangi tempat menginap Presiden Jokowi selama kunjungan kerja ke NTB awal bulan Mei ini dan mengirimkan surat kepada beliau.

Dalam surat tersebut, keluarga Dokter Wisnu meminta agar pencarian dilanjutkan dengan metode yang lebih memadai daripada hanya menggunakan drone.

Mereka berharap agar pencarian dapat dilakukan dengan menggunakan helikopter, karena dianggap lebih efektif dalam mencari Dokter Wisnu yang mereka yakini masih hidup.

Baca Juga:
Sosok Rosmini, Pengemis yang Viral Karena Tempramental hingga Diamankan Dinsos Bogor, Ternyata Mantan Suaminya Dulu Pegawai BUMN

“Saya memberikan surat ke Pak Jokowi. Tadi saya menitipkannya kepada ajudannya, yang kebetulan saya minta izin melalui resepsionis hotel. Semoga itu disampaikan kepada beliau oleh ajudannya dan semoga surat dari kami dibaca,” ujar Baiq Ernawati, Bibi Dokter Wisnu.

Baiq Erna mengungkapkan bahwa keluarga merasa yakin bahwa Dokter Wisnu masih berada di darat, berdasarkan kesaksian kapten kapal yang selamat bahwa Dokter Wisnu berenang ke tepi pantai saat perahu terbalik.

Namun, hingga saat ini, belum ada respons atau tanggapan dari Pj Gubernur NTB terkait permintaan bantuan helikopter.

Selain itu, keluarga juga merasa bingung dengan kejanggalan dalam kasus ini, terutama terkait penemuan barang-barang milik Dokter Wisnu yang hanya terjadi setelah sepuluh hari hilangnya Dokter Wisnu.

Baca Juga:
Bongkar Kejanggalan Kasus Kematian Brigadir RAT di Jakarta, Propam Polda Sulawesi Utara Periksa Kasat Lantas dan Kapolresta Manado

Mereka merasa bahwa penanganan pencarian tidak optimal dan berharap agar bantuan helikopter segera direalisasikan untuk mempercepat proses pencarian.

“Selama ini, upaya pencarian hanya mengandalkan penggunaan drone. Mungkin drone tersebut terlalu jauh dalam hal jangkauan pandang dan visualnya. Kami berharap bahwa dalam pencarian dokter Wisnu yang sedang dilakukan, penggunaan metode yang lebih dekat jangkauannya dan lebih fokus pada pengamatan visual di daratan sekitar lokasi dapat memberikan hasil yang lebih efektif,” jelasnya.

Aksi Baiq Ernawati bersama ini terlihat dalam unggahan ulang di akun Instagram @baiqernawati dan menimbulkan simpati dari banyak pihak.

Meskipun telah berupaya melakukan pencarian secara mandiri dengan melibatkan berbagai pihak seperti nelayan, warga lokal, dan penyelam, keluarga Dokter Wisnu masih membutuhkan dukungan lebih lanjut dari pemerintah.

Baca Juga:
Perbaikan Menelan Anggaran 211 Miliar Rupiah, Presiden Jokowi Dilaporkan Melakukan Peresmian 5 Ruas Jalan Inpres di NTB Hari Ini

Mereka tidak mampu menanggung biaya operasional helikopter secara mandiri dan mengharapkan bantuan dari pemerintah. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave
7 Hari Belum Juga Ditemukan, Pencarian Dokter Wisnu yang Hilang Saat Memancing di Pantai Lancing Lombok Tengah Terpaksa Dihentikan

Heboh kabar hilangnya Dokter Wisnu di Lombok Tengah, upaya pencarian dihentikan setelah tujuh hari belum membuahkan hasil.

Minimalkan Jumlah Korban Jiwa, Basarnas Sebut Telah Siapkan Langkah Preventif ataupun Tanggap Darurat Bencana

Dalam keterangannya kemarin, Basarnas menyatakan telah mempersiapkan langkah-langkah pencegahan untuk potensi bencana alam.

Hari Ini Diumumkan, Eks Kabasarnas M Syaugi Alaydrus Terpilih Jadi Kapten Timnas Anies Baswedan dan Cak Imin

Pada tanggal 14 November 2023 hari ini, eks Kabasarnas M Syaugi Alaydrus diumumkan jadi Kapten Timnas Anies Baswedan dan Cak Imin.

Basarnas Palembang Beraksi, Evakuasi Masyarakat Terdampak Banjir Bandang

Nasional, gemasulawesi – Basarnas telah turun tangan mengevakuasi masyarakat terdampak banjir, termasuk mencari kemungkinan korban banjir yang terjadi di 6 kecamatan Kabupaten Lahat. Puluhan rumah di 6 kecamatan terendam pasca banjir bandang melanda Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Kamis 09 Maret 2023. Ketika banjir bandang melanda Lahat, sejumlah warga menjadi panik karena banjir tersebut menyeret beberapa […]

Basarnas Kerahkan Personel Cari Kapal Hilang di Perairan Natuna

Basarnas Natuna kirimkan personel lakukan pencarian Kapal MV DAI CAT 06 asal Malaysia yang diyatakan hilang di Perairan Natuna

Berita Terkini

wave

Yana Mulyana Bebas Bersyarat Setelah Vonis Kasus Korupsi Pengadaan CCTV Bandung

Mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana menjalani bebas bersyarat usai divonis penjara kasus korupsi proyek CCTV Bandung Smart City.

Polres Pasaman Tangkap 15 Pelaku Tambang Emas Ilegal di Batang Air Sibinail

Satreskrim Polres Pasaman amankan 15 pelaku tambang emas ilegal beserta mesin dompeng di Kecamatan Rao.

Pemerintah Pusat Perbaiki dan Bangun Ulang Gedung Pemkab dan DPRD Kediri Pascakerusuhan

Kementerian PUPR membangun ulang gedung DPRD dan memperbaiki kantor Pemkab Kediri usai kerusuhan yang terjadi Agustus 2025.

Pemerintah Genjot Distribusi Beras SPHP Lewat Ritel Modern Demi Percepat Akses Masyarakat

Distribusi 800 ribu ton beras SPHP diperluas ke ritel modern untuk menjaga ketersediaan dan harga pangan tetap stabil.

Pemerintah Banten Pastikan Program Sekolah Gratis dan MBG Berjalan Baik di Serang

Gubernur Banten tinjau pelaksanaan sekolah gratis dan MBG di Serang, pastikan distribusi bantuan lancar dan tepat sasaran.


See All
; ;