Politik, gemasulawesi – Mahkamah Konstitusi menyatakan jika area gedung akan steril saat sidang pembacaan putusan sengketa Pilpres 2024.
Fajar Laksono, yang merupakan juru bicara Mahkamah Konstitusi, mengatakan jika Mahkamah Konstitusi hanya akan mengundang pihak-pihak yang terlibat dalam sengketa Pilpres tahun 2024.
Dalam keterangannya kepada para awak media hari ini, 20 April 2024, Fajar Laksono mengungkapkan jika nantinya para pendukung dapat menyaksikan jalannya sidang pembacaan putusan sengketa Pilpres tahun 2024 melalui live streaming.
Hal tersebut, menurut Fajar, dikarenakan agar kondusifitas pelaksanaan sidang terjaga.
“Yang akan hadir langsung di ruang sidang adalah pihak-pihak yang memang memiliki kepentingan langsung dengan perkara ini, yang boleh dan yang dipanggil,” katanya.
Dia menambahkan bahwa karena sidang pembacaan putusan akan digelar terbuka, maka publik dapat menyaksikannya dimana pun.
Diketahui jika Mahkamah Konstitusi akan melangsungkan sidang putusan sengketa Pilpres tahun 2024 pada hari Senin, 20 April 2024.
Mahkamah Konstitusi juga telah mengirimkan surat panggilan kepada pihak-pihak yang terlibat dalam perkara.
“MK telah mengirimkan panggilan kepada seluruh pihak, baik untuk nomor 1 dan nomor 2, dengan panggilan yang sama dan juga waktu yang sama, yakni pada pukul 09.00 WIB yang bertempat di ruang sidang pleno,” ucapnya.
Fajar mengungkapkan jika pembacaan putusan akan dilakukan dalam 1 ruangan yang sama di Mahkamah Konstitusi, dimana akan ada 2 putusan dari 2 perkara.
“Selain itu, akan dibacakan juga dalam 1 majelis yang sama,” paparnya.
Sebelumnya, Prabowo Subianto telah meminta para pendukungnya untuk tidak melangsungkan aksi di depan MK saat sidang pembacaan putusan sengketa Pilpres 2024.
Partai Golkar yang juga tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Prabowo juga menyatakan jika memang seharusnya aksi yang menunjukkan kekuasaan tidak dilakukan.
Ketua DPP Partai Golkar, Dave Laksono, menyampaikan jika sesuai dengan arahan dari Prabowo, show of power tidak diperlukan. (*/Mey)